Tentara Arab Saudi Lakukan Penembakan di Amerika Serikat

Sabtu, 7 Desember 2019 12:00 WIB

Anggota militer Angkatan Udara Arab Saudi diduga menjadi tersangka penembakan di pangkalan udara Angkatan Laut Pensacola di Florida, Amerika Serikat. Sumber: Reuters

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang anggota militer Angkatan Udara Arab Saudi diduga menjadi tersangka penembakan di pangkalan udara Angkatan Laut Pensacola di Florida, Amerika Serikat. Penembakan yang terjadi pada Jumat, 6 November 2019, menewaskan empat orang dan melukai delapan lainnya.

Dikutip dari reuters.com, pelaku penembakan berada di Amerika Serikat guna mengikuti pelatihan militer. Pelaku penembakan melancarkan aksinya menggunakan sebuah pistol. Diantara korban tewas adalah wakil kepala sheriff. Peristiwa ini merupakan penembakan paling mematikan kedua di area militer Amerika Serikat dalam sepekan.

Anggota militer Angkatan Udara Arab Saudi diduga menjadi tersangka penembakan di pangkalan udara Angkatan Laut Pensacola di Florida, Amerika Serikat. Sumber: Reuters

Gubernur Florida Ron DeSantis mengatakan pelaku penembakan adalah seorang warga negara Arab Saudi yang mengikuti pelatihan di pangkalan militer Pensacola sebagai bagian dari program kerja sama jangka panjang antara Angkatan Laut Amerika Serikat dengan sekutunya Arab Saudi. Pelaku tertembak hingga tewas saat hendak dilumpuhkan.

“Pemerintah Arab Saudi harus memperbaiki hal ini agar para korban merasa lebih baik. Mereka (Arab Saudi) akan punya utang di sini,” kata DeSantis.

Advertising
Advertising

Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan Raja Salman sudah menyampaikan duka cita mendalam atas peristiwa ini dan menyampaikan simpati kepada keluarga korban.

“Raja Salman mengatakan masyarakat Arab Saudi sangat marah dengan tindakan barbar yang dilakukan pelaku penembakan,” tulis Trump di Twitter.

Pelaku penembakan diketahui bernama Mohammed Saeed Alshamrani. Dalam pernyataannya, Raja Salman mengutuk insiden penembakan pada Jumat kemarin. Badan keamanan Arab Saudi bekerja sama dengan otoritas Amerika Serikat untuk mengungkap penyebab terjadinya kasus ini

“Tindak kejahatan pelaku tidak mencerminkan warga Arab Saudi secara keseluruhan, yang menganggap masyarakat Amerika Serikat sebagai teman dan sekutu,” kata Raja Salman.

Peristiwa penembakan ini terjadi di sebuah gedung kelas di pangkalan militer Pensacola yang difungsikan sebagai tempat pelatihan. Laporan penembakan pertama kali diterima sekitar pukul 6.51 pagi.

Berita terkait

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

14 jam lalu

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

Kementerian Pertahanan Spanyol tidak mengungkap berapa banyak rudal patriot untuk Ukraina. Hanya menyebut rudal tiba beberapa hari ke depan.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

17 jam lalu

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di pelipis kanan dan tembus ke kiri akibat tembakan senjata api. Diduga bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

1 hari lalu

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

Brigadir RA yang tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang tercatat berdinas di Polresta Manado.

Baca Selengkapnya

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

1 hari lalu

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

Tetangga mengenal Brigadir RA sebagai pengawal sekaligus sopir di rumah Mampang tersebut. Ia ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

1 hari lalu

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

Brigadir RA ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

1 hari lalu

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

Brigadir RA atau Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard. Dikenal rajin beribadah dan pandai bergaul.

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

1 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

1 hari lalu

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan menduga Brigadir RA tewas karena diduga bunuh diri. Ditemukan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

1 hari lalu

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

Keluarga almarhum Brigadir RA datang langsung dari Manado untuk mengecek TKP dan melihat CCTV. Ditemukan luka tembak di kepala korban.

Baca Selengkapnya

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

1 hari lalu

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

Polisi menemukan luka tembak di pelipis kanan kepala Brigadir RA yang tembus ke bagian kiri kepala, bahkan hingga ke atap mobil Alphard.

Baca Selengkapnya