Yahudi Dukung Paus Fransiskus Buka Arsip Rahasia Pius XII

Selasa, 5 Maret 2019 16:49 WIB

Paus Pius XII sebagai cover majalah TIME

TEMPO.CO, Jakarta - Paus Fransiskus mengatakan Gereja tidak takut pada sejarah saat mengumumkan rencana Vatikan membuka arsip rahasia pada masa Paus Pius XII yang selama beberapa dekade dicari oleh orang Yahudi.

Paus Fransiskus mengumumkan keputusannya untuk membuka arsip rahasia itu pada 2 Maret 2020 sehubungan untuk mempercepat proses pemberian gelar orang suci kepada Pius XII, seperti dilansir dari Reuters, Senin, 4 Maret 2019.


Baca: Paus Fransiskus Buka Arsip Rahasia yang Paling Dicari Yahudi


Menurut Paus Fransiskus, warisan Pius XII telah diperlakukan dengan prasangka dan berlebihan.

Orang Yahudi mengatakan, Pius XII yang menjabat sebagai paus dari tahun 1939 hingga 1958 tidak cukup membantu mereka yang menghadapi persekusi oleh pasukan Nazi dari Jerman.

Advertising
Advertising

Vatikan berpendapat Pius memilih bekerja di belakang layar. Dia khawatir intervensi publik akan memperburuk situasi bagi orang Yahudi dan Katolik di Eropa di masa perang yang dikuasai oleh Hitler.


Baca: Perusahaan Game Yunani Diprotes Keras Yahudi, Apa Penyebabnya?


Menurut Paus Fransiskus, Pius XII memimpin Gereja pada periode abad 20 yang paling menyedihkan dan paling gelap.

Pemimpin umat Katolik sedunia ini mengatakan, dia yakni bahwa penelitian sejarah yang objektif dan serius akan memungkinkan evaluasi dilakukan dalam cahaya yang benar termasuk kritik yang pantas.

Akan tetapi, menurut Paus Fransiskus catatan itu juga akan menunjukkan saat-saat sulit, keputusan-keputusan yang menekan, kehati-hatian manusia dan Kristen, yang bagi sebagian orang bisa dianggap sebagai keengganan tetapi hal itu sebagai upaya Pius XII untuk menjaga nyala api harapan tetap hidup.

Kontroversi atas tindakan Paus Pius XII selama perang pecah pada tahun 1963 terjadi ketika penulis drama Jerman Rolf Hpchhuth menulis drama kontroversi bertajuk The Deputy, a Christian Tragedy, yang menuding Pius bungkam menghadapi Holocaust.

Baca: Paus Fransiskus Minta Eropa Lawan Rasisme dan Anti-Semitisme

Keputusan Paus Fransiskus membuka arsip rahasia di masa Paus Pius XII disambut oleh sejumlah organisasi Yahudi dan Israel.

Komite Yahudi Amerika atau AJC yang sudah lebih dari 30 tahun mencari cara untuk membuka arsip itu mengatakan, keputusan Paus Fransiskus sangat signifikan.

"Para ahli sekarang dapat secara objektif mengevaluasi catatan sejarah dari masa paling mengerikan untuk mengakui kegagalan maupun upaya gagah berani yang dilakukan semasa periode Shoah," kata Rabbi David Rosen, Direktur Urusan Antaragam AJC kepada Reuters.

Shoah merupakan kata dalam bahasa Ibrani untuk Holocaust. Tragedi Holocaust untuk mengenang sekitar 6 juta orang Yahudi dibunuh oleh pasukan Nazi yang dipimpin Adolf Hitler.

"Kami gembira dengan keputusan ini dan berharap akan diberi akses secara bebas untuk semua arsip yang relevan," kata Duta Besar Israel untuk Vatikan, Oren David.

Berita terkait

39 Tahun Gal Gadot, Pemeran Film Wonder Woman yang Bela Israel Asal Negaranya

10 jam lalu

39 Tahun Gal Gadot, Pemeran Film Wonder Woman yang Bela Israel Asal Negaranya

Artis Hollywood Gal Gadot belakangan menuai banyak sorotan karena aksi bela Israel yang dilakukannya. Ini perjalanan karier pemeran film Wonder Woman.

Baca Selengkapnya

Ratusan Polisi New York Serbu Universitas Columbia untuk Bubarkan Demonstran Pro-Palestina

1 hari lalu

Ratusan Polisi New York Serbu Universitas Columbia untuk Bubarkan Demonstran Pro-Palestina

Ratusan polisi Kota New York menyerbu Universitas Columbia untuk membubarkan pengunjuk rasa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

4 hari lalu

Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

Puluhan kampus di Amerika Serikat gelar aksi pro-Palestina. Apa saja tindakan represif aparat terhadap demonstran?

Baca Selengkapnya

Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

7 hari lalu

Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

Ribuan pengunjuk rasa ikut protes yang dimpimpin kelompok-kelompok Yahudi untuk perdamaian di Brooklyn, New York, mendesak AS berhenti kirim senjata ke Israel.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Kuburan Massal di Gaza, Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah

9 hari lalu

Top 3 Dunia: Kuburan Massal di Gaza, Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah

Top 3 Dunia dibuka dengan kabar tentang temuan kuburan massal di Gaza oleh badan layanan Palestina berisi 210 jasad.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah, Serukan Dialog dan Diplomasi

10 hari lalu

Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah, Serukan Dialog dan Diplomasi

Paus Fransiskus pada Ahad mengemukakan kekhawatiran mengenai situasi di Timur Tengah serta menyerukan untuk terus dilakukan dialog dan diplomasi.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Presiden Iran yang Diduga Keturunan Yahudi hingga Israel Minta Bantuan Senjata ke AS

10 hari lalu

Top 3 Dunia: Presiden Iran yang Diduga Keturunan Yahudi hingga Israel Minta Bantuan Senjata ke AS

Berita Top 3 Dunia pada Ahad 21 April 2024 masih berkutat seputar konflik terbaru Iran-Israel.

Baca Selengkapnya

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

11 hari lalu

Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

Maung Zarni, aktivis hak asasi manusia dan pakar genosida asal Myanmar, dinominasikan Hadiah Nobel Perdamaian 2024, oleh penerima Nobel tahun 1976

Baca Selengkapnya

Mengenal Yahudi Isfahan, Komunitas Tertua di Iran

11 hari lalu

Mengenal Yahudi Isfahan, Komunitas Tertua di Iran

Komunitas Yahudi di Isfahan merupakan yang tertua. Kota yang diduga diserang Israel pada Jumat lalu dihuni sekitar 1.500 orang Yahudi.

Baca Selengkapnya

Ini Presiden Iran yang Diduga Keturunan Yahudi

11 hari lalu

Ini Presiden Iran yang Diduga Keturunan Yahudi

Ayah mantan presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad dituding merubah nama untuk menghapus identitas Yahudi sebelum pindah agama.

Baca Selengkapnya