Pilot Ini Dianggap Pahlawan, Kenapa?

Jumat, 16 Agustus 2019 21:00 WIB

Damir Yusupov, pilot yang menyelamatkan lebih dari 200 penumpang dari serangan sekawanan burung camar. Sumber: News.com.au

TEMPO.CO, Jakarta - Damir Yusupov, 41 tahun, dipuji dan dianggap sebagai pahlawan setelah berhasil mendaratkan pesawat yang di kemudikannya dengan sangat halus saat menghindari serangan sekawanan burung camar. Lewat kepiawaiannya sebagai pilot, Yusupov menyelamatkan lebih dari 230 penumpang pesawat.

Yusupov adalah pilot dari maskapai Russian Ural Airlines. Pesawat yang dikemudikannya mendapat serangan sekawanan burung camar setelah lepas landas dari Bandara Internasional Zhukovsky, Moskow, Rusia.

Damir Yusupov, 41 tahun, dipuji dan dianggap sebagai pahlawan setelah berhasil mendaratkan pesawat yang dikemudikannya dengan sangat halus saat menghindari serangan sekawanan burung camar. sumber: AFP/news.com.au

Burung-burung itu tersedot ke dalam mesin pesawat sehingga kru memutuskan untuk mendarat dan membawa pesawat turun di ladang jagung yang jaraknya satu kilometer dari landasan. Pesawat mendarat dalam kondisi mesin mati dan roda pendaratan ditarik.

Advertising
Advertising

Seorang nelayan setempat yang melihat kejadian itu di depan mata langsung memanggil layanan darurat. Sebanyak 226 penumpang dan tujuh awak, dievakuasi melalui landai karet.

Setelah beberapa jam, sebuah bus dikerahkan untuk mengevakuasi penumpang pesawat. Dalam insiden ini, 23 orang mengalami cedera, yang umumnya menderita patah tulang. Selain penumpang, beberapa orang yang ada diarea pendaratan darurat pesawat dibawa ke rumah sakit, termasuk empat anak yang mengalami gegar otak.

“Sekitar lima detik setelah kami turun dari pesawat, pesawat itu mulai bergetar dengan sangat kuat. Dalam lima detik berikutnya, lampu di sisi kanan pesawat mulai menyala dan kami merasakan bau asap. Semua orang berebut keluar,” kata seorang saksi mata.

Pesawat Ural Airlines yang naas itu dipadati turis yang sedang dalam perjalanan menuju Simferopol, Krimea. Ada 16 ton bahan bakar dalam pesawat itu dan para ahli penerbangan mengatakan selamatnya 230 orang dalam pesawat itu adalah keajaiban. Yusupov berhasil mendaratkan pesawat yang di kemudikannya secara manual tanpa ledakan dan membunuh semua jiwa di dalamnya.

Svetlana Babina, penumpang Ural Airlines, mengatakan kepada kantor berita RIA Novosti, masyarakat harusnya memberi penghargaan kepada Yusupov karena mendaratkan pesawat dengan sangat mulus. Pujian juga disampaikan oleh Gubernur Sverdlovsk Oblast, Yevgeny Kuyvashev, yang mengatakan awak pesawat Ural Airlines (Yusupov) telah menunjukkan keterampilan luar biasa dan berkepala dingin.

METRO.CO ASIA ONE MEIDYANA ADITAMA WINATA

Berita terkait

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

2 jam lalu

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

Ukraina menyebut Rusia mencari perhatian karena menetapkan Presiden Zelensky sebagai buronan.

Baca Selengkapnya

Tips Menghindari Kursi Pesawat Tanpa Jendela Menurut Pakar Penerbangan

2 jam lalu

Tips Menghindari Kursi Pesawat Tanpa Jendela Menurut Pakar Penerbangan

Ada cara untuk menghindari kursi pesawat tanpa jendela, namun tidak mudah.

Baca Selengkapnya

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

14 jam lalu

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

Pesawat Lion Air JT 316 rute Surabaya-Banjarmasin delay selama lima jam karena menunggu kedatangan pesawat Lion Air dari Batam.

Baca Selengkapnya

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

1 hari lalu

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

Kementerian Dalam Negeri Rusia mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

2 hari lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

2 hari lalu

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

Keamanan bandara menggunakan Advanced Imaging Technology (AIT) untuk mendeteksi kejanggalan pada penumpang itu sebelum naik pesawat.

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

2 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

3 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

4 hari lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

4 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya