Ratusan Guru dan Murid Keracunan, 111 Sekolah di Malaysia Tutup

Kamis, 14 Maret 2019 16:30 WIB

Sebanyak 111 sekolah di negara bagian Johor, Malaysia terpaksa diliburkan setelah diduga terjadi sebuah kebocoran zat kimia. Sumber: : Yahoo News Singapore & Channel NewsAsia/www.worldofbuzz.com

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 111 sekolah di negara bagian Johor, Malaysia terpaksa diliburkan setelah diduga terjadi sebuah polusi zat kimia pada akhir pekan lalu. Dugaan kebocoran zat kimia ini telah menyebabkan lebih dari 500 murid, guru dan pihak lainnya dirawat di rumah sakit karena keracunan.

Kementerian Pendidikan Malaysia mengatakan jumlah sekolah yang meliburkan diri naik pada Rabu, 13 Maret 2019 menjadi 111 sekolah. Otoritas berwenang sangat yakin kasus keracunan massal ini disebabkan oleh limbah beracun yang dibuang ke sungai dekat sekolah-sekolah di wilayah selatan negara bagian Johor, Malaysia.

Baca : Keracunan Makanan Bisa Terjadi Akibat Makanan Menggoda Ini

"Berdasarkan kondisi saat ini dan nasihat dari komite penanganan bencana negara bagian Johor, maka Kementerian Pendidikan Malaysia memutuskan untuk meliburkan total 111 sekolah yang ada di area Pasir Gudang secepatnya," Kata Menteri Pendidikan Malaysia, Maszlee Malik, seperti dikutip dari reuters.com, Kamis, 14 Maret 2019.

Kasus keracunan pada murid dan guru di negara bagian Johor semakin membuat resah saat beredar kabar seorang murid meninggal karena polusi zat kimia beracun di Pasir Gudang ini. Menteri Kesehatan Malaysia Dzulkefly Ahmad menyangkal kabar ini.

Advertising
Advertising

Baca: Jumlah Saksi Keracunan Susu di Tangerang Selatan Terus Bertambah

"Saya ingin menekankan berita viral soal kematian satu orang korban, itu tidak benar. Tidak ada korban jiwa," kata Dzulkefly, Rabu, 13 Maret 2019, seperti dikutip dari channelnewsasia.com.

Sedangkan Menteri Energi, Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Perubahan Iklim Malaysia, Yeo Bee Yin mengatakan sudah diamankan satu terduga yang terlibat dalam kasus ini akan segera diajukan ke persidangan.

Sebelumnya melalui akun Facebook yang diunggahnya pada Rabu, Menteri Pendidikan Malaysia mengatakan situasi saat ini semakin kritis. Jumlah mereka yang dirawat akibat kasus keracunan ini menjadi 506 orang. Pada Senin, 11 Maret 2019, tercatat sebanyak 44 orang di rawat di rumah sakit, dimana dari jumlah itu 6 orang diantaranya dirawat di ICU dan 33 dari jumlah itu adalah murid.

Berita terkait

Kemendikbud Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Sejumlah Daerah Terdampak Bencana

22 jam lalu

Kemendikbud Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Sejumlah Daerah Terdampak Bencana

Bencana alam melanda sejumlah wilayah di Tanah Air dalam sebulan terakhir.

Baca Selengkapnya

17 Sekolah Bakti BCA Berhasil Tingkatkan Mutu dan Siap Naik Kelas

23 jam lalu

17 Sekolah Bakti BCA Berhasil Tingkatkan Mutu dan Siap Naik Kelas

BCA menggelar rangkaian Appreciation Day Sekolah Bakti BCA bertema "Building Better Future: Nurturing Dreams, Growing Leaders

Baca Selengkapnya

FSGI Soroti Tingginya Kasus Kekerasan di Satuan Pendidikan dalam Hardiknas 2024

1 hari lalu

FSGI Soroti Tingginya Kasus Kekerasan di Satuan Pendidikan dalam Hardiknas 2024

FSGI prihatin karena masih tingginya kasus-kasus kekerasan di satuan pendidikan dalam perayaan hardiknas 2024

Baca Selengkapnya

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

1 hari lalu

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

TPNPB-OPM menyatakan menembak empat anggota aparat gabungan TNI-Polri. Penembakan itu terjadi pada Rabu, 1 Mei 2024. Keempat orang itu ditembak saat mereka sedang berpatroli.

Baca Selengkapnya

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

1 hari lalu

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

Deputi Otorita IKN Agung Wicaksono menyatakan beberapa perusahaan dari Malaysia dan Jerman telah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024 dan Syaratnya

1 hari lalu

Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024 dan Syaratnya

Kapan jadwal pendaftaran sekolah kedinasan pada 2024? Ini penjelasan Kemenpan RB serta syarat yang harus dipenuhi ketika mendaftar.

Baca Selengkapnya

8 Sekolah Kedinasan 2024 yang Beri Lulusannya Uang Pensiun

1 hari lalu

8 Sekolah Kedinasan 2024 yang Beri Lulusannya Uang Pensiun

Berikut ini daftar sekolah kedinasan 2024 yang lulusannya bisa menjadi CPNS dan diberikan uang pensiun. Ada dari Kemenkeu hingga BMKG.

Baca Selengkapnya

Ancaman Bom, Lebih dari 50 Sekolah di Ibu Kota India Dievakuasi

2 hari lalu

Ancaman Bom, Lebih dari 50 Sekolah di Ibu Kota India Dievakuasi

Puluhan sekolah di wilayah ibu kota negara India dievakuasi pada Rabu 1 Mei 2024 setelah menerima ancaman bom melalui email

Baca Selengkapnya

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

3 hari lalu

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

KFC menutup 100 gerainya di Malaysia. Perusahaan mengaku karena ekonomi sulit. Media lokal menyebut karena terdampak boikot pro-Israel.

Baca Selengkapnya

Tennessee AS Bolehkan Guru Membawa Senjata Api ke Sekolah, Ini Aturannya

3 hari lalu

Tennessee AS Bolehkan Guru Membawa Senjata Api ke Sekolah, Ini Aturannya

Guru dan staf pengajar di Tennessee, Amerika Serikat dibolehkan bawa senjata api ke sekolah dan kampus. Begini aturannya.

Baca Selengkapnya