Viral Video Paru-paru Menghitam Setelah Merokok 30 Tahun

Kamis, 21 November 2019 12:45 WIB

Dokter Chen Jingyu, kepala ahli bedah tim transplantasi di Rumah Sakit Rakyat Wuxi di Provinsi Jiangsu, mengatakan paru-paru pasien 52 tahun menghitam setelah merokok selama 30 tahun.[RT]

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah video viral menunjukkan paru-paru yang menghitam ketika tim bedah Cina melakukan pembedahan transplantasi organ dari donor tubuh perokok puluhan tahun.

Dokter Chen Jingyu, kepala ahli bedah tim transplantasi di Rumah Sakit Rakyat Wuxi di Provinsi Jiangsu, mengatakan pasien itu meninggal pada usia 52 tahun, setelah merokok selama 30 tahun.

Dikutip dari RT, 21 November 2019, pria itu ingin organnya disumbangkan, tetapi tim Jingyu menemukan bahwa paru-paru yang menghitam tidak cocok untuk transplantasi, seperti yang ditunjukkan oleh video AsiaWire.

Paru-paru mantan perokok berat menunjukkan semua tanda-tanda kalsifikasi, penyakit paru-paru bulosa dan emfisema paru. Video, yang dibagikan di media sosial Cina menggunakan tagar "jieyan", istilah dalam bahasa Mandarin yang bermakna "berhenti merokok", dan telah ditonton lebih dari 25 juta kali.

"Banyak perokok di negara ini memiliki paru-paru yang terlihat seperti ini. Tim kami memutuskan untuk menolak paru-paru ini untuk transplantasi," kata Dr Chen Jingyu.

Advertising
Advertising

"Lihatlah paru-paru ini, apakah Anda masih memiliki keberanian untuk merokok?" kata video tersebut.

Pasien dilaporkan tidak menjalani CT scan sebelum kematiannya dan paru-parunya disumbangkan segera setelah itu, sebelum ada yang bisa memeriksanya. Inilah sebabnya paru-paru perokok itu langsung dikeluarkan oleh tim Jingyu.

"Ketika kami mengambil organ, kami menyadari bahwa kami tidak akan dapat menggunakannya," kata Jingyu.

Alih-alih berwarna merah muda yang sehat, paru-paru seperti arang dan seperti terbakar.

Pasien telah mendaftar untuk menjadi donor organ, tetapi karena kecanduan merokok, dokter tidak dapat menggunakannya.

Menurut Metro.co.uk, Dr Chen mengunggah rekaman itu dari Rumah Sakit Rakyat Wuxi di Jiangsu, Cina dengan hashtag jieyan. Dokter menolak paru-paru hitam yang disumbangkan oleh perokok berat yang merokok sejak tiga puluh tahun lalu.

"Banyak perokok di negara ini memiliki paru-paru yang terlihat seperti ini. Tim kami memutuskan untuk menolak paru-paru ini untuk transplantasi. Jika Anda seorang perokok berat, paru-paru Anda mungkin tidak akan diterima bahkan jika Anda memilih untuk menyumbangkannya setelah kematian," kata Dr Chen.

"Pasien tidak menjalani CT scan sebelum kematiannya. Dia dinyatakan mati otak, dan paru-parunya disumbangkan segera setelah itu. Tes indeks oksigenasi awal baik-baik saja, tetapi ketika kami mengambil organ, kami menyadari bahwa kami tidak akan dapat menggunakannya," Dr Chen menambahkan. "Kami orang Cina suka merokok. Tidak praktis mengatakan bahwa kami tidak akan menerima paru-paru semua perokok, tetapi ada standar yang ketat."

"Kami akan menerima paru-paru dari orang di bawah 60 tahun yang baru saja meninggal, infeksi ringan di paru-paru dan sinar-X yang relatif bersih juga dapat diterima. Jika kondisi di atas terpenuhi, kami akan mempertimbangkan transplantasi paru-paru."

Pasien menderita emfisema paru-paru paru-paru, yang menyebabkan organ menjadi sangat meradang dan mengembang, dan membuat penderita sesak napas.

Diperkirakan 26,6 persen populasi Cina yang berusia di atas 15 tahun adalah perokok, yang memperburuk masalah paru-paru bagi penduduk yang sudah menghadapi polusi parah di banyak bagian Cina.

Berita terkait

Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

2 jam lalu

Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

Kanselir Jerman Olaf Scholz meminta Cina memainkan peran lebih besar dalam membantu negara-negara miskin yang terjebak utang.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

21 jam lalu

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

Jokowi menyayangkan perangkat teknologi dan alat komunikasi yang digunakan di Tanah Air saat ini masih didominasi oleh barang-barang impor.

Baca Selengkapnya

Tak Ingin Pikun Usia Muda? Lakukan Tips Berikut

21 jam lalu

Tak Ingin Pikun Usia Muda? Lakukan Tips Berikut

Gaya hidup membantu untuk mengurangi resiko pikun sampai demensia alzheimer.

Baca Selengkapnya

Xiaomi 15 Diperkirakan Rilis Oktober Seperti Halnya Xiaomi 14 Tahun Lalu

1 hari lalu

Xiaomi 15 Diperkirakan Rilis Oktober Seperti Halnya Xiaomi 14 Tahun Lalu

Analis teknologi memperkirakan Xiaomi 15 bakal menyerupai generasi sebelumnya ihwal jadwal rilis dan tenggat distribusi.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

1 hari lalu

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

Faisal Basri menyebut industrialisasi nikel lebih memberikan keuntungan kepada investor asing tanpa memerhatikan kerugian bagi Indonesia

Baca Selengkapnya

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

2 hari lalu

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang memetik poin saat kalah lawan Cina 1-3 di final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

2 hari lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

Indonesia harus mengakui keunggulan Cina dengan agregat skor 1-3 dalam partai final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

2 hari lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

Jonatan Christie mampu menyudahi perlawanan sengit Li Shi Feng dalam duel tiga game di laga ketiga final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

2 hari lalu

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

Fajar / Rian mengungkapkan keunggulan lawan yang membuat mereka kalah di pertandingan final Piala Thomas 2024, Minggu, 5 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Destinasi Wisata di Chengdu yang jadi Tuan Rumah Piala Thomas dan Uber 2024

2 hari lalu

Destinasi Wisata di Chengdu yang jadi Tuan Rumah Piala Thomas dan Uber 2024

Salah satu destinasi wisata utama untuk dikunjungi adalah Pasar Malam Chengdu.

Baca Selengkapnya