Presiden Trump 62 Kali Buat Pernyataan Salah, Terbanyak di KTT G7

Kamis, 5 September 2019 14:13 WIB

PM Kanada, Justin Trudeau, dan Melania Trump, istri Presiden AS, Donald Trump, terlihat melakukan ritual ramah tamah tempel pipi pada sesi foto bersama KTT G7 pada Sabtu, 24 Agustus 2019. Sementara Trump terlihat menunduk di sebelah. Reuters

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Donald Trump telah membuat 62 pernyataan salah dalam pekan lalu yang diawali dengan mengatakan istrinya, Melania Trump mengenal diktator Korea Utara Kim Jong Un saat konferensi pers KTT G7 di Prancis.

Trump juga mengeluarkan pernyataan tidak akurat tentang badai Dorian melalui Twitter mengenai badai itu akan menerjang Alabama, berbatasan dengan Teluk Meksiko, bukan Atlantik yang tidak pernah diramalkan diterjang badai.

Pernyataan Trump kemudian dibantah oleh Badan Pelayanan Cuaca Nasional.

"Alabama tidak terlihat akan terkena dampak dari #Dorian. Kami ulangi, tidak ada dampak dari Badai #Dorian di seluruh Alabama," tweet Badan Layanan Cuaca Nasional meralat pernyataan Trump.

Menurut laporan CNN, 4 September 2019, jumlah pernyataan salah terbanyak dibuat Trump saat KTT G7 di Prancis, yakni 24 kesalahan.

Advertising
Advertising

Sebanyak 10 kesalahan diucapkan Trump dalam konperensi pers penutupan KTT G7, lima kesalahan saat bertemu dengan presiden Mesir, Abdel Fattah al-Sisi. Lima kesalahan lainnya dilakukan Trump saat bertemu dengan PM India, Narendra Modi, dan 4 kesalahan lainnya saat Trump bertemu Kanselir Jerman, Angela Merkel.

Sebanyak 17 kesalahan lain dilakukan Trump lewat Twitter dan 10 lainnya saat diwawancara penyiar radio Fox News, Brian Kilmeade. Sisanya, 11 kesalahan saat bertukar tanya jawab dengan wartawan dan pengarahannya mengenai badai.

Isu ekonomi merupakan subjek ketidakjujuran Trump selama ketegangan perang dagang terjadi. Sebanyak 22 kesalahan klaim tentang ekonomi, dan 21 kesalahan khusus masalah perdagangan.

CNN mengatakan, kesalahan pernyataan Trump sebanyak 62 kali sepekan lalu berada di atas rata-rata klaim salah yang dibuatnya sejak awal Juli lalu, yakni sekitar 55 kesalahan per pekan.

Berita terkait

Ini Agenda Masa Jabatan Kedua Trump, termasuk Deportasi Massal

3 hari lalu

Ini Agenda Masa Jabatan Kedua Trump, termasuk Deportasi Massal

Donald Trump meluncurkan agenda untuk masa jabatan keduanya jika terpilih, di antaranya mendeportasi jutaan migran dan perang dagang dengan Cina.

Baca Selengkapnya

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

5 hari lalu

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146

Baca Selengkapnya

Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

12 hari lalu

Adik Kim Jong Un Umumkan Korea Utara sedang Bangun Militer Besar-besaran

Adik Kim Jong Un memastikan negaranya akan terus membangun kekuatan militer besar-besaran dan terkuat untuk melindungi kedaulatan dan perdamaian

Baca Selengkapnya

Seorang Pria Bakar Diri di Luar Gedung Pengadilan Saat Trump Disidang

16 hari lalu

Seorang Pria Bakar Diri di Luar Gedung Pengadilan Saat Trump Disidang

Seorang pria membakar dirinya di luar gedung pengadilan New York tempat persidangan uang tutup mulut bersejarah Donald Trump.

Baca Selengkapnya

Kim Jong Un Rilis Lagu Baru, Puji Dirinya Ayah yang Ramah

17 hari lalu

Kim Jong Un Rilis Lagu Baru, Puji Dirinya Ayah yang Ramah

Pemimpin otoriter Korea Utara, Kim Jong Un, merilis lagu baru yang menyatakan ia adalah ayah yang ramah.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan di Bandara Kuala Lumpur, Masih Ingat Kematian Kim Jong Nam Adik Kim Jong Un di Sini?

21 hari lalu

Pembunuhan di Bandara Kuala Lumpur, Masih Ingat Kematian Kim Jong Nam Adik Kim Jong Un di Sini?

Terjadi penembakan di Bandara Kuala Lumpur. Di tempat ini pula pada 2017 terjadi kasus pembunuhan Kim Jong Nam, saudara tiri Kim Jong Un.

Baca Selengkapnya

Kim Jong Un: Sekarang Waktunya Bersiap untuk Perang

25 hari lalu

Kim Jong Un: Sekarang Waktunya Bersiap untuk Perang

Kim Jong Un mengatakan Korea Utara siap untuk perang.

Baca Selengkapnya

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

25 hari lalu

Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

Bekas Presiden AS Donald Trump menolak undangan Presiden Volodymyr Zelensky untuk menyambangi Ukraina.

Baca Selengkapnya

Trump: Kehormatan bagi Saya Masuk Penjara karena Melanggar Perintah Pembungkaman

28 hari lalu

Trump: Kehormatan bagi Saya Masuk Penjara karena Melanggar Perintah Pembungkaman

Trump telah mengaku tidak bersalah atas 34 dakwaan pemalsuan catatan bisnis dan menyangkal pernah bertemu dengan Stormy Daniels.

Baca Selengkapnya

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

32 hari lalu

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

Sekjen NATO mendesak Amerika Serikat tetap bersatu dengan Eropa, meski seandainya Donald Trump kembali berkuasa di Gedung Putih

Baca Selengkapnya