Boris Johnson Dibayar Rp 1,7 Miliar untuk Pidato Selama 2 Jam

Jumat, 23 November 2018 19:00 WIB

Boris Johnson.[REUTERS]

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Menteri Luar Negeri Inggris dan mantan Wali Kota London, Boris Johnson, dibayar dibayar 94.507 Poundsterling atau Rp 1,7 miliar untuk pidato selama dua jam.

Tarif pidato Boris Johnson dibayar oleh sebuah perusahaan manajemen aset terkemuka AS untuk berbicara dalam sebuah diskusi formal pada 8 November.

Baca: Eks Menlu Inggris Boris Johnson Minta Sepeda Pasca Bercerai

Dilansir dari Sputniknews, 23 November 2018, Johnson dibayar oleh GoldenTree Asset Management untuk pidato selama dua jam, di samping biaya perjalanan dan biaya lainnya, dan jumlah ini melebih gajinya sebagai anggota parlemen.

Boris Johnson. Mirror.co.uk

Advertising
Advertising

Boris Johnson mendapat gaji sekitar 77.000 Poundsterling atau Rp 1,4 miliar per tahun sebagai anggota parlemen Inggris. Sebagai kolumnis Daily Telegraph Johnson menerima hampir 280.000 Poundsterling (Rp 5,2 miliar) untuk 100 jam kerja per tahun, atau sekitar 22.916 Poundsterling (Rp 427 juta) per bulan setara 2.291 Poundsterling (Rp 42,7 juta) per jam, seperti dikutip dari The Independent.

Baca: Sebut Burqa Seperti Perampok, Boris Johnson Dikecam Theresa May

Laporan resmi juga menunjukkan bahwa pada September dan Oktober 2018, Boris Johnson menerima 9.000 Poundsterling (Rp 167,8 juta) untuk royalti buku yang ia tulis, di samping pembayaran satu kali untuk 2.000 Poundsterling (Rp 37 juta) untuk sebuah artikel di Daily Mail.

Presiden RI, Jokowi (dua kiri), dan Wali kota London, Boris Johnson (dua kanan) melambaikan tangan saat melewati di Jalan Thamrin dalam Car Free Day di Jakarta, 30 November 2014. Kunjungan ini guna memperkuat kerjasama Pemprov DKI dan London. TEMPO/Dasril Roszandi

The Belfast Telegraph melaporkan total 18.000 Poundsterling (Rp 336 juta) sudah dibayarkan oleh penerbit selama 2018. Secara keseluruhan Boris Johnson menerima 244.000 Poundsterling atau sekitar Rp 4,5 miliar pendapatan di luar gaji dari parlemen.

Baca: Dituduh Selingkuh, Eks Menlu Inggris Boris Johnson Dicerai Istri

Johnson mengundurkan diri sebagai menteri luar negeri awal tahun ini, setelah mengkritik strategi Brexit Perdana Menteri Inggris Theresa May.

Seorang anggota parlemen dari Partai Buruh Inggris, Karl Turner, menanggapi tarif pidato Boris Johnson di Twitter menulis kerja sampingan anggota parlemen harus dilarang dan fokus di parlemen. Namun juru bicara untuk Johnson menolak berkomentar terkait tarif pidato Boris Johnson.

Berita terkait

Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

38 menit lalu

Jelajah Lokasi Syuting Baby Reindeer dari Edinburgh hingga London

Baby Reindeer tidak hanya menarik dari sisi cerita, lokasi syutingnya seolah mengajak penonton berkeliling Edinburgh hingga London

Baca Selengkapnya

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

1 hari lalu

RI - Inggris Berkomitmen Perkuat Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan

Pemerintah Indonesia bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris Greg Hands MP untuk membahas sejumlah kerja sama di bidang ekonomi dan perdagangan.

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

2 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

4 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

4 hari lalu

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

Menko Airlangga menegaskan Indonesia tengah melakukan deregulasi yang menekankan mekanisme lebih mudah untuk pendaftaran produk susu dan turunannya.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

5 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

5 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

6 hari lalu

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara perkembangan ekonomi terkini, perkembangan politik domestik dan keberlanjutan kebijakan pasca Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

6 hari lalu

Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

Cradle of Filth tak hanya sebuah band metal, mereka simbol keberanian untuk mengekspresikan ketidaknyamanan, kegelapan, dan imajinasi lintas batas.

Baca Selengkapnya

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

7 hari lalu

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

Inggris membangun tugu peringatan perang untuk jutaan tentara Muslim yang bertugas bersama pasukan Inggris dan Persemakmuran selama dua perang dunia

Baca Selengkapnya