Hong Kong Bakal Gelar Demonstrasi Besar Hak Asasi Manusia

Reporter

TEMPO

Editor

Budi Riza

Jumat, 6 Desember 2019 17:22 WIB

Para pengunjuk rasa di Hong Kong mengadakan pawai pro-AS pada hari Kamis, 28 November 2019, setelah Donald Trump mengesahkan UU HAM dan Demokrasi Hong Kong.[CNN]

TEMPO.CO, Hong Kong – Otoritas Hong Kong mengizinkan unjuk rasa pada akhir pekan ini, yang bakal diwarnai ekspresi kemenangan gerakan pro-Demokrasi.

Panitia demonstrasi, The Civil Human Rights Front, mengatakan izin diberikan oleh polisi untuk memperingati Hari Hak Asasi Manusia pada Ahad, 8 Desember 2019.

Kelompok ini pernah menggelar aksi warga turun ke jalan pada Juni 2019, yang diperkirakan diikuti oleh sekitar satu juta orang.

Selama enam bulan terakhir, unjuk rasa yang terjadi cenderung berlangsung anarkis dan kerap diwarnai bentrokan antara polisi dan demonstran.

Ini membuat otoritas Hong Kong kerap menolak memberikan izin demonstrasi karena alasan demon kerap berlangsung secara kekerasan.

Advertising
Advertising

Unjuk rasa ini, seperti dilansir Channel News Asia, dipicu upaya pengesahan RUU Ekstradisi, yang ditolak warga Hong Kong.

Warga menolak pengesahan RUU ini karena bisa membuat mereka diadili di Cina. Meski RUU itu telah ditarik dari parlemen, warga Hong Kong terus berunjuk rasa menuntut penerapan sistem demokrasi secara penuh untuk menangkal campur tangan pemerintah Cina, yang membantah melakukan intervensi.

Hong Kong diserahkan Inggris ke Cina pada 1997 setelah sempat menguasainya selama 99 tahun. Ada kesepakatan antara Inggris dan Cina bahwa Hong Kong akan tetap menganut sistem demokrasi.

Pada pekan lalu, pemerintah Amerika telah mengesahkan Undang-Undang HAM dan Demokrasi Hong Kong. Ini merupakan bentuk dukungan hukum kepada wilayah semi-otonom itu agar tetap memiliki status otonomi meski diperintah Cina.

Berita terkait

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

2 jam lalu

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

Sebagai makanan cepat saji yang populer, hot dog memiliki bulan perayaan nasional. Untuk merayakannya sebuah restoran di New York menjual hot dog seharga 37 juta rupiah

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

8 jam lalu

Terpopuler Bisnis: Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal, Promo Gajian hingga Sindiran Komikus Jepang

Zulkifli Hasan mengungkap asal mula ditemukannya baja ilegal produksi pabrik milik Cina.

Baca Selengkapnya

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

1 hari lalu

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

Mendag Zulkifli Hasan menginspeksi mendadak sebuah pabrik baja milik investor Cina yang meproduksi baja ilegal tidak sesuai SNI.

Baca Selengkapnya

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

1 hari lalu

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

Seorang perempuan Cina merebut hati Pangeran Charles dan Belgia. Kisah percintaan mereka seperti dalam dongeng.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel

Baca Selengkapnya

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

1 hari lalu

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

Sebuah pabrik baja Cina, PT Hwa Hok Steel, terungkap memproduksi baja tulangan beton tidak sesuai SNI sehingga produk mereka dinyatakan ilegal.

Baca Selengkapnya

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

1 hari lalu

Hong Kong Meluncurkan Tiket Bus Khusus untuk Wisatawan

Mulai Sabtu, 27 Juli 2024, salah satu operator bus di Hong Kong menerapkan tiket satu hari tanpa batas untuk wisatawan

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

1 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Uber 2024: Begini Komentar Gregoria Mariska Tunjung Sumbang Poin Pertama untuk Indonesia saat Lawan Hong Kong

1 hari lalu

Hasil Piala Uber 2024: Begini Komentar Gregoria Mariska Tunjung Sumbang Poin Pertama untuk Indonesia saat Lawan Hong Kong

Gregoria Mariska Tunjung mengalahkan Yeng Sum Yee dalam 32 menit untuk memastikan satu poin bagi Indonesia lawan Hong Kong di Grup c Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

1 hari lalu

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

Pemerintah Cina turun tangan mempertemukan dua kelompok berseteru di Palestina yaitu Fatah dan Hamas

Baca Selengkapnya