Melihat Penjara yang Menahan Teroris Penembakan di Christchurch

Rabu, 20 Maret 2019 12:00 WIB

Penjara Auckland.[Stuff.co.nz]

TEMPO.CO, Jakarta - Brenton Tarrant, terdakwa teroris penembakan di Christchurch, Selandia Baru, ditempatkan di penjara untuk narapidana paling berbahaya dan sadis. Brenton dibui di penjara Auckland, Paremoremo, atau yang dikenal sebagai "Parry".

Menurut laporan News.com.au, 20 Maret 2019, penjara ini baru saja mendapat suntikan dana AUS$ 300 juta atau Rp 3 triliun, untuk modernisasi dan peningkatan standar keamanan yang lebih tinggi.

Brenton langsung diterbangkan ke selatan pulau Selandia Baru setelah disidang pada Sabtu kemarin.

Baca: Pelaku Penembakan di Selandia Baru Terancam Hukuman Seumur Hidup

Pria berusia 28 tahun itu akan dijaga dibawah pengawasan ketat selama 24 jam dan dipisahkan oleh tahanan lain. Brenton juga tidak diperbolehkan menerima kunjungan.

Advertising
Advertising

Di dalam dia juga diisolasi dari akses luar. Penjara menutup akses internet, televisi, surat kabar dan radio untuk Tarrant.

Penjara Auckland.[Radio NZ]

Sel-sel yang dibangun khusus di penjara, di barat Auckland, dirancang untuk menahan serangan terus-menerus selama 16 jam dan jendela memiliki tiga lapisan keamanan.

Penjara juga dipasang detektor detak jantung, pintu keamanan dengan pemindai sidik jari, dan pagar lima lapis.

Departemen yang menaungi lembaga permasyarakatan Selandia Baru mengatakan Tarrant diperlakukan sesuai dengan hukum.

Tarrant ditahan di sayap baru gedung untuk tahanan keamanan maksimum, yang menampung 260 narapidana. Masing-masing memiliki sel selebar 3,1 x 2,9 meter. Ada toilet dan shower di belakang dinding privat parsial, bersama dengan wastafel stainless steel, seperti dikutip dari The New Zealand Herald.

Sel penjara Brenton Tarrant.[NZ Herald/News.com.au]

Ada tempat tidur dan meja kecil yang duduk di bawah cermin langit-langit berkubah yang memberikan garis pandang bagi penjaga. Ada jendela mengarah ke luar, tetapi narapidana hanya akan melihat pagar keamanan berlapis-lapis.

Jeruji jendela sel berbentuk horisontal berada di belakang kaca dengan tingkat tingkat kekuatan yang mampu menahan serangan terus-menerus selama 16 jam.

Tempat tidur mampu menahan berat konstan 200 kilogram, dengan alas baja berukuran 2 x 1 meter. Kisi-kisi permukaan tanah dan atap juga dirancang untuk cepat membuang asap.

Baca: Erdogan Minta Pelaku Penembakan di Christchurch Dihukum Mati

Semua tindakan antisipasi sudah dirancang sehingga setiap gangguan bisa diminimalisir, dan staf tidak dipaksa untuk masuk sel kecuali mereka benar-benar harus melakukannya.

Dengan kata lain, para narapidana bisa menjadi gila karena benar-benar diisolasi, tetapi mereka tidak akan bisa keluar dari sel penjara maksimum tinggi Selandia Baru ini.

Berita terkait

Gaga Muhammad Bebas Bersyarat, Ini Isi Tuntutan yang Membuatnya Divonis 4,5 Tahun Penjara

9 jam lalu

Gaga Muhammad Bebas Bersyarat, Ini Isi Tuntutan yang Membuatnya Divonis 4,5 Tahun Penjara

Setelah dua tahun mendekam di bui, kini Gaga Muhammad bebas bersyarat. Vonisnya 4,5 tahun penjara. Apa isi tuntutan saat itu?

Baca Selengkapnya

Gaga Muhammad sudah Bebas Bersyarat, Ini Kasus Pidana yang Menjeratnya dan Vonis 4,5 Tahun Penjara

9 jam lalu

Gaga Muhammad sudah Bebas Bersyarat, Ini Kasus Pidana yang Menjeratnya dan Vonis 4,5 Tahun Penjara

Gaga Muhammad sudah bebas dan kembali aktif di media sosial. Kronologi kasus yang menyeret Gaga ke bui dan divonis 4,5 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

1 hari lalu

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146

Baca Selengkapnya

18 Tahun Kepergian Pramoedya Ananta Toer, Kisah dari Penjara ke Penjara

1 hari lalu

18 Tahun Kepergian Pramoedya Ananta Toer, Kisah dari Penjara ke Penjara

Sosok Pramoedya Ananta Toer telah berpulang 18 tahun lalu. Ini kisahnya dari penjara ke penjara.

Baca Selengkapnya

Pasangan Lansia di Selandia Baru Tewas Diseruduk Domba

12 hari lalu

Pasangan Lansia di Selandia Baru Tewas Diseruduk Domba

Pasangan suami istri lanjut usia di Selandia Baru tewas setelah diseruduk domba jantan di sebuah peternakan. Oleh polisi, domba itu ditembak mati.

Baca Selengkapnya

Lebih dari 9.500 Warga Palestina Ditahan di Penjara Israel

14 hari lalu

Lebih dari 9.500 Warga Palestina Ditahan di Penjara Israel

Di antara mereka yang ditahan adalah 80 perempuan dan lebih dari 200 anak-anak. Warga Palestina yang ditahan Israel juga mengalami penyiksaan

Baca Selengkapnya

Ini Arti 6 Warna Rompi Tahanan, Tak Cuma Baju Tahanan Oranye Seperti Tahanan KPK

21 hari lalu

Ini Arti 6 Warna Rompi Tahanan, Tak Cuma Baju Tahanan Oranye Seperti Tahanan KPK

Berbagai warna rompi tahanan berbeda memiliki maknanya sendiri-sendiri. Termasuk warna baju tahanan warna oranye yang dipakai tahanan KPK.

Baca Selengkapnya

Selandia Baru Memperketat Penerbitan Visa, Angka Migrasi Capai Rekor

24 hari lalu

Selandia Baru Memperketat Penerbitan Visa, Angka Migrasi Capai Rekor

Selandia Baru akan memperketat penerbitan visa untuk membendung laju migrasi yang tinggi.

Baca Selengkapnya

Dokter Penjara Israel: Tahanan Palestina Harus Diamputasi karena Diborgol 24 Jam

27 hari lalu

Dokter Penjara Israel: Tahanan Palestina Harus Diamputasi karena Diborgol 24 Jam

Dokter Israel di rumah sakit lapangan di dalam penjara yang menampung warga Palestina asal Gaza menyebut hal ini merupakan pelanggaran hukum

Baca Selengkapnya

TNI Sebut Selandia Baru Serahkan Pembebasan Pilot Susi Air ke Pemerintah

37 hari lalu

TNI Sebut Selandia Baru Serahkan Pembebasan Pilot Susi Air ke Pemerintah

Pemerintah Selandia Baru mengakui kedaulatan Indonesia di Papua. Mereka meminta KKB pimpinan Egianus Kogoya segera melepaskan Philip.

Baca Selengkapnya