Rekaman Video Penembakan Pesawat Ukraina di Iran dari Atap Gedung
Rabu, 15 Januari 2020 20:21 WIB
TEMPO.CO, Teheran - Sebuah rekaman video menunjukkan pesawat milik maskapai penerbangan Ukraina yaitu Ukraine International Airlines terkena tembakan dua rudal dari militer Iran.
Media New York Times melansir rekaman video dari kamera keamanan ini terekam dari atap sebuah gedung, yang terletak di dekat desa Bidkaneh.
Desa Bidkaneh ini terletak sekitar enam kilometer dari sebuah markas militer Iran.
“Komandan Pasukan Udara Korps Garda Revolusi Islam Iran, Amir Ali Hajizadeh, mengatakan rudal-rudal itu diluncurkan dari sebuah markas militer di dekat area itu,” begitu dilansir New York Times pada Selasa, 14 Januari 2020.
Video kedua itu menunjukkan rudal pertama diluncurkan dan mengenai pesawat Ukraine International Airlines dengan penerbangan nomor 752 pada 8 Januari 2020 malam.
“Rudal itu diluncurkan dari lokasi markas militer Iran yang berjarak sekitar delapan mil atau 12 kilometer dari pesawat penumpang itu,” begitu dilansir NY Times.
Penembakan pesawat ini, menurut pemerintah Iran, terjadi secara tidak sengaja karena pesawat, yang berangkat dari Teheran menuju Kiev, mendekat sebuah pangkalan militer.
Beberapa jam sebelumnya, militer Iran baru saja menghujani dua pangkalan militer AS di Irak dengan belasan rudal balistik.
Aljazeera melansir operator rudal di markas militer Iran menduga pesawat yang muncul di radar sebagai rudal balistik balasan.
Otoritas Iran telah mengumumkan penangkapan sejumlah orang yang diduga kuat terlibat langsung dalam penembakan pesawat penumpang Ukraina itu, yang menewaskan 176 penumpang dan kru pesawat.
Presiden Iran, Hassan Rouhani, mengatakan pemerintah akan membentuk pengadilan khusus untuk mengadili para pelaku penembakan.
“Ini kesalahan yang tidak bisa dimaafkan,” kata Rouhani. Menurut dia, tanggung jawab atas kekeliruan penembakan pesawat penumpang itu tidak bisa hanya ditanggung satu orang saja.
Aljazeera melansir ada video pertama yang merekam detik-detik tertembaknya pesawat Ukraina oleh rudal militer Iran. Otoritas Iran telah menangkap orang ini untuk dimintai keterangannya.
