Presiden Iran Ultimatum Pasukan Asing di Timur Tengah

Kamis, 16 Januari 2020 15:30 WIB

Dalam foto yang dirilis oleh situs web resmi kantor Kepresidenan Iran, Presiden Hassan Rouhani memimpin rapat kabinet di Teheran, Iran, Rabu, 8 Mei 2019.[CNN]

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Iran, Hassan Rouhani, memperingatkan pasukan Eropa di Timur Tengah untuk tidak macam-macam menyusul meningkatnya ketegangan politik di sana. Bahkan, ia meminta pasukan Eropa untuk mundur dari Timur Tengah.

"Hari ini, pasukan Amerika yang dalam bahaya. Besok, mungkin giliran pasukan militer Eropa yang dalam bahaya," ujar Rouhani sebagaimana dikutip dari kantor berita Al Jazeera, Kamis, 16 Januari 2020.

Ultimatum tersebut adalah yang pertama dari Rouhani sejak tensi politik di Iran menegang pasca pembunuhan jenderal Qassem Soleimani oleh Amerika Serikat. Beberapa hari terakhir, Iran tidak hanya harus berhadapan dengan imbas dari pembunuhan Soleimani, tetapi juga kisruh salah tembak Ukraine International Airlines serta unjuk rasa soal rezim Ayatollah Ali Khamenei.

Ketegangan itu memuncak setelah Iran membalas serangan AS dengan meluncurkan rudal ke pangkalan militer AS di Irak. Meski serangan 12 rudal itu menghancurkan pangkalan militer AS, tidak ada korban jatuh di sana.

Ketegangan di Iran pada akhirnya mendorong negara-negara Eropa untuk juga menyiagakan pasukan militer mereka, mendampingi AS. Sejumlah pasukan militer diterjunkan di Irak, Afghanistan, Abu Dhabi, dan Bahrain. Hal inilah yang dikecam oleh Iran dan dianggap memperkeruh suasana.

Juru bicara Komisi Eropa, Peter Stano, menyampaikan pihaknya telah mendengar ancaman Rouhani. Namun, sejauh ini, belum ada rencana untuk menarik pasukannya yang berbasis di Irak.

Sementara itu, Menteri Pertahanan Italia, Lorenzo Guerini, menyatakan bahwa pihaknya malah berencana menambah jumlah pasukan di kawasan teluk, tepatnya di terusan Hormuz.

AL JAZEERA

Berita terkait

Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

1 jam lalu

Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian mengatakan Iran telah membebaskan awak kapal MSC Aries yang terafiliasi dengan Israel, setelah sempat disita di dekat Selat Hormuz.

Baca Selengkapnya

Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

23 jam lalu

Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

Iran memberikan sanksi kepada perusahaan-perusahaan AS, individu-individu, yang terlibat dalam genosida di Gaza

Baca Selengkapnya

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

3 hari lalu

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

Daftar negara dengan mata uang terlemah menjadi perhatian utama bagi para pengamat ekonomi dan pelaku pasar.

Baca Selengkapnya

Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

3 hari lalu

Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

Iran akan mendorong pertukaran ekspor impor pada subsektor hortikultura khususnya yang berkaitan dengan buah-buahan

Baca Selengkapnya

Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

5 hari lalu

Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

Iran mengatakan akan membebaskan awak kapal berbendera Portugal yang disita pasukannya bulan ini.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

5 hari lalu

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel

Baca Selengkapnya

5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

6 hari lalu

5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

Iran dikenal memiliki sumber daya alam dan potensi kekayaan yang tinggi. Termasuk saffron, apakah itu?

Baca Selengkapnya

Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

8 hari lalu

Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

Jet tempur AS, Prancis, Inggris,dan Yordania ikut turun laga pada malam Iran menyerang Israel secara langsung dan keras.

Baca Selengkapnya

Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

8 hari lalu

Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

Kedubes Rusia mengatakan Moskow siap memasok pesawat tempur Sukhoi jika ada minat dari Jakarta.

Baca Selengkapnya

Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

8 hari lalu

Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

Iran meluncurkan 320 hingga 350 senjata yang membawa bahan peledak seberat total 85 ton ke Israel pada Sabtu dinihari, 13 April 2024.

Baca Selengkapnya