Indonesia Belum Masuk Daftar 49 Negara Visa Turis Arab Saudi

Sabtu, 28 September 2019 10:00 WIB

Jamaah melaksanakan Salat Jumat di Masjidil Haram dibawah suhu lebih dari 40 derajat celcius di Mekkah, Arab Saudi, Jumat 12 Juli 2019. Jamaah mulai berdatangan dari berbagai negara untuk melaksanakan ibadah Haji 1440H. Antara Foto/Hanni Sofia

TEMPO.CO, Jakarta - Untuk pertama kalinya Arab Saudi mengeluarkan visa turis untuk wisatawan dari 49 negara, namun Indonesia tidak masuk dalam daftar 49 negara yang memenuhi syarat untuk visa turis Arab Saudi.

Peluncuran visa turis diumumkan Komisi Saudi untuk Pariwisata dan Warisan Nasional (SCTH) membuat pengumuman di sebuah acara di Ad-Diriyah, sebuah kota kuno yang sekarang menjadi tujuan wisata terkemuka, seperti dilaporkan Arabnews, 27 September 2019.

Wisatawan dari negara-negara yang memenuhi syarat akan dapat mengajukan visa multiple-entry yang berlaku selama satu tahun dan akan memungkinkan wisatawan menghabiskan hingga 90 hari di negara tersebut, menurut laporan New York Times.

Aplikasi untuk visa turis akan dimulai pada 28 September. Pengumuman visa akan diluncurkan melalui situs web dan di media sosial melalui kampanye video.

Visa sebelumnya dibatasi untuk ekspatriat dan pebisnis yang bekerja di Arab Saudi, dan bagi Muslim yang akan Berhaji atau Umrah.

Advertising
Advertising

Menurut halaman website VisitSaudi, turis dari negara-negara yang memenuhi syarat dapat mengajukan aplikasi visa pariwisata online melalui portal e-visa, atau setibanya di Arab Saudi melalui kios visa di imigrasi. Turis dari negara lain juga bisa mengajukan permohonan visa konsulat melalui kedutaan dan konsulat Saudi.

Sekitar 12 ribu unta dari berbagai wilayah Arab Saudi, negara-negara teluk dan negara-negara Arab berpartisipasi dalam Festival Unta. Sumber: SPA/arabnews.com

Ada 49 negara yang memenuhi syarat untuk visa turis termasuk Amerika Serikat, Kanada, sebagian besar negara Eropa dan Cina. Saat ini hanya ada tujuh negara Asia yang memenuhi syarat, yakni Brunei, Jepang, Singapura, Malaysia, Korea Selatan, Kazakhstan, dan Cina.

Meski Indonesia tidak termasuk dari negara yang masuk program visa, WNI yang ingin mendapatkan visa turis agar mengunjungi atau menghubungi kedutaan Arab Saudi atau konsulat terdekat.

Visa ini akan menelan biaya SAR 300 atau Rp 1,2 juta, dengan biaya tambahan SAR 140 atau sekitar Rp 600 ribu untuk asuransi perjalanan, kata sumber Arabnews.

Visa akan berlaku selama 360 hari dari tanggal penerbitan untuk masa tinggal 90 hari atau kurang, dan total tidak lebih dari 180 hari dalam satu tahun.

Wisata religi telah menjadi faktor kunci dalam pendapatan Arab Saudi, dengan para Muslim dari seluruh dunia datang ke Arab Saudi untuk mengunjungi situs-situs suci Mekkah dan Madinah.

Lokasi-lokasi seperti AlUla, NEOM, dan Laut Merah disebut sebagai lokasi wisata yang potensial, dengan banyak daerah lain di Arab Saudi untuk wisatawan. SCTH mengatakan ada 10.000 lokasi bersejarah di seluruh Arab Saudi, di mana lima di antaranya adalah situs Warisan Dunia UNESCO.

Berita terkait

Hasil Piala Asia U-23, Uzbekistan Taklukkan Juara Bertahan Arab Saudi

2 hari lalu

Hasil Piala Asia U-23, Uzbekistan Taklukkan Juara Bertahan Arab Saudi

Uzbekistan akan menjadi lawan Indonesia di semifinal Piala Asia U-23 pada Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

2 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Preview Uzbekistan vs Arab Saudi di Piala Asia U-23, Calon Lawan Timnas Indonesia di Semifinal

3 hari lalu

Preview Uzbekistan vs Arab Saudi di Piala Asia U-23, Calon Lawan Timnas Indonesia di Semifinal

Duel Timnas U-23 Uzbekistan vs Arab Saudi akan tersaji pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 pada Jumat, 26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

3 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

3 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

75.572 Visa Jemaah Haji Reguler Sudah Terbit

4 hari lalu

75.572 Visa Jemaah Haji Reguler Sudah Terbit

Kemenag mengatakan ada 75.572 visa jemaah haji reguler yang sudah terbit. Diketahui Jemaah haji Indonesia akan mulai terbang ke Arab Saudi pada 12 Mei

Baca Selengkapnya

Raja Salman dari Arab Saudi Masuk Rumah Sakit untuk Pemeriksaan Rutin

4 hari lalu

Raja Salman dari Arab Saudi Masuk Rumah Sakit untuk Pemeriksaan Rutin

Raja Salman, 88, terakhir kali dirawat di rumah sakit pada Mei 2022 untuk prosedur kolonoskopi dan tes medis, juga di rumah sakit Jeddah.

Baca Selengkapnya

Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

4 hari lalu

Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

Rencana pemerintah memberlakukan penarikan iuran pariwisata di tiket pesawat dinilai berpotensi melanggar undang-undang.

Baca Selengkapnya

Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

4 hari lalu

Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Saputra menyatakan tidak setuju terhadap rencana penerapan iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

6 hari lalu

Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

Jika dikenakan Rp1 ribu saja per penumpang pesawat untuk Dana Abadi pariwisata, pemerintah bisa mengantongi Rp80 miliar setahun.

Baca Selengkapnya