Ribut dengan Pramugari, Model Asal Australia Divonis Bersalah

Rabu, 17 Juli 2019 07:00 WIB

Adau Mornyang, 25 tahun, model asal Australia. Sumber: ndtv.com

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang model perempuan asal Australia, Adau Mornyang, 25 tahun, dinyatakan bersalah atas dugaan telah melakukan keributan dalam sebuah penerbangan dari Melbourne, Australia menuju Los Angeles, Amerika Serikat.

Persidangan kasus ini digelar pada Senin, 15 Juli 2019, di sebuah pengadilan federal Los Angeles, Amerika Serikat. Ciaran McEvoy, Juru bicara Kejaksaan mengatakan Mornyang dijatuhi hukuman kerja sosial selama 100 jam dan menjalani rehabilitasi kesehatan mental serta konseling untuk kecanduan alkohol.

Sebelumnya jaksa penuntut pada persidangan menuntut hukuman penjara satu bulan dan tiga bulan tahanan rumah. Mornyang mungkin saja mendapat hukuman maksimum 21 tahun penjara setelah pada Maret lalu hakim juri federal menyimpulkannya bersalah atas dugaan menyerang dan mengganggu awak pesawat.

Dua Jebolan Indonesian Idol Ini Ditangkap Polisi karena Narkoba

Adau Mornyang, 25 tahun, model asal Australia. Sumber: BackGrid/news.com.au

Advertising
Advertising

Dikutip dari asiaone.com, Selasa, 16 Juli 2019, Mornyang adalah finalis kontes kecantikan Miss World Australia 2017. Keributan yang melibatkannya terjadi pada 21 Januari 2019. Ketika itu, Mornyang yang terpengaruh minuman beralkohol dikomplain oleh penumpang satu pesawat karena dia mengatakan kata-kata kotor dan kata-kata menghina ras.

Seorang pramugari lalu meminta Mornyang untuk tenang, namun dia malah menyerangnya. Sejumlah aparat kepolisian yang kebetulan berada di lokasi kejadian memborgol dan menahannya.

Hakim Carmac Carney mengatakan pihaknya mempertimbangkan latar belakang Mornyang dalam upaya menegakkan keadilan bagi kasus ini. Mornyang diketahui pernah mengalami kekerasan seksual dan pelecehan verbal.

Daftar Artis yang Terjerat Narkoba Sepanjang 2018

Sebelumnya media di Australia mewartakan Mornyang pernah muncul di sebuah video yang diunggah ke Facebook pada 2017. Dalam video itu, Mornyang mengatakan dia pernah mengalami perkosaan saat masih remaja, tetapi dia di tekan agar meminta polisi menghentikan pengusutan kasusnya.

Dalam wawancara dengan media, Mornyang mengaku sudah mengatakan kepada hakim kalau dia malu dan mengaku sudah membuat sebuah kesalahan karena kecanduannya pada alkohol. Pengadilan menolak berkomentar atas hal ini.

Mornyang rencananya akan dideportasi dari Amerika Serikat sehingga membuatnya bisa menghindari hukuman kerja sosial. Hakim Carney mengatakan, selain hukuman penjara, model asal Australian itu juga harus membayar denda US$ 2,000 atau sekitar Rp 27 juta. Akan tetapi, denda ini pun diabaikan karena dia tak mampu membayarnya.

Berita terkait

Aktivitas Seru dan Unik di Pulau Rottnest Perth Australia, Selfie dengan Quokka hingga Melihat Singa Laut Berjemur

3 menit lalu

Aktivitas Seru dan Unik di Pulau Rottnest Perth Australia, Selfie dengan Quokka hingga Melihat Singa Laut Berjemur

Pulau Rottnest di sebelah barat Perth, Australia, menawarkan berbagai aktivitas yang seru dan unik.

Baca Selengkapnya

Serunya Menyusuri Jantung Kota Perth Australia dengan Becak

1 hari lalu

Serunya Menyusuri Jantung Kota Perth Australia dengan Becak

Ikuti perjalanan Tempo menyusuri ikon-ikon kota Perth, Australia, dengan peddle

Baca Selengkapnya

Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

1 hari lalu

Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

Mahkamah Agung Indonesia saat ini memiliki representasi perempuan tertinggi di antara lembaga penegak hukum di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Selain Ikan Tongkol, Ini Daftar Makanan yang Perlu Dihindari Penderita Asam Urat

2 hari lalu

Selain Ikan Tongkol, Ini Daftar Makanan yang Perlu Dihindari Penderita Asam Urat

Tak hanya ikan tongkol, berikut daftar makanan lain yang perlu dihindari bagi penderita asam urat.

Baca Selengkapnya

Peradilan Siallagan: Pemidanaan Adat Batak Sebelum Hukum Modern, Ada Kanibalisme

2 hari lalu

Peradilan Siallagan: Pemidanaan Adat Batak Sebelum Hukum Modern, Ada Kanibalisme

Dia menyebut kedatangan misionaris menjadi peralihan di mana hukum pidana modern menggantikan hukum pidana Batak.

Baca Selengkapnya

Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

5 hari lalu

Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

Sekitar 140 paus pilot yang terdampar di perairan dangkal negara bagian Australia Barat. Apakah jenis paus pilot itu?

Baca Selengkapnya

Mau Kuliah di Fakultas Hukum, Apa yang Sebaiknya Disiapkan?

7 hari lalu

Mau Kuliah di Fakultas Hukum, Apa yang Sebaiknya Disiapkan?

Berminat menjadi sarjana hukum, tentu saja harus kuliah di fakultas hukum. Berikut yang perlu disiapkan calon mahasiswa hukum.

Baca Selengkapnya

Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

8 hari lalu

Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

Kesepakatan kerja sama ini dirancang untuk meningkatkan deteksi aset yang mungkin memiliki kewajiban pajak di kedua negara.

Baca Selengkapnya

Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

8 hari lalu

Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

Program Investing in Women adalah inisiatif Pemerintah Australia yang akan fokus pada percepatan pemberdayaan ekonomi perempuan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Tidak Ingin Bau Badan? Hindari 5 Makanan Berikut

8 hari lalu

Tidak Ingin Bau Badan? Hindari 5 Makanan Berikut

Ada beberapa makanan yang memicu timbulnya bau badan. Berikut adalah jenis makanan yang menyebabkan bau badan.

Baca Selengkapnya