Suami di Cina Membunuh Istri, Jasad Disimpan di Kulkas

Minggu, 7 Juli 2019 15:24 WIB

Seorang laki-laki di Cina menyembunyikan jasad istri yang dibunuhnya di dalam kulkas selama lebih dari 100 hari. Sumber: China Daily/Asia News Network/asiaone.com

TEMPO.CO, Jakarta - Pengadilan tinggi Shanghai, Cina, pada Jumat, 5 Juli 2019, menjatuhkan vonis hukuman mati kepada seorang laki-laki karena membunuh istrinya. Laki-laki yang bernama Zhu Xiaodong, 30 tahun, menyimpan jasad istrinya ke dalam kulkas di rumah keduanya selama 160 hari.

Dalam persidangan terungkap pula Zhu, menghabiskan hampir 150,000 yuan atau lebih dari Rp 300 juta uang di kartu kredit istrinya untuk berjalan-jalan dan menginap di hotel bersama perempuan lain.

Baca juga:Orang Tua di India Diduga Membunuh Anaknya, Kenapa?

Ilustrasi pembunuhan. ajsberg.com

Baca juga:Kasus Ayah Bunuh Bayi, Istri Sudah Minta Suami Stop Konsumsi Sabu

Advertising
Advertising

Dikutip dari asiaone.com, Minggu, Zhu terbukti telah mencekik istrinya hingga tewas, Yang Liping, 30 tahun, saat keduanya terlibat cekcok di rumah mereka di distrik Hongkou. Percekcokan ini terjadi hanya 10 bulan setelah keduanya menikah.

Setelah membunuh istrinya, Zhu yang berkerja sebagai staf di sebuah toko pakaian, menyembunyikan jasad istrinya yang seorang mantan guru TK, di dalam sebuah kulkas. Jasad itu berada di sana selama 106 hari.

Selama masa penyembunyian jasad itu, Zhu berpura-pura menjadi istrinya. Dia menjawab status media sosial istrinya dan menjawab setiap pesan singkat yang masuk dari orang tua dan teman-temannya.

Zhu akhirnya menyerahkan diri pada polisi ditemani kedua orang tuanya pada 1 Februari 2019 lalu. Hal itu dilakukan setelah menyadari dia tak bisa terus-menerus menutupi kenyataan yang terjadi mengingat keduanya harus menghadiri makam malam ulang tahun ayah istrinya. Yang adalah anak tunggal di keluarganya.

Setelah kematian istrinya, Zhu bepergian ke Provinsi Hainan, Nanjing dan Xuzhou di Provinsi Jiangsu. Dia juga melakukan perjalanan ke Korea Selatan sebagai upaya untuk melupakan pembunuhan yang telah dilakukannya.

Zhu menggunakan kartu kredit Yang untuk membeli barang-barang mewah dan membiaya kehidupannya di Cina. Dia pun menggunakan KTP istrinya saat memesan kamar hotel dengan perempuan lain.

Berita terkait

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

6 jam lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

10 jam lalu

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

Pemerintah Cina turun tangan mempertemukan dua kelompok berseteru di Palestina yaitu Fatah dan Hamas

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

12 jam lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

1 hari lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya

Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

1 hari lalu

Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menilai penting penanganan judi online dapat diselesaikan secara bekerja sama.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

1 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Huawei Kembali ke Posisi Atas Penguasa Pasar Ponsel di Cina

2 hari lalu

Huawei Kembali ke Posisi Atas Penguasa Pasar Ponsel di Cina

Honor dan Huawei menempati posisi pertama pangsa pasar ponsel pintar di negara asalnya, Cina., menurut IDC

Baca Selengkapnya

Antony Blinken Minta Beijing Beri Kesetaraan Kesempatan untuk Pengusaha Amerika di Cina

2 hari lalu

Antony Blinken Minta Beijing Beri Kesetaraan Kesempatan untuk Pengusaha Amerika di Cina

Antony Blinken menyerukan pada Cina agar memberikan kesempatan yang sama pada para pelaku bisnis dari Amerika Serikat di Cina.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

2 hari lalu

Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

Berita terpopuler bisnis pada 24 April 2024, dimulai rencana Cina memberikan teknologi padi untuk sejuta hektare lahan sawah di Kalimantan.

Baca Selengkapnya

Benarkah Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Akan Lebih Sukses Dibanding Jakarta-Bandung?

2 hari lalu

Benarkah Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Akan Lebih Sukses Dibanding Jakarta-Bandung?

Pengamat dari MTI membeberkan alasan proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya bakal lebih sukses ketimbang Jakarta-Bandung.

Baca Selengkapnya