Sri Lanka Tuding 2 Kelompok Ini Balas Dendam Teror Christchurch

Selasa, 23 April 2019 17:29 WIB

Uskup Agung Kolombo, Malcolm Ranjith melihat lokasi ledakan di dalam sebuah gereja di Negombo, Sri Lanka 21 April 2019. Serangan teror bom tersebut meledak di tiga gereja dan tiga hotel di Ibu Kota Sri Lanka, Kolombo. REUTERS/Stringer

TEMPO.CO, Jakarta - Dari hasil penyelidikan sementara, Sri Lanka menuding 2 kelompok Islam garis keras, National Thowheed Jammath, NTJ dan Jammat-ul-Mujahideen India, JMI di balik teror berdarah pada hari Minggu, 21 April 2019 dengan maksud membalas dendam atas penyerangan umat Muslim di Christchurch, Selandia Baru pada 15 Maret lalu.

Baca: 3 Anak Miliarder Denmark Tewas Dalam Teror Bom di Sri Lanka

"Penyelidikan awal telah mengungkapkan bahwa apa yang terjadi di Sri Lanka pada hari Minggu merupakan balas dendam atas serangan terhadap Muslim di Christchurch," kata Ruwan Wijewardene, menteri pertahanan Sri Lanka kepada anggota parlemen, seperti dikutip dari Daily Mail, Selasa, 23 April 2019.

Serangan terhadap 2 masjid di Christchurch, Selandia Baru, dilakukan anggota Kelompok Supremasi kulit putih, Brenton Tarrant. Sedikitnya 50 orang yang sedang sembahyang Jumat tewas ditembaki.

Baca: Trump Telpon PM Sri Lanka, Apa Pesannya?

Advertising
Advertising

Nama NJT disebut pertama kali sehari setelah ledakan 7 bom dua di antaranya bom bunuh diri di 3 gereja dan 4 hotel yang menewaskan 321 orang dan lebih dari 500 orang terluka.

Intelijen waktu itu mengeluarkan peringatan tentang NJT yang akan melakukan serangan ke gereja-gereja di Sri Lanka 10 hari sebelum peristiwa teror bom. Sehingga muncul berbagai pertanyaan mengapa pemerintah dan aparat keamanan mengabaikan peringatan tentara tentang ancaman NTJ.

Baca: Serangan Teror Bom Ungkap Konflik PM dan Presiden Sri Lanka

Sedangkan nama JMI tidak banyak diketahui. Organisasi ini baru berdiri tahun lalu. JMI diduga dekat dengan kelompok Islam di Bangladesh.

Kantor presiden Sri Lanka, Maithripalake Sirisena mengatakan kelompok teroris internasional berada di belakang para pelaku di dalam negeri. Dia akan meminta bantuan asing untuk menyelidiki teror paling buruk dalam sejarah negara itu.

Berita terkait

Tuduhan Israel terhadap UNRWA Tidak Terbukti

9 hari lalu

Tuduhan Israel terhadap UNRWA Tidak Terbukti

Israel meningkatkan tuduhannya pada Maret, dengan mengatakan lebih dari 450 staf UNRWA adalah anggota militer dalam kelompok teroris Gaza.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Anggota JI, Polisi Sebut Semua Pengurus Organisasi

11 hari lalu

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Anggota JI, Polisi Sebut Semua Pengurus Organisasi

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko menyebut delapan tersangka teroris itu berinisial G, BS, SK, A, MWDS, DK, H, dan RF.

Baca Selengkapnya

BNPT Ikut Amankan WWF ke-10 di Bali

12 hari lalu

BNPT Ikut Amankan WWF ke-10 di Bali

BNPT akan turut serta mengamankan pelaksanaan Acara Word Water Forum (WWF) ke-10 yang diselenggarakan di Bali, 18-25 Mei 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya

Inggris Tolak Permintaan Israel untuk Tetapkan Garda Revolusi Iran sebagai Teroris

12 hari lalu

Inggris Tolak Permintaan Israel untuk Tetapkan Garda Revolusi Iran sebagai Teroris

Menolak menetapkan Garda Revolusi Iran sebagai teroris, David Cameron berpendapat lebih baik jika London dapat terus berkomunikasi dengan Teheran.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Diduga Anggota JI sedang Latihan Fisik dan Militer di Poso Sulteng

13 hari lalu

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Diduga Anggota JI sedang Latihan Fisik dan Militer di Poso Sulteng

Delapan terduga teroris yang sedang latihan fisik dan militer di Poso Sulteng itu disebut punya posisi strategis di Jamaah Islamiyah.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap Tujuh Orang Terduga Teroris Anggota Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

13 hari lalu

Densus 88 Tangkap Tujuh Orang Terduga Teroris Anggota Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

Tim Densus 88 Antiteror Polri menangkap tujuh orang diduga terafiliasi sebagai anggota kelompok teroris Jamaah Islamiyah

Baca Selengkapnya

Timur Tengah Memanas, Polri Diminta Waspadai Kebangkitan Sel Terorisme di Indonesia

16 hari lalu

Timur Tengah Memanas, Polri Diminta Waspadai Kebangkitan Sel Terorisme di Indonesia

Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) meminta Polri mewaspadai aktifnya sel terorisme di Indonesia saat konflik Timur Tengah memanas

Baca Selengkapnya

Hijrah Mantan Teroris

23 hari lalu

Hijrah Mantan Teroris

Cap teroris membuat mantan terpidana kasus terorisme kesulitan berbaur di masyarakat. apa yang dilakukan?

Baca Selengkapnya

TNI Dikabarkan Kembali Pakai Istilah OPM yang Sebelumnya Disebut Teroris

24 hari lalu

TNI Dikabarkan Kembali Pakai Istilah OPM yang Sebelumnya Disebut Teroris

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dikabarkan memerintahkan jajarannya untuk mengubah penyebutan Kelompok Separatis Teroris kembali menjadi OPM

Baca Selengkapnya

Sri Lanka Beri Sumbangan Rp15 Miliar untuk Gaza Walau sedang Krisis Ekonomi

29 hari lalu

Sri Lanka Beri Sumbangan Rp15 Miliar untuk Gaza Walau sedang Krisis Ekonomi

Uang sedekah dari Sri Lanka itu ditujukan untuk membantu anak-anak Palestina di Jalur Gaza

Baca Selengkapnya