Angkatan Laut Amerika Serikat Uji Coba Rudal Trident II

Minggu, 8 September 2019 06:00 WIB

Amerika Serikat melakukan uji coba penembakan rudal nuklir Trident II. sumber: Reuters / Handout/rt.com

TEMPO.CO, Jakarta - Angkatan Laut Amerika Serikat melakukan uji coba penembakan rudal nuklir Trident II yang sudah berusia puluhan tahun. Uji coba itu memperlihatkan rudal nuklir Trident II masih berfungsi dengan baik dan ditembakkan ke udara beberapa hari setelah Rusia menawarkan menjual sejumlah teknologi senjatanya ke Amerika Serikat.

Dikutip dari rt.com, Sabtu, 7 September 2019, rudal nuklir Trident II ditembakkan dari atas kapal laut USS Nebraska, yakni sebuah kapal selam rudal Ohio-class. Angkatan Laut Amerika Serikat menjelaskan dari kapal itu ditembakkan dua rudal nuklir Trident II pada Rabu, 4 September 2019 dan dua lagi ditembakkan pada Jumat, 6 September 2019. Semua rudal itu berhasil menyasar target di area Guam, Kepulauan Pasifik.

Rudal balistik kapal selam Trident II D5 yang ditembakkan itu dirancang untuk bertahan hingga 2024, namun baru-baru ini diperbaharui agar bisa bertahan hingga tahun 2024-an. Angkatan Laut Amerika Serikat menjelaskan bagian hulu ledak W76 juga sudah ditingkatkan kemampuannya. Akan tetapi, bagian triad nuklir dari rudal itu terlihat kurang bagus. Charles Verdon, Wakil Program Pertahanan Keamanan Nasional Nuklir Amerika Serikat atau NNSA, mengatakan senjata pengebom B61-12 dan hulu ledak W88 ALT 370 rencananya akan diuji cobakan pada 2020.

Advertising
Advertising

Modernisasi senjata telah dipaparkan oleh pemerintahan mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama, namun Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada 2017 meningkatkan program modernisasi yang dipaparkan itu. Modernisasi senjata itu akan berdampak pada keseluruhan senjata atom Amerika Serikat yang diperkirakan menyedot anggaran hingga US$ 1,5 triliun atau Rp 21,100 triliun. Selain meningkatkan kemampuan rudal dan hulu ledak, Amerika Serikat juga mengembangkan sebuah senjata pengebom siluman dan rudal jarak jauh.

Politikus Amerika Serikat mungkin tidak resah dengan biaya yang muncul itu untuk modernisasi senjata, sekalipun Amerika Serikat saat ini menanggung utang US$ 22 triliun dan anggaran pengeluaran Pentagon membengkak menjadi US$ 750 miliar per tahun. Namun Presiden Rusia Vladimir Putin punya pandangan lain, dimana pada awal pekan lalu Putin, yang mungkin sambil bercanda, muncul dengan gagasan menjual senjata supersonik ke Amerika Serikat jika negara itu ingin meratakan semuanya ketimbang Pentagon mensia-siakan uang para pembayar pajak hingga miliar dollar untuk mengembangkan teknologi termasuk nuklir secara mandiri.

Berita terkait

IPW Sebut Polisi Mesti Telusuri Motif Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi, Jangan Berhenti Kesimpulan Bunuh Diri

2 hari lalu

IPW Sebut Polisi Mesti Telusuri Motif Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi, Jangan Berhenti Kesimpulan Bunuh Diri

IPW menilai proses pemeriksaan terhadap tewasnya Brigadir Ridhal Ali Tomi tak cukup berhenti di kesimpulan bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

3 hari lalu

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

Biro-biro di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat tidak percaya Israel gunakan senjata dari Washington tanpa melanggar hukum internasional

Baca Selengkapnya

Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

7 hari lalu

Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

Ribuan pengunjuk rasa ikut protes yang dimpimpin kelompok-kelompok Yahudi untuk perdamaian di Brooklyn, New York, mendesak AS berhenti kirim senjata ke Israel.

Baca Selengkapnya

Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

7 hari lalu

Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

Iran meluncurkan 320 hingga 350 senjata yang membawa bahan peledak seberat total 85 ton ke Israel pada Sabtu dinihari, 13 April 2024.

Baca Selengkapnya

Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

9 hari lalu

Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

Iran belum memperlihat semua senjata tempur udaranya ketika membalas serangan Israel. Apa saja alat tempur canggih Iran?

Baca Selengkapnya

Ali Khamenei Perintahkan Pasukan Iran Pelajari Taktik Musuh

9 hari lalu

Ali Khamenei Perintahkan Pasukan Iran Pelajari Taktik Musuh

Pemimpin tertinggi Iran Ali Khamenei meminta tentara mempelajari taktik musuh. Pernyataan itu tak lama setelah serangan Israel ke Iran.

Baca Selengkapnya

Profil Rudal Rampage Israel untuk Serang Iran, Buatan Lokal yang Bisa Hindari Sistem Pertahanan

11 hari lalu

Profil Rudal Rampage Israel untuk Serang Iran, Buatan Lokal yang Bisa Hindari Sistem Pertahanan

Senjata yang digunakan dalam serangan Israel terhadap Iran pada pekan lalu adalah rudal udara-ke-permukaan canggih buatan lokal bernama "The Rampage"

Baca Selengkapnya

Penembakan di Memphis Amerika Serikat, 2 Tewas dan 6 Luka-luka

11 hari lalu

Penembakan di Memphis Amerika Serikat, 2 Tewas dan 6 Luka-luka

Dua pelaku penembakan di Memphis Amerika Serikat masih dalam pengejaran polisi. Belum diketahui motif penembakan.

Baca Selengkapnya

Rusia Prihatin DPR Amerika Serikat Sahkan Bantuan Keamanan untuk Ukraina

11 hari lalu

Rusia Prihatin DPR Amerika Serikat Sahkan Bantuan Keamanan untuk Ukraina

Rusia menilai bantuan keamanan untuk Ukraina hanya akan memperburuk konflik dan korban jiwa warga Ukraina

Baca Selengkapnya

Israel Minta AS Kirim Lebih Banyak Senjata untuk Hadapi Iran

11 hari lalu

Israel Minta AS Kirim Lebih Banyak Senjata untuk Hadapi Iran

Israel meminta kiriman senjata lebih banyak dari Amerika Serikat untuk menghadapi Iran.

Baca Selengkapnya