Kenaikan Air Laut, Bangkok Bisa Tenggelam 30 Tahun Lagi

Sabtu, 2 November 2019 08:00 WIB

Ilustrasi bumi tenggelam. Sumber: THE NATION/ASIA NEWS NETWORK/asiaone.com

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah lembaga nirlaba Climate Central, mengungkap studi yang memperlihatkan sejumlah kota, termasuk Ibu Kota Bangkok akan tenggelam dalam 30 tahun mendatang karena kenaikan air laut. Climate Central adalah organisasi yang menganalisa dan melaporkan riset iklim.

Laporan Climate Central menyebut tingkat air laut diperkirakan akan naik sekitar 0,6 sampai 2,1 meter atau lebih pada abad ini. Itu artinya, lebih dari 300 orang berisiko menghadapi banjir, setidaknya setahun sekali. Jumlah mereka yang terkena dampak telah meningkat tiga kali lipat dibandingkan dengan penelitian sebelumnya.

Warga berziarah di tempat pemakaman umum yang terendam air laut akibat abrasi di Desa Timbulsloko, Sayung, Demak, Jawa Tengah, Kamis 14 Maret 2019. Abrasi yang mengikis garis pantai Kabupaten Demak sekitar tahun 1995 berdampak pada peralihan fungsi lahan setempat yang awalnya merupakan areal pertanian produktif berangsur menjadi tambak ikan dan sebagian kini telah menjadi perairan akibat kenaikan permukaan air laut disertai penurunan permukaan tanah mencapai sekitar 10 sentimeter per tahun. ANTARA FOTO/Aji Styawan

Menurut Scott Kulp, ilmuwan senior di Climate Central dan ketua tim peneliti, menjelaskan riset sebelumnya dengan menggunakan sejumlah gambar satelit memperkirakan dampak perhitungan kenaikan tanah. Namun ketinggian tanah itu rupanya tidak sebanding dengan tinggi pohon atau bangunan.

“Para peneliti kami memecahkan masalah ini dengan menggunakan intelijen buatan dan menemukan laporan sebelumnya sudah tidak bisa lagi dijadikan patokan,” kata Kulp, seperti dikutip dari asiaone.com, Jumat, 1 November 2019.

Advertising
Advertising

Dia menambahkan perubahan iklim akan mempengaruhi banyak kawasan, khususnya Asia, sehingga menempatkan lebih dari separuh populasi masyarakat yang tinggal di Cina, Bangladesh, India, Vietnam, Indonesia dan Thailand, dalam risiko. Menurut laporan terbaru Climate Central, ada sekitar 12 juta orang yang tinggal di area-area risiko tinggi, terutama Ibu Kota Bangkok, yang akan terdampak oleh kenaikan air laut pada tahun 2050.

Laporan lembaga itu juga memperlihatkan lebih dari 20 juta orang di Vietnam akan terkena dampak menyusul hilangnya wilayah selatan negara itu secara virtual. Sebagian besar kota Ho Chi Minh City akan terendam air. Sedangkan lebih dari 23 juta masyarakat yang tinggal di Indonesia juga menghadapi risiko akibat kenaikan air laut.

Berita terkait

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

1 hari lalu

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

Seorang perempuan Cina merebut hati Pangeran Charles dan Belgia. Kisah percintaan mereka seperti dalam dongeng.

Baca Selengkapnya

Kelebihan Punya Tinggi Badan Menjulang Menurut Penelitian

3 hari lalu

Kelebihan Punya Tinggi Badan Menjulang Menurut Penelitian

Selain penampilan, orang tinggi diklaim punya kelebihan pada kesehatan dan gaya hidup. Berikut keuntungan memiliki tinggi badan di atas rata-rata.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

4 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

5 Tips buat Pelancong yang Pertama Kali ke Bangkok

8 hari lalu

5 Tips buat Pelancong yang Pertama Kali ke Bangkok

Banyak pengalaman yang bisa didapat di Bangkok dalam satu kali perjalanan, asalkan tahu lima tips berikut ini.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik 69 Tahun Konferensi Asia Afrika dan Dampaknya bagi Dunia

11 hari lalu

Kilas Balik 69 Tahun Konferensi Asia Afrika dan Dampaknya bagi Dunia

Hari ini, 69 tahun silam atau tepatnya 18 April 1955, Indonesia menjadi tuan rumah Konferensi Asia Afrika di Bandung, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

7 Tempat Terbaik Merayakan Festival Songkran di Thailand

13 hari lalu

7 Tempat Terbaik Merayakan Festival Songkran di Thailand

Dari hiruk pikuk kota metropolitan hingga keindahan alam yang memesona, Thailand memiliki segala yang Anda butuhkan untuk merayakan Festival Songkran.

Baca Selengkapnya

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

13 hari lalu

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

13 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia dan global.

Baca Selengkapnya

Indonesia Peringkat Ketiga dalam Daftar Negara Asia Paling Kompetitif

14 hari lalu

Indonesia Peringkat Ketiga dalam Daftar Negara Asia Paling Kompetitif

Indonesia berada di peringkat ketiga dari 20 negara paling kompetitif dalam menarik investor di Asia berdasarkan riset yang dilakukan situs keuangan

Baca Selengkapnya

Inilah 50 Restoran Terbaik Asia 2024

27 hari lalu

Inilah 50 Restoran Terbaik Asia 2024

Acara penghargaan restoran terbaik Asia ini diadakan pada Selasa malam, 26 Maret 2024 di Seoul di Grand InterContinental Seoul Parnas.

Baca Selengkapnya