5 Kebijakan Raja Thailand Maha Vajiralongkorn sebelum Penobatan

Reporter

Tempo.co

Editor

Budi Riza

Jumat, 3 Mei 2019 10:01 WIB

Raja Thailand, Maha Vajiralongkorn dan istrinya, Ratu Suthida Vajiralongkorn dalam seremoni pernikahan di Bangkok, Thailand, Rabu, 1 Mei 2019. Maha Vajiralongkorn akan secara resmi dimahkotai dalam upacara Budha dan Brahmana pada hari Sabtu, 4 Mei 2019. REUTERS/ Handout

TEMPO.CO, BangkokRaja Thailand Maha Vajiralongkorn, 66 tahun, bakal menjalani prosesi penobatan sebagai raja baru dengan gelar Rama X pada Sabtu, 4 Mei 2019.

Baca:

Raja Thailand Kunjungi Makam Leluhur sebelum Penobatan

Dia menggantikan ayahnya Raja Bhumibol Adulyadej, yang wafat pada Oktber 2016 karena sakit. Bhumibol sempat memerintah selama sekitar 70 tahun.

Advertising
Advertising

Meski belum menjadi raja sepenuhnya, Vajiralongkorn, yang pernah menjadi pilot di maskapai Thai Airways ini, telah membuat sejumlah kebijakan.

“Dia telah melakukan konsolidasi kekuasaan termasuk mengelola secara langsung kekayaan kerajaan,” begitu dilansir Reuters pada Kamis, 2 Mei 2019.

Baca:

Berikut ini sejumlah kebijakan yang telah diambilnya sebelum dinobatkan sebagai raja Thailand:

  1. Kelola Kekayaan Kerajaan --- Vajiralongkorn mengontrol penuh Biro Properti Kerajaan atau Crown Property Bureau setelah terjadinya amandemen undang-undang 1936. Awalnya biro ini dikelola oleh kementerian Keuangan. Perusahaan induk yang dikelola biro ini memiliki aset senilai US$33 miliar atau sekitar Rp473 triliun menurut data dari buku biografi ayahnya “King Bhumibol, A Life’s Work” pada 2011.

Baca:

  1. Seragam Penjaga – Vajiralongkorn menerapkan ketentuan baru mengenai seragam pada Desember 2017. Petugas penjaga kerajaan wajib menggunakan seragam khaki yang senada karena sebelumnya ada perbedaan warna. Militer juga diperintahkan untuk memiliki potongan rambut dan cara salam hormat yang baru ala pengawal pribadi raja.

  1. Aturan Perilaku --- Dia memerintahkan semua penjaga kerajaan dan pegawai serta pejabat kerajaan untuk menghapal “Ratchasawat” atau aturan perilaku. Aturan ini didasarkan pada aturan yang dibuat era Raja Rama VI pada 1981 – 1925. Aturan ini tertulis dalam bentuk puisi. Isinya adalah seorang orang yang dekat dengan raja harus rendah hati tidak tidak boleh membanggakan diri. Tidak boleh menduga-duga mengenai kebaikan yang dilakukan raja. Dan tidak boleh bereaksi jika raja marah.

Baca:

  1. Hukuman – Vajiralongkorn telah mengenakan hukuman kepada anggota kerajaan seperti pejabat Kepala Rumah Tangga Kerajaan, Distorn Vajarodaya, pada November 2017. Raja mencabut semua gelar kerajaan karena perilaku jahat yang dilakukan Vajarodaya seperti mencuri uang kerajaan sebanyak Rp11 miliar dan penghindaran pajak. Vajarodaya dikenakan hukuman penjara 2.5 tahun. Ada belasan pejabat lainnya yang dikenakan hukuman beragam karena korupsi, perselingkuhan hingga sering telat. “Raja sangat tegas dalam membuat keputusan mengenai apa yang salah dan benar,” kata Sulak Sivaraksa, seorang akademisi Thailand.

  1. Larang Politik Praktis --- Vajiralongkorn melarang anggota kerajaan termasuk saudara perempuan tertuanya untuk terjun ke dunia politik yaitu Putri Ubolratana, 67 tahun pada 2019. Raja Thailand ini menyatakan secara publik majunya Ubolratana sebagai kandidat PM Thailand pada pemilu tahun ini sebagai tidak tepat dan tidak konstitusional. KPU Thailand lalu mendiskalifikasi Ubolratana dari pemilu.

Berita terkait

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

21 jam lalu

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

Cuaca yang terik membuat warga Thailand, terutama warga lanjut usia, enggan bepergian.

Baca Selengkapnya

Suhu Panas di Thailand, Petani Pakai Boneka Doraemon untuk Berdoa agar Turun Hujan

1 hari lalu

Suhu Panas di Thailand, Petani Pakai Boneka Doraemon untuk Berdoa agar Turun Hujan

Sejumlah negara Asia Tenggara, termasuk Thailand, mengalami panas ekstrem beberapa pekan ini. Suhu 40 derajat Celcius terasa 52 derajat Celcius.

Baca Selengkapnya

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

2 hari lalu

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

Daratan Asia berpeluh deras. Gelombang panas menyemai rekor suhu panas yang luas di wilayah ini, dari India sampai Filipina.

Baca Selengkapnya

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

3 hari lalu

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

Sejumlah negara sedang mengalami cuaca panas ekstrem. Mana saja yang sebaiknya tak dikunjungi?

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

4 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

5 hari lalu

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.

Baca Selengkapnya

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

6 hari lalu

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

Kekalahan Fajar / Rian dari Peeratchai Sukphun / Pakkapon Teeraratsakul membuat skor Indonesia vs Thailand di fase grup Piala Thomas 2024 sementara imbang 1-1.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

6 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Menteri Luar Negeri Thailand Mengundurkan Diri

6 hari lalu

Menteri Luar Negeri Thailand Mengundurkan Diri

Menteri Luar Negeri Thailand memutuskan mengundurkan diri setelah kehilangan posisi sebagai wakil perdana menteri dalam sebuah perombakan kabinet.

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

8 hari lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya