Jenazah Pasien Dikerubuti Semut, Staf Rumah Sakit India Diperiksa

Sabtu, 19 Oktober 2019 18:30 WIB

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Tiga perawat dan dua dokter rumah sakit di negara bagian Madhya Pradesh, India, diperiksa setelah jenazah pasien yang baru meninggal dikerubuti semut.

Dikutip dari CNN, 19 Oktober 2019, seorang pria berusia 50 tahun yang menderita TBC perut, meninggal pada Selasa pagi. Segera setelah kematiannya, perawat di Rumah Sakit Distrik Shivpuri menutupi tubuhnya dengan selimut sementara mereka memberi tahu keluarganya.

Keluarganya tiba di bangsal segera setelah itu, di mana istrinya menemukan semut merangkak di sekitar matanya.

Balchandra Lodhi dirawat di rumah sakit pada Selasa pagi. Setelah lima jam, ia meninggal dan pasien yang dirawat di bangsal yang sama memberi tahu petugas medis tentang hal itu. Meskipun menerima informasi sekitar jam 8.30 pagi, staf mengabaikannya, menurut laporan Gulfnews.

Dokter yang bertugas juga mengunjungi bangsal sekitar pukul 10 pagi tetapi mengabaikan Lodhi. Belakangan, semut-semut dipindahkan oleh istri almarhum bernama Ramshri Lodhi ketika dia terbaring mati di ranjang rumah sakit.

Advertising
Advertising

"Investigasi telah diperintahkan terhadap ahli bedah sipil, dokter tugas Dinesh Rajput dan tiga perawat yang bekerja pada hari itu," kata pejabat distrik Shivpuri Anugraha P.

Dia menambahkan meski pihak berwenang menyadari bahwa rumah sakit memiliki fasilitas terbatas, namun "masih ada cara bagi tubuh untuk ditangani secara manusiawi, untuk dibersihkan dan dimasukkan ke dalam lemari pendingin sebelum diberikan kepada keluarga untuk ritual terakhir."

Kamal Nath, menteri utama negara bagian dan anggota partai oposisi Kongres, men-tweet bahwa "insiden semacam itu membuat umat manusia malu dan tidak bisa ditoleransi."

"Tindakan tegas akan diambil terhadap mereka yang dinyatakan bersalah atas kelalaian," kata Nath.

Pemimpin Kongres Senior Jyotiraditya Scindia juga turun ke media sosial, mengunggah pesan video yang menyebut insiden itu memalukan bagi kemanusiaan.

"Saya telah meminta Menteri Kesehatan (negara bagian) Tulsi Silawat untuk menyelidiki masalah ini dan mengambil tindakan tegas terhadap para pelaku sehingga insiden seperti itu tidak terjadi di masa depan," tambah Scindia, dan menambahkan kasus jenazah yang dikerubuti semut ini sangat memilukan.

Berita terkait

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

1 jam lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Ancaman Bom, Lebih dari 50 Sekolah di Ibu Kota India Dievakuasi

2 jam lalu

Ancaman Bom, Lebih dari 50 Sekolah di Ibu Kota India Dievakuasi

Puluhan sekolah di wilayah ibu kota negara India dievakuasi pada Rabu 1 Mei 2024 setelah menerima ancaman bom melalui email

Baca Selengkapnya

Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

2 hari lalu

Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

Berapa jumlah penduduk bumi saat ini? Hingga tahun 2024, penduduk bumi mencapai hampir 10 miliar. Berikut ini daftar negara dengan populasi terbanyak.

Baca Selengkapnya

Bukan di Arab, Ini Negara yang 100 Persen Penduduknya Muslim

2 hari lalu

Bukan di Arab, Ini Negara yang 100 Persen Penduduknya Muslim

Negara yang 100 persen penduduknya muslim ternyata bukan di Arab. Lokasinya ada sebelah selatan-barat daya India. Ini ulasannya.

Baca Selengkapnya

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

4 hari lalu

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

Ada sejumlah persoalan yang membuat banyak warga Indonesia lebih memilih berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

4 hari lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya

PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

4 hari lalu

PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

Serangan Israel ke Gaza telah meninggalkan sekitar 37 juta ton puing di wilayah padat penduduk, menurut Layanan Pekerjaan Ranjau PBB

Baca Selengkapnya

Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

8 hari lalu

Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

Para penelitinya memperkirakan kalau ular tersebut dahulunya memiliki panjang hingga 15 meter.

Baca Selengkapnya

Kisah Kardinah, Adik RA Kartini yang Berjasa namun Dipersekusi di Tegal

10 hari lalu

Kisah Kardinah, Adik RA Kartini yang Berjasa namun Dipersekusi di Tegal

Meski dari kalangan bangsawan, keluarga Kartini ini kerap membantu masyarakat. Namun adik Kartini dipersekusi dan darak keliling kota hingga trauma.

Baca Selengkapnya

Pemilu India Dimulai, Narendra Modi Incar Masa Jabatan Ketiga yang Bersejarah

12 hari lalu

Pemilu India Dimulai, Narendra Modi Incar Masa Jabatan Ketiga yang Bersejarah

Jika menang, Narendra Modi akan menjadi perdana menteri kedua yang terpilih tiga kali berturut-turut, setelah Jawaharlal Nehru.

Baca Selengkapnya