Mantan Wali Kota di Cina Simpan 13 Ton Emas di Rumah

Rabu, 2 Oktober 2019 17:00 WIB

Emas batangan Cina.[marketwatch.com]

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian menemukan 13,5 ton emas di ruang bawah tanah rumah mantan pejabat Cina di Kota Haikou, Provinsi Hainan.

Zhang Qi, anggota komite partai provinsi dan kota, dilaporkan menjalani peninjauan disipliner dan sedang diselidiki apakah emas yang disimpan ilegal.

Dikutip dari RT.com, 2 Oktober 2019, pihak berwenang Cina menemukan sekitar 13,5 ton emas, serta jutaan yuan dalam bentuk tunai dan barang antik, ditambah bukti sertifikat real estat mewah. Menurut laporan media lokal, komisi disipliner mengumumkan pada awal September bahwa mereka sedang menyelidiki skandal mantan pejabat itu.

Pejabat yang melakukan kejahatan ekonomi atau korupsi dapat menghadapi hukuman mati di Cina. Dilaporkan sedikitnya 120 pejabat korup tingkat tinggi, termasuk perwira militer dan eksekutif, juga telah diungkap.

Advertising
Advertising

Namun ada spekulasi bahwa kampanye antikorupsi ini sebenarnya adalah bagian dari pembersihan politik yang meluas oleh Xi Jinping.

Mantan Wali Kota Zhang Qi.[Hainan provincial government/Daily Star]

Menurut Daily Star, Zhang Qi adalah mantan wali kota dan anggota Partai Komunis Cina. Dia sedang diselidiki oleh Komisi Pengawas Nasional.

Video menunjukkan para penyelidik sedang memeriksa tumpukan emas batangan raksasa.

Beberapa hanya ditumpuk di lantai, sementara keping emas lainnya dibungkus dengan tas di rak logam.

Polisi juga menemukan uang tunai senilai US$ 37 miliar atau Rp 526 triliun dalam berbagai pecahan mata uang seperti dolar AS, yuan Cina, dan euro.

Nilai perkiraan satu ton emas murni sekitar US$ 37.000.000 atau Rp 526 miliar. Ini berarti total emas yang disimpan eks wali kota Cina itu senilai hampir US$ 500 juta atau Rp 7,1 triliun.

Berita terkait

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

3 menit lalu

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

KPK menyita kantor Partai NasDem di Labuhanbatu, Sumatera Utara, dalam perkara korupsi yang menjerat Bupati Erik Atrada Ritonga.

Baca Selengkapnya

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

1 jam lalu

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

1 jam lalu

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

2 jam lalu

Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

Tim bulu tangkis putri Cina dan Jepang melenggang mulus ke semifinal Uber Cup atau Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

3 jam lalu

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

5 jam lalu

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

PT Sriwijaya Air didirikan oleh Chandra Lie, Hendry Lie, Johannes Bunjamin, dan Andy Halim pada 28 April 2003.

Baca Selengkapnya

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Melawan KPK Akan Digelar Hari Ini

14 jam lalu

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Melawan KPK Akan Digelar Hari Ini

Gugatan praperadilan Bupati Sidoarjo itu akan dilaksanakan di ruang sidang 3 Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pukul 09.00.

Baca Selengkapnya

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

21 jam lalu

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

Manila menuduh penjaga pantai Cina telah memancing naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan setelah dua kapalnya rusak ditembak meriam air

Baca Selengkapnya

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

22 jam lalu

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

Jajak pendapat yang dilakukan Reuters/Ipsos mengungkap 58 persen responden percaya Beijing menggunakan TikTok untuk mempengaruhi opini warga Amerika.

Baca Selengkapnya

PDIP Surabaya Usulkan ke DPP Inkumben Eri Cahyadi-Armuji Maju Pilkada Kota Surabaya

1 hari lalu

PDIP Surabaya Usulkan ke DPP Inkumben Eri Cahyadi-Armuji Maju Pilkada Kota Surabaya

PDIP Surabaya mengusulkan wali kota - wakil wali kota inkumben Eri Cahyadi-Armuji maju ke Pilkada Kota Surabaya 2024.

Baca Selengkapnya