Pengamat: Pengamanan Swasta Terlalu Berbahaya Bagi Pangeran Harry

Rabu, 22 Januari 2020 13:47 WIB

Pangeran Harry tiba di bandara Vancouver pada Senin, 20 Januari 2020, untuk memulai hidup baru di Kanada bersama Meghan Markle dan putra mereka Archie, setelah mengundurkan diri dari Kerajaan Inggris pada 8 Januari.[Metro.co.uk]

TEMPO.CO, Jakarta - Masih adanya pengamanan khusus dari Kerajaan Inggris untuk Pangeran Harry dan Meghan Markle membuat keduanya kembali menjadi sorotan. Sebab, nilai pengamanan itu diestimasikan mencapai lebih dari 3 juta Inggris Poundsterling (Rp53 miliar) dan masih ditanggung oleh publik Inggris. Padahal, Pangeran Harry dan Meghan mendeklarasikan bahwa mereka akan hidup mandiri tanpa uang publik.

"Masalah nilai pengamanan ini menjadi perhatian karena sangat sangat besar. Saya pikir Harry dan Meghan harus segera membuat kesepakatan baru karena tagihannya akan terlalu berat untuk dibayar Harry sendiri," ujar pakar Kerajaan Inggris, David McClure, sebagaimana dikutip dari Express, Rabu, 22 Januari 2020.

Menurut pakar pengamanan yang juga mantan pengawal khusus keluarga bangsawan di Kanada, Chris Mathers, nilai pengamanan Meghan dan Harry saat ini setidaknya 5,9 Juta Inggris Poundsterling. Hal itu melihat dari besarnya jumlah pengawal yang dimiliki keduanya.

Ketika berita ini ditulis, Pangeran Harry dan Meghan masih dikawal masing-masing oleh satu tim bodyguard yang berisi enam orang pengawal. Adapun satu tim terdiri atas tiga pengawal terpilih dari Inggris dan tiga pengawal terpilih dari Kanada.

Mantan pengawal mendiang Putri Diana, Ken Wharfe, berpendapat bahwa Harry dan Meghan bisa menekan biaya pengamanan jika memakai jasa pengamanan swasta di Kanada. Namun, ia tidak bisa membayangkan keduanya memakai jasa swasta karena secara kualitas akan sangat timpang dengan pengamanan yang biasa mereka dapat.

Menurut Wharfe, pengamanan Kerajaan Inggris adalah salah satu yang terbaik di dunia karena mereka tidak hanya veteran militer, tetapi juga agen MI5 ataupun MI6. Mereka terlatih memakai senjata senjata berbahaya, perlindungan dalam situasi darurat, dan memiliki akses ke berbagai dokumen rahasia negara. Hal-hal itu, kata Wharfe, tidak dimiliki jasa swasta.

"Terlalu berbahaya memakai jasa pengamanan swasta," ujar Wharfe yang tidak bisa menyangkal bahwa memakai jasa pengamanan asal Inggris berarti memakai biaya publik lagi.

Dai Davies, dari unit Kepolisian Kerajaan Inggris, juga memprediksi pada akhirnya Pangeran Harry dan Meghan akan tetap memakai jasa pengamanan mereka. Berarti, kata Davies, lagi-lagi keduanya akan ditanggung dengan biaya publik yang kontradiktif dengan janji mereka untuk hidup independen. "Ujung-ujungnya rakyat lagi yang membayar."

EXPRESS | DAILY MAIL | ISTMAN

Berita terkait

Pangeran William Kembali Menjalankan Tugas Kerajaan Sejak Kate Sakit Kanker

15 hari lalu

Pangeran William Kembali Menjalankan Tugas Kerajaan Sejak Kate Sakit Kanker

Pangeran William kembali muncul di hadapan publik untuk menjalani tugas kerajaan.

Baca Selengkapnya

Syuting Serial Netflix, Pangeran Harry dan Meghan Markle Fokus Olahraga Polo

18 hari lalu

Syuting Serial Netflix, Pangeran Harry dan Meghan Markle Fokus Olahraga Polo

Pangeran Harry sedang bekerja keras untuk serial Netflix baru yang berfokus pada olahraga polo

Baca Selengkapnya

Muncul ke Publik Pertama Kali, Raja Charles III Siap Hadiri Acara Paskah

36 hari lalu

Muncul ke Publik Pertama Kali, Raja Charles III Siap Hadiri Acara Paskah

Istana Buckingham mengkonfirmasi Raja Charles III bersama Camila akan menghadiri acara paskah pada 31 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Ayah dan Istri Sakit Kanker, Sejarawan Komentari Kondisi Pangeran William

37 hari lalu

Ayah dan Istri Sakit Kanker, Sejarawan Komentari Kondisi Pangeran William

Pangeran William mengkhawatirkan kondisi ayah, istri dan anak-anaknya, namun dia diprediksi sangat tabah.

Baca Selengkapnya

Kate Middleton Tersentuh Dapat Banyak Dukungan Usai Umumkan Sakit Kanker

39 hari lalu

Kate Middleton Tersentuh Dapat Banyak Dukungan Usai Umumkan Sakit Kanker

Putri Wales dari Inggris Kate Middleton dibanjiri pesan dukungan oleh publik setelah ia didiagnosis kanker.

Baca Selengkapnya

Kate Middleton Umumkan Sakit Kanker, Pangeran Harry dan Meghan Markle Doakan Kesembuhan

41 hari lalu

Kate Middleton Umumkan Sakit Kanker, Pangeran Harry dan Meghan Markle Doakan Kesembuhan

Pangeran Harry-Meghan Markle terakhir terlihat bersama Kate Middleton dan Pangeran William pada September 2022 setelah Ratu Elizabeth II meninggal.

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Disebut Meninggal oleh Media Rusia, Kedubes Inggris Buka Suara

43 hari lalu

Raja Charles III Disebut Meninggal oleh Media Rusia, Kedubes Inggris Buka Suara

Sejumlah media terkemuka Rusia menuliskan bahwa Raja Charles III telah meninggal karena kanker. Berita itu membuat Kedubes Inggris turun tangan.

Baca Selengkapnya

Pangeran William Kunjungan Kerja Tanpa Didampingi Kate Middleton

44 hari lalu

Pangeran William Kunjungan Kerja Tanpa Didampingi Kate Middleton

Pangeran William kunjungan kerja ke wilayah utara Inggris, sendiri tanpa didampingi istrinya Kate Middleton

Baca Selengkapnya

Ditemukan Lagi Foto Keluarga Kerajaan Inggris yang Diedit

44 hari lalu

Ditemukan Lagi Foto Keluarga Kerajaan Inggris yang Diedit

Getty Images menemukan satu lagi foto keluarga Kerajaan Inggris yang sudah diedit.

Baca Selengkapnya

Viral Video Pertama Kate Middleton Keluar Rumah Usai Operasi Perut

44 hari lalu

Viral Video Pertama Kate Middleton Keluar Rumah Usai Operasi Perut

Seorang warga merekam momen Kate Middleton sedang berbelanja bersama Pangeran William setelah banyak rumors paska-operasi

Baca Selengkapnya