Shamima Begum, Istri Militan ISIS Minta Diberi Kesempatan Kedua

Selasa, 2 April 2019 17:01 WIB

Shamima Begum, 19 tahun. Sumber: mirror.co.uk

TEMPO.CO, Jakarta - Shamima Begum, 19 tahun, istri militan Islamic State (ISIS), memohon kepada pemerintah Inggris agar diberikan kesempatan ke dua. Kali ini, Begum mengaku menyesali seluruh perbuatannya.

Dikutip dari mirror.co.uk, Selasa, 2 April 2019, Begum sangat ingin pulang ke Inggris, kampung halamannya dan memulai lagi hidup baru. Begum adalah warga negara Inggris keturunan Bangladesh yang kabur ke Suriah bersama temannya saat usianya 15 tahun dan menikah dengan militan ISIS. Tindakannya ini, telah membuat Inggris mencabut kewarga negaraannya.

"Sejak saya meninggalkan kota Baghuz di Suriah, saya mulai sangat menyesali semua hal yang saya lakukan. Saya sangat ingin diberikan kesempatan kedua dan pulang ke Inggris untuk memulai hidup baru lagi," kata Begum dalam wawancara dengan The Times setelah putra ketiganya, Jarrah, meninggal.

Baca: Jadi Istri ISIS, Pengacara Upayakan Bawa ke Inggris Bayi Begum

Shamima Begum, warga negara Inggris yang ingin pulang ke negaranya setelah menjadi istri militan ISIS. Sumber: news.sky.com

Advertising
Advertising

Baca: Bayi Shamima Begum Meninggal, Inggris Dikecam

Begum mengaku sudah mengalami 'cuci otak' ketika tiba di Suriah sehingga dia mempercayai semua hal yang dikatakan padanya. Pada saat itu, dia pun tak tahu banyak tentang Islam.

"Saya pun menyesal melahirkan anak di kekhalifahan ini (ISIS)," kata Begum.

Kasus Begum menjadi perhatian publik secara luas saat dia meneriakkan keinginannya pulang ke Inggris menjelang kelahiran putra ketiganya. Dua anak Begum sebelumnya meninggal di kamp pengungsian karena gizi buruk. Namun bayi Begum yang ketiga pun akhir meninggal pada 8 Maret lalu karena infeksi paru-paru.

Begum sekarang ini dilaporkan tinggal sebatang kara berselimut kesedihan di kamp pengungsian al-Roj. Dia pindah ke kamp itu sepekan setelah kematian putra ketiganya. Dia dikawal oleh beberapa aparat saat mengunjungi kuburan Jarrah dan membacakan ayat suci Al-Quran disana. Dia masih menyimpan harap suatu hari nanti bisa diperbolehkan pulang ke Inggris.

Berita terkait

Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

6 jam lalu

Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

Baby Reindeer tidak hanya menarik dari sisi cerita, lokasi syutingnya seolah mengajak penonton berkeliling Edinburgh hingga London

Baca Selengkapnya

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

1 hari lalu

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

Pemerintah Indonesia bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris Greg Hands MP untuk membahas sejumlah kerja sama di bidang ekonomi dan perdagangan.

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

2 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

4 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

5 hari lalu

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

Menko Airlangga menegaskan Indonesia tengah melakukan deregulasi yang menekankan mekanisme lebih mudah untuk pendaftaran produk susu dan turunannya.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

5 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

5 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

6 hari lalu

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara perkembangan ekonomi terkini, perkembangan politik domestik dan keberlanjutan kebijakan pasca Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

7 hari lalu

Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

Cradle of Filth tak hanya sebuah band metal, mereka simbol keberanian untuk mengekspresikan ketidaknyamanan, kegelapan, dan imajinasi lintas batas.

Baca Selengkapnya

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

7 hari lalu

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

Inggris membangun tugu peringatan perang untuk jutaan tentara Muslim yang bertugas bersama pasukan Inggris dan Persemakmuran selama dua perang dunia

Baca Selengkapnya