Raja Thailand Bentuk Korps Relawan Sebanyak 5 Juta Orang

Reporter

Tempo.co

Editor

Budi Riza

Jumat, 3 Mei 2019 09:01 WIB

Korps relawan Thailand yang bernama "Semangat Relawan" dibentuk oleh Raja Thailand, Maha Vajiralongkorn, untuk membantu meningkatkan citra kerajaan di hadapan publik. Reuters

TEMPO.CO, BangkokRaja Thailand Maha Vajiralongkorn membentuk korps sukarelawan dengan jumlah anggota mencapai sekitar lima juta orang.

Baca:

Salah satu tugas dari korps ini adalah memberikan penghormatan kepada foto raja sebelum bekerja untuk proyek pelayanan masyarakat seperti membersihkan ruang publik.

“Pemerintah Thailand mengatakan korps ini telah memiliki anggota sekitar 5.2 juta orang warga sipil yang dikerahkan untuk melakukan pembersihan ruang publik hingga membantu polisi mengatur arus lalu lintas,” begitu dilansir Reuters pada Kamis, 2 Mei 2019.

Advertising
Advertising

Baca:

Ini merupakan salah satu program andalan dari Vajiralongkorn, yang dimulai sejak 2017. Dia menamai korps ini sebagai “Semangat Relawan” atau “Volunteer Spirit”.

Para relawan ini mengenakan topi biru dan syal berwarna kuning. Mereka pernah tampil saat proses penyelamatan 12 orang anak-anak dan pelatih sepakbola, yang sempat terjebak di sebuah gua di Thailand pada 2018.

Baca:

Mereka akan bertugas sambil mengenakan seragam resmi. Mereka juga diwajibkan untuk memberikan penghormatan ala militer kepada potret raja secara berbaris sebelum memulai pekerjaan layanan publik.

Korps relawan ini terhubung langsung dengan istana dan membantu meningkatkan citra Vajiralongkorn menjelang prosesi penobatan besok. Kultur Thailand menganut paham pengabdian publik kepada kerajaan. Ini semakin menguat pada saat pemerintahan Raja Bhumibol selama sekitar 70 tahun berkuasa. Saat ini, foto Vajiralongkorn telah menggantikan atau berdampingan dengan foto Bhumibol di banyak jalan, gedung publik dan perkantoran swasta.

Korps ini, seperti dilansir Rappler, juga terlibat dalam persiapan prosesi penobatan pada akhir pekan ini. Mereka, misalnya, menanam pohon bakau di daerah tepi pantai, mengelap jalur pejalan kaki di sisi jalan hingga memasang pohong anggrek beberapa mil di sudut kota Bangkok. Salah satu syair dari lagu korps ini adalah "kami bekerja tanpa berharap mendapat apapun".

Baca:

“Saya tidak bisa menjelaskannya. Ini semua dari hati,” kata Narong Denleemor, 49 tahun, salah satu relawan, dengan mata berkaca-kaca.

Seorang relawan lainnya, Patcharaporn Husain, 61, seorang ibu rumah tangga, mengatakan, “Saya bergabung dengan program ini karena ingin melakukan hal baik untuk raja."

Seorang polisi bernama Pongpal Sumangkaset, 22 tahun, menambahkan persiapan acara sebesar penobatan ini tidak terjadi setiap hari. Dia berjaga di bawah terik sinar matahari di dekat gedung Istana Negara atau Grand Palace pada Ahad lalu jelang penobatan raja Thailand.

Berita terkait

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

18 jam lalu

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

Cuaca yang terik membuat warga Thailand, terutama warga lanjut usia, enggan bepergian.

Baca Selengkapnya

Suhu Panas di Thailand, Petani Pakai Boneka Doraemon untuk Berdoa agar Turun Hujan

22 jam lalu

Suhu Panas di Thailand, Petani Pakai Boneka Doraemon untuk Berdoa agar Turun Hujan

Sejumlah negara Asia Tenggara, termasuk Thailand, mengalami panas ekstrem beberapa pekan ini. Suhu 40 derajat Celcius terasa 52 derajat Celcius.

Baca Selengkapnya

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

2 hari lalu

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

Daratan Asia berpeluh deras. Gelombang panas menyemai rekor suhu panas yang luas di wilayah ini, dari India sampai Filipina.

Baca Selengkapnya

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

3 hari lalu

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

Sejumlah negara sedang mengalami cuaca panas ekstrem. Mana saja yang sebaiknya tak dikunjungi?

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

4 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

5 hari lalu

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.

Baca Selengkapnya

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

6 hari lalu

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

Kekalahan Fajar / Rian dari Peeratchai Sukphun / Pakkapon Teeraratsakul membuat skor Indonesia vs Thailand di fase grup Piala Thomas 2024 sementara imbang 1-1.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

6 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Menteri Luar Negeri Thailand Mengundurkan Diri

6 hari lalu

Menteri Luar Negeri Thailand Mengundurkan Diri

Menteri Luar Negeri Thailand memutuskan mengundurkan diri setelah kehilangan posisi sebagai wakil perdana menteri dalam sebuah perombakan kabinet.

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

8 hari lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya