Tak Masuk Mengajar 8 Bulan, Guru di Malaysia Digugat Murid

Reporter

Tempo.co

Kamis, 1 November 2018 14:00 WIB

Nafirah Siman, 18 tahun, menggugat mantan guru bahasa Inggrisnya sewaktu SMA bernama Jainal Jamran. Gugatan diajukan karena Jainal tidak mengajar selama hampir 8 bulan. Sumber: The Star/Asia News Network/asiaone.com

TEMPO.CO, Jakarta - Nafirah Siman, 18 tahun, menggugat mantan guru bahasa Inggrisnya sewaktu SMA bernama Jainal Jamran. Gugatan diajukan karena Jainal tidak mengajar selama hampir 8 bulan.

Dikutip dari asiaone.com, Kamis, 1 November 2018, Nafirah pada 2015 bersekolah di SMK Taun Gasi, kota Belud, Sabah dan saat ini dia sudah lulus dari sekolah tersebut. Dia mengajukan gugatan hukum kepada mantan guru bahasa Inggrisnya pada 16 Oktober 2018, dibantu oleh firma hukum Roxana & Co.

Baca: Dipecat karena Gay, Guru TK di Cina Gugat Sekolah

Gugatan juga dilayangkan kepada Kepala Sekolah SMK Taun Gasi, Suid Hanapi dan SMK Taun Gasi itu sendiri. Nafirah mengatakan Jainal telah gagal mengajar mata pelajaran bahasa Inggris pada periode Februari 2015 sampai Oktober 2015. Dalam periode itu, Jainal pernah masuk selama satu pekan karena ada kunjungan dari Kementerian Pendidikan Malaysia dan Departemen Pendidikan negara bagian Sabah, Malaysia.

Baca: Anies: Guru Pakai Kekerasan Berarti Ajari Murid Kekerasan

Advertising
Advertising

Menurut Nafirah, sang kepala sekolah ikut digugatnya karena telah mencoba menutup-nutupi tindakan ketidakhadiran Jainal dengan cara memintanya untuk mengarang-ngarang kehadirannya guna memperlihatkan bahwa dia tidak masuk hanya selama dua bulan.

Untuk memperkuat gugatan ini, Nafirah saat ini sedang mengupayakan sebuah surat pernyataan bahwa tergugat masuk di ranah undang-undang pendidikan dan memastikan kelengkapan data bahwa dia masuk sekolah dalam periode tak hadirnya Jainal.

Tak hanya itu, Nafirah harus mampu membuktikan tindakan mantan guru bahasa Inggrisnya ini melanggar haknya untuk mendapatkan akses pendidikan. Dia juga membutuhkan sebuah surat deklarasi adanya pelanggaran tugas dan pelanggaran di kantor publik.

Berita terkait

Kisah Guru di Natuna Ikut Program Guru Penggerak, Tak Mau Kalah dengan Guru di kota

3 jam lalu

Kisah Guru di Natuna Ikut Program Guru Penggerak, Tak Mau Kalah dengan Guru di kota

Cerita guru di Natuna mengikuti program Guru Penggerak.

Baca Selengkapnya

Kapal Pertamina Transko Moroko Resmi Beroperasi di Perairan Internasional

21 jam lalu

Kapal Pertamina Transko Moroko Resmi Beroperasi di Perairan Internasional

PT Pertamina Trans Kontinental memulai operasional kapal Transko Moloko miliknya di perairan Malaysia.

Baca Selengkapnya

Malaysia Tangkap 20 Anggota Jamaah Islamiyah Pascaserangan Kantor Polisi di Johor Bahru

1 hari lalu

Malaysia Tangkap 20 Anggota Jamaah Islamiyah Pascaserangan Kantor Polisi di Johor Bahru

Lebih dari 20 orang yang diyakini anggota kelompok teroris Jamaah Islamiyah (JI) telah ditangkap polisi Malaysia.

Baca Selengkapnya

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

1 hari lalu

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

Mulai dari Indonesia hingga Afrika Selatan, berikut ini adalah negara yang mendukung Palestina melawan agresi Israel

Baca Selengkapnya

Alasan Bea Cukai Tahan 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Kenneth Koh

1 hari lalu

Alasan Bea Cukai Tahan 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Kenneth Koh

Alasan Bea Cukai menahan 9 supercar milik pengusaha Malaysia, Kenneth Koh

Baca Selengkapnya

Hari Pertama Menjabat, PM Singapura Lawrence Wong Rapat Kabinet Hingga Telepon Prabowo

1 hari lalu

Hari Pertama Menjabat, PM Singapura Lawrence Wong Rapat Kabinet Hingga Telepon Prabowo

PM Lawrence Wong pada Kamis mulai bekerja, sehari setelah dilantik sebagai perdana menteri keempat Singapura.

Baca Selengkapnya

Kronologi Bea Cukai Dituduh Gelapkan 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Kenneth Koh

1 hari lalu

Kronologi Bea Cukai Dituduh Gelapkan 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Kenneth Koh

Pengusaha Malaysia merasa kehilangan 9 mobil mewahnya yang ditahan Bea Cukai di Gudang Soewarna, Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai Soekarno-Hatta

Baca Selengkapnya

Begini Cara Kemendikbud Atasi Persoalan Guru yang Belum Tersertifikasi

2 hari lalu

Begini Cara Kemendikbud Atasi Persoalan Guru yang Belum Tersertifikasi

Kemendikbudristek upayakan transformasi Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan dengan berfokus pada perolehan sertifikat pendidik.

Baca Selengkapnya

Malaysia Sempat Mengutuk Facebook yang Hapus Berita PM Anwar Ibrahim Bertemu Pemimpin Hamas

2 hari lalu

Malaysia Sempat Mengutuk Facebook yang Hapus Berita PM Anwar Ibrahim Bertemu Pemimpin Hamas

Sebelumnya Oktober lalu, Fahmi memperingatkan tindakan tegas terhadap Meta dan Facebook dan medsos jika mereka memblokir kontennya

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Minta Pengusaha Malaysia Kenneth Koh Lunasi Denda Rp11,8 M Bila Mau 9 Mobil Mewahnya Kembali

2 hari lalu

Bea Cukai Minta Pengusaha Malaysia Kenneth Koh Lunasi Denda Rp11,8 M Bila Mau 9 Mobil Mewahnya Kembali

Bea Cukai menyatakan pengusaha asal Malaysia, Kenneth Koh. cukup melunasi denda yang kini mencapai Rp11,8 miliar bila ingin 9 mobil mewahnya kembali.

Baca Selengkapnya