Menteri Pendidikan Malaysia: Pelajaran Agama Dipindah Sore Hari

Reporter

Friski Riana

Editor

Juli Hantoro

Jumat, 11 Januari 2019 23:40 WIB

Menteri Pendidikan Malaysia Mazlee Malik dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy bertukar suvenir di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta, 11 Januari 2019. Tempo/Friski Riana

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pendidikan Malaysia Maszlee Malik mengatakan pemerintah Malaysia berencana mengurangi jam mata pelajaran agama di sekolah. Sebagai gantinya, pemerintah Malaysia akan memperbanyak pembinaan karakter, mata pelajaran matematika, sains, dan bahasa Inggris.

Baca juga: Agama Masih Dipandang Sebagai Komoditas Politik di Indonesia

"Karena jikalau kita ingin maju, kita ingin bersaing di peringkat global, kita harus menguasai bahasa Inggris, sains, juga matematika," kata Maszlee di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta, Jumat, 11 Januari 2019.

Meski jam mata pelajaran agama berkurang di sekolah, Maszlee mengatakan bahwa pembelajaran agama dipindahkan di sore hari.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy kemudian membantu Maszlee menjelaskan maksud kebijakan pemerintah Malaysia. Ia menuturkan, secara substansi, materi pelajaran agama Islam bukan dikurangi, tetapi menjadi kegiatan ekstrakurikuler. "Istilahnya sekolah sore. Kalau di sini Madrasah," ujar Muhadjir.

Advertising
Advertising

Penguasaan bahasa Inggris menjadi salah satu kebijakan di era pimpinan Perdana Menteri Mahathir Mohammad. Maszlee ingin menjadikan rakyat Malaysia yang multilingual. "Sistem pendidikan Malaysia di masa akan datang akan menitikberatkan penguasaan berbagai bahasa, multilingual," kata Maszlee.

Baca juga: Mahathir Mohamad Akan Kurangi Silabus Agama di Sekolah Malaysia

Menurut Maszlee, pemerintah ingin melahirkan generasi Malaysia yang bisa bicara sekurang-kurangnya tiga bahasa, yaitu bahasa melayu, Inggris, dan tambahan seperti bahasa Arab, mandarin, dan tamil. Dari ketiga bahasa itu, Maszlee mengatakan bahwa sistem pendidikan Malaysia akan menekankan penguasaan bahasa Inggris.

Penguasaan bahasa Inggris mau tidak mau harus dilakukan untuk bersaing di tingkat global. Penguasaan bahasa Inggris akan dititikberatkan pada pendidikan dasar. "Kita ingin pastikan di waktu kita memperjuangkan dan memartabatkan bahasa Melayu, kita tidak mengabaikan bahasa Inggris," ujarnya.

Berita terkait

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

22 jam lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

22 jam lalu

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

1 hari lalu

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

2 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi

Baca Selengkapnya

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

2 hari lalu

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masih banyak masyarakat berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Mahathir Mohamad Diselidiki KPK Malaysia Atas Tuduhan Korupsi

2 hari lalu

Mahathir Mohamad Diselidiki KPK Malaysia Atas Tuduhan Korupsi

KPK Malaysia menyelidiki Mahathir Mohamad dan anak-anaknya atas dugaan korupsi.

Baca Selengkapnya

KJRI Kuching Minta Malaysia Bebaskan 8 Nelayan Natuna yang Ditangkap

2 hari lalu

KJRI Kuching Minta Malaysia Bebaskan 8 Nelayan Natuna yang Ditangkap

KJRI mengatakan, APPM mengatakan 3 kapal nelayan Natuna ditangkap karena melaut di dalam perairan Malaysia sejauh 13 batu dari batas perairan.

Baca Selengkapnya

Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T

3 hari lalu

Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T

Presiden Jokowi menyoroti kebiasaan sejumlah WNI yang berobat ke luar negeri sehingga berpotensi menyedot devisa Rp 180 triliun, apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Dua Helikopter AL Malaysia Bertabrakan di Udara, 10 Orang Tewas

4 hari lalu

Dua Helikopter AL Malaysia Bertabrakan di Udara, 10 Orang Tewas

Dua helikopter Malaysia bertabrakan saat sedang latihan untuk perayaan Hari Angkatan Laut.

Baca Selengkapnya

Malaysia Luncurkan Peta Jalan Menuju Ekosistem Startup Terbaik pada KTT KL20, Gelontorkan Miliaran Dolar

4 hari lalu

Malaysia Luncurkan Peta Jalan Menuju Ekosistem Startup Terbaik pada KTT KL20, Gelontorkan Miliaran Dolar

Lebih dari 25 investor dan perusahaan besar berkomitmen untuk menggelontorkan miliaran dolar ke dalam ekosistem startup Malaysia.

Baca Selengkapnya