Komandan Garda Revolusi Iran Sebut Soal Agresor

Reporter

Tempo.co

Editor

Budi Riza

Minggu, 22 September 2019 15:15 WIB

Sisa-sisa rudal yang dikatakan pemerintah Arab Saudi digunakan untuk menyerang fasilitas minyak Saudi Aramco, ditampilkan selama konferensi pers di Riyadh, Arab Saudi 18 September 2019. [REUTERS / Hamad I Mohammed]

TEMPO.CO, Dubai – Militer Iran akan mengejar setiap agresor meskipun hanya melakukan serangan terbatas lalu akan menghancurkannya.

Komandan Garda Revolusi Iran, Mayor Jenderal Hossein Salami, mengatakan ini dalam sebuah siaran langsung di televisi setempat.

“Kami akan menghukum pelaku dan akan terus melakukannya hingga agresor hancur,” kata Salami seperti dilansir Reuters pada Sabtu, 21 September 2019.

Pernyataan Salami ini muncul setelah Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengumumkan akan mengirim pasukan untuk meningkatkan pertahanan udara dan rudal Arab Saudi.

Trump masih enggan menjelaskan apakah akan melakukan retaliasi terhadap pelaku serangan. Namun, dia mengakui Iran tampaknya sebagai pelaku serangan terhadap dua fasilitas kilang minyak Arab Saudi.

Advertising
Advertising

Keputusan Trump mengirim pasukan ke Arab Saudi, yang dilakukan atas permintaan Saudi, mendapat kritik dari Ketua DPR AS, Nancy Pelosi, yang menyebutnya sebagai upaya keterlaluan untuk melangkahi kewenangan Kongres.

“Tindakan yang tidak bisa diterima ini menimbulkan kekhawatiran,” kata Pelosi sambil menuding Trump sengaja menutup mata atas tindak kekerasan yang dilakukan Saudi terhadap warga Yaman yang tidak bersalah. Pelosi juga menyebut soal adanya pelanggaran HAM dan pembunuhan kolumnis Washington Post, Jamal Khashoggi.

“AS tidak bisa terlibat dalam kebrutalan dan pertumpahan darah,” kata Pelosi. “Kongres akan melakukan tugas untuk menjaga Konstitusi, membela keamanan nasional dan melindungi rakyat Amerika.”

Selain Salami, ancaman juga dikeluarkan oleh Amirali Hajizadeh, yang merupakan kepala divisi luar angkasa dari Garda Revolusi Iran. Media IRNA menyebut Hajizadeh mengatakan setiap serangan terhadap Iran akan mendapat respon yang menghancurkan.

Secara terpisah, Menlu Arab Saudi, Adel al-Jubeir, mengatakan negaranya akan bertindak setelah hasil investigasi gabungan oleh penyelidik internasional rampung. Menurut dia, investigasi akan menunjukkan arah serangan berasal dari utara dan bukan dari selatan.

Pemerintah Saudi meragukan kelompok Houthi bisa melakukan serangan rudal dan drone dalam skala besar seperti yang terjadi pada Sabtu pekan lalu. Houthi merupakan sekutu Iran dalam perang sipil di Yaman melawan pasukan pemerintah yang didukung Arab Saudi.

Berita terkait

5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

7 jam lalu

5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

Iran dikenal memiliki sumber daya alam dan potensi kekayaan yang tinggi. Termasuk saffron, apakah itu?

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Asia U-23, Uzbekistan Taklukkan Juara Bertahan Arab Saudi

16 jam lalu

Hasil Piala Asia U-23, Uzbekistan Taklukkan Juara Bertahan Arab Saudi

Uzbekistan akan menjadi lawan Indonesia di semifinal Piala Asia U-23 pada Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Preview Uzbekistan vs Arab Saudi di Piala Asia U-23, Calon Lawan Timnas Indonesia di Semifinal

1 hari lalu

Preview Uzbekistan vs Arab Saudi di Piala Asia U-23, Calon Lawan Timnas Indonesia di Semifinal

Duel Timnas U-23 Uzbekistan vs Arab Saudi akan tersaji pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 pada Jumat, 26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

1 hari lalu

Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

Jet tempur AS, Prancis, Inggris,dan Yordania ikut turun laga pada malam Iran menyerang Israel secara langsung dan keras.

Baca Selengkapnya

Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

2 hari lalu

Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

Kedubes Rusia mengatakan Moskow siap memasok pesawat tempur Sukhoi jika ada minat dari Jakarta.

Baca Selengkapnya

Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

2 hari lalu

Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

Iran meluncurkan 320 hingga 350 senjata yang membawa bahan peledak seberat total 85 ton ke Israel pada Sabtu dinihari, 13 April 2024.

Baca Selengkapnya

Raja Salman dari Arab Saudi Masuk Rumah Sakit untuk Pemeriksaan Rutin

2 hari lalu

Raja Salman dari Arab Saudi Masuk Rumah Sakit untuk Pemeriksaan Rutin

Raja Salman, 88, terakhir kali dirawat di rumah sakit pada Mei 2022 untuk prosedur kolonoskopi dan tes medis, juga di rumah sakit Jeddah.

Baca Selengkapnya

Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

3 hari lalu

Korea Utara Kirim Utusan ke Iran, Apa yang Dibahas?

Korea Utara mengirim delegasi ke Iran utnuk pertama kalinya sejak 2019. Selain ekonomi, keduanya diperkirakan akan menjalin kerja sama militer.

Baca Selengkapnya

Presiden Ebrahim Raisi Janji Akan Balas Jika Diserang Israel

3 hari lalu

Presiden Ebrahim Raisi Janji Akan Balas Jika Diserang Israel

Ebrahim Raisi tidak akan diam jika negaranya diserang Israel, bahkan akan melakukan pemusnahan.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel Picu Penurunan Harga Emas

3 hari lalu

Konflik Iran-Israel Picu Penurunan Harga Emas

Konflik Iran dan Israel di Timur Tengah berpengaruh pada harga emas.

Baca Selengkapnya