TEMPO.CO, Jakarta - Aparat keamanan kereta Cina menahan seorang penumpang laki-laki setelah dia mencoba memecahkan pintu kaca kereta agar bisa mendapatkan udara segar dari luar.

Dikutip dari asiaone.com, Senin, 20 Mei 2019, kejadian ini terjadi pada Selasa pekan lalu. Penumpang itu, awalnya ingin membuka pintu kereta yang terkunci, tetapi gagal sehingga dia memutuskan untuk memecahkan kaca dengan sebuah palu darurat. Dia sangat ingin mendapatkan udara segar karena dalam kondisi mabuk dan mual.

Baca juga: Beda Mudik dengan Kereta, Bus, dan Pesawat, Ada yang Tunggu THR

Laki-laki yang diketahui dengan nama belakang Xu, 30 tahun, mencoba memukul pintu kaca kereta cepat tetapi gagal setelah kereta itu terhenti di stasiun kereta Jinan, Provinis Shandong, Cina karena ada kendala teknis. Kereta cepat itu bertolak dari kota Shanghai menuju Beijing.

Kesal tertahan selama 1,5 jam, Xu mulai tak sabar dan ingin mendapatkan udara segar dari luar kereta. Walhasil, tindakan nekad pun dilakukannya.

Baca juga: Keunggulan Mudik Naik Kereta Ketimbang Bus atau Pesawat

Rekaman kamera memperlihatkan Xi mencoba menarik pintu sebelum dia memukul pintu kaca dengan palu darurat, tetapi gagal. Petugas keamanan segera melakukan intervensi dan menghentikannya.

“Saya hanya memukulnya sekali. Saya fikir ini memungkinkan saya mendapatkan udara segar. Saya sedang tidak enak badan saat ini karena saya telah mengkonsumsi alkohol saat makan siang,” kata Xu.

Xu saat ini ditahan atas tuduhan merusak properti. Untuk pelanggaran ini, dia terancam hukuman hingga tiga tahun penjara.

Kejadian ini terjadi berselang sebulan saat seorang perempuan mencoba menggunakan palu darurat untuk memecahkan kaca jendela saat kereta sedang berjalan. Kejadian itu terjadi pada kereta jurusan Beijing ke Qingdao.

Perempuan itu beradu argumentasi dengan pacarnya. Dia lalu memecahkan kaca jendela kereta karena kesal. Akibat perbuatan itu, perempuan tersebut dipenjara selama lima hari atas tuduhan telah melakukan perbuatan kriminal hingga menyebabkan kerusakan.