3 Hari Terjebak dalam Sumur, Balita Meninggal saat Diselamatkan
Reporter
Non Koresponden
Editor
Suci Sekarwati
Rabu, 30 Oktober 2019 05:00 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Sujith Wilson, balita dua tahun asal Tamil Nadu, India, meninggal setelah tiga hari terjebak dalam sumur bekas pengeboran minyak sedalam 85 kaki atau 25 meter. Sekitar 500 relawan penyelamat dikerahkan dalam operasi ini.
Dikutip dari mirror.co.uk, Selasa, 29 Oktober 2019, Wilson kejeblos dalam sumur bekas pengeboran minyak pada Sabtu sore, 26 Oktober 2019 ketika sedang bermain-main dengan sepupunya. Awalnya, Wilson tersangkut pada ke dalam 30 kaki dari atas permukaan tanah, namun dia terpeleset lebih dalam lagi.
Tim penyelamat dari lima layanan dan badan penanganan bencana serta kepolisian India dikerahkan. Mereka mengirimkan oksigen ke dalam lubang sumur yang sempit. Saat yang sama, mereka mengebor sumur pararel dalam upaya penyelamatan ini.
Upaya mereka untuk menyelamatkan Sujith terhambat oleh cuaca dan tanah berbatu. Pada Selasa pagi, 29 Oktober 2019, tim penyelamat mulai mencium bau yang ternyata bersumber dari tubuh Wilson yang mulai membusuk.
"Kami sudah mencoba yang terbaik untuk menyelamatkannya, namun bau busuk mulai datang dari sumur bor itu, dimana anak itu jatuh. Proses penggalian sudah dihentikan," kata J Radhakrishnan, Kepala Departemen Transportasi dan komisi penanganan bencana.
Tubuh Wilson ditemukan menggunakan peralatan khusus dan proses pemakamannya dilakukan beberapa jam kemudian. Ratusan pelayat mengikuti proses pemakaman itu.
Kematian Wilson telah menimbulkan seruan agar para pelaku yang membiarkan sumur bekas pengeboran minyak terbengkalai terbuka begitu saja, dikenai hukuman.
Sebelumnya pada Juni 2019, seorang balita di Punjab meninggal setelah terjatuh dalam sebuah sumur. Proses penyelamatan memakan waktu sampai dua hari untuk menyelamatkannya. Balita itu ditemukan sudah dalam kondisi meninggal.