Greta Thunberg Soroti Nasib Masyarakat Adat

Rabu, 11 Desember 2019 05:00 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Aktivis lingkungan Greta Thunberg menyoroti masyarakat suku pedalaman atau suku adat yang terseok-seok dalam mengurangi perubahan iklim. Dalam pertemuan PBB tentang perubahan iklim di Amerika Serikat, Senin, 9 Desember 2019, Thunberg mengatakan negara-negara barat sudah gagal dalam mengatasi krisis akibat perubahan iklim ini.

Dikutip dari reuters.com, komunitas masyarakat adat mulai dari Amerika Serikat sampai Amerika Selatan dan Australia telah lantang menyuarakan kampanye menentang proyek-proyek bahan bakar fosil baru dalam beberapa tahun terakhir.

“Hak-hak mereka sudah diciderai dunia dan mereka saat ini salah satu pihak yang paling terpukul dan terdampak dengan cepat perubahan iklim serta darurat lingkungan,” kata Thunberg, menanggapi soal masyarakat adat.

Sejumlah aktivis masyarakat adat berpendapat komunitas mereka tidak pernah menghasilkan emisi, yakni pencemaran yang memicu perubahan iklim. Akan tetapi, mereka harus menanggung beban cuaca buruk dan hilangnya satwa.

Advertising
Advertising

Rose Whipple, dari Santee Dakota yakni suku asli Amerika, menyerukan sebuah pendekatan berdasarkan tradisi dan teknologi. Menurutnya krisis perubahan iklim adalah sebuah krisis spiritual bagi seluruh dunia. Solusinya menggali ilmu pengetahuan dan spiritual serta pengetahuan tradisi ekologi yang dipadukan dengan teknologi.

Pertemuan PBB yang dihadiri Thunberg itu untuk menyasar implementasi pakta 2015 di Paris yang membatasi kenaikan panas bumi menjadi dibawah 2 derajat celcius. Kepulauan Marshall yang letaknya rendah secara gografis telah menjadi negara pertama yang mematuhi persyaratan dalam Perjanjian Paris 2015 dengan meningkatkan pengurangan emisi per 2018.

Berita terkait

Upaya Wali Kota Zul Elfian Wujudkan Solok Kota Bersih dan Hijau

3 jam lalu

Upaya Wali Kota Zul Elfian Wujudkan Solok Kota Bersih dan Hijau

Solok berhasil kurangi sampah 10 persen

Baca Selengkapnya

Jadi Duta WWF Ke-10, Berikut Cara Cinta Laura Tingkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Konservasi Air

1 hari lalu

Jadi Duta WWF Ke-10, Berikut Cara Cinta Laura Tingkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Konservasi Air

Cinta Laura menjelaskan strategi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam upaya konservasi dan manajemen sumber daya air yang berkelanjutan.

Baca Selengkapnya

Upaya Pengelolaan dan Pengurangan Sampah di Daerah

1 hari lalu

Upaya Pengelolaan dan Pengurangan Sampah di Daerah

Masalah sampah bisa menjadi bencana jika penanganannya tidak komprehensif dan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya

Hari Bumi 22 April, Ford Foundation Ingatkan Soal Keadilan Tata Kelola Tanah Adat

4 hari lalu

Hari Bumi 22 April, Ford Foundation Ingatkan Soal Keadilan Tata Kelola Tanah Adat

Ford Foundation menilai Hari Bumi bisa menjadi momentum untuk mengingatkan pentingnya peran komunitas adat untuk alam.

Baca Selengkapnya

Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

5 hari lalu

Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

Hibah untuk lebih kuat bertahan dari cuaca ekstrem ini disebar untuk 80 proyek di AS. Nilainya setara separuh belanja APBN 2023 untuk proyek IKN.

Baca Selengkapnya

Diskusi di Jakarta, Bos NOAA Sebut Energi Perubahan Iklim dari Lautan

8 hari lalu

Diskusi di Jakarta, Bos NOAA Sebut Energi Perubahan Iklim dari Lautan

Konektivitas laut dan atmosfer berperan pada perubahan iklim yang terjadi di dunia saat ini. Badai dan siklon yang lebih dahsyat adalah perwujudannya.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Ihwal Banjir Bandang Dubai: Dipicu Perubahan Iklim dan Badai Vorteks

9 hari lalu

Peneliti BRIN Ihwal Banjir Bandang Dubai: Dipicu Perubahan Iklim dan Badai Vorteks

Peningkatan intensitas hujan di Dubai terkesan tidak wajar dan sangat melebihi dari prediksi awal.

Baca Selengkapnya

5 Hal Banjir Dubai, Operasional Bandara Terganggu hingga Lumpuhnya Pusat Perbelanjaan

9 hari lalu

5 Hal Banjir Dubai, Operasional Bandara Terganggu hingga Lumpuhnya Pusat Perbelanjaan

Dubai kebanjiran setelah hujan lebat melanda Uni Emirat Arab

Baca Selengkapnya

Maret 2024 Jadi Bulan ke-10 Berturut-turut yang Pecahkan Rekor Suhu Udara Terpanas

14 hari lalu

Maret 2024 Jadi Bulan ke-10 Berturut-turut yang Pecahkan Rekor Suhu Udara Terpanas

Maret 2024 melanjutkan rekor iklim untuk suhu udara dan suhu permukaan laut tertinggi dibandingkan bulan-bulan Maret sebelumnya.

Baca Selengkapnya

Pakar Lingkungan Anjurkan Penerapan Konsep Green Idul Fitri, Apa Maksudnya?

19 hari lalu

Pakar Lingkungan Anjurkan Penerapan Konsep Green Idul Fitri, Apa Maksudnya?

Pakar lingkungan Dr Latifah Mirzatika mengajak masyarakat untuk melaksanakan konsep Green Idul Fitri.

Baca Selengkapnya