Turki Desak Arab Saudi Rampungkan Investigasi Jamal Khashoggi

Reporter

Tempo.co

Editor

Budi Riza

Selasa, 30 Oktober 2018 14:04 WIB

Jamal Khashoggi dan Hatice Cengiz. [habersev.com]

TEMPO.CO, Istanbul – Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut Cavusoglu, menyerukan kepada pemerintah Arab Saudi untuk membuka semua fakta terkait kasus pembunuhan kolumnis Washington Post, Jamal Khashoggi.

Baca:

Jamal Khashoggi Tewas, Jaksa Agung Saudi Temui Jaksa Istanbul

Advertising
Advertising

“Mereka yang terlibat melakukan pembunuhan berencana telah ditangkap di Arab Saudi. Ada investigasi yang terus berlanjut di sana,” kata Cavusoglu dalam jumpa pers di Ankara, Turki, pada Senin, 29 Oktober 2018 seperti dilansir Anadolu. Saudi mengumumkan telah menangkap 18 orang tersangkap pembunuh Khashoggi.

Cavusoglu mengatakan Turki melakukan semua upaya investigasi untuk mengungkap kasus ini dan semua pihak yang terlibat. “Namun, jasad dari Khashoggi belum juga berhasil ditemukan,” kata dia.

Baca: Bikin Lelucon Soal Jamal Khashoggi, Presiden Ceko Dikecam

Gedung Pengadilan Caglayan, Istanbul, Turki. Anadolu

Menurut Cavusoglu, pemerintah Arab Saudi memiliki tanggung jawab besar untuk mengungkap soal ini. Apalagi, Jaksa Agung Saudi, Saudi al-Mojeb, telah menyatakan secara terbuka bawa pembunuhan Khashoggi terencana.

“Ini keprihatinan kita. Investigasi ini harus diselesaikan secepatnya,” kata dia sambil mengatakan seluruh dunia menunggu soal ini.

Cavusoglu mengapresiasi kerja sama antara Kejaksaan Arab Saudi dan Istanbul untuk mengungkap kasus ini.

Baca: Erdogan Tuntut Arab Saudi Jawab 5 Pertanyaan Soal Jamal Khassoggi

Pada Senin, 29 Oktober 2018, Jaksa Agung Arab Saudi, Saud Al-Mojeb, dan delegasi bertemu dengan Kepala Kejaksaaan Istanbul, Irfan Fidan, untuk mengungkap kasus ini.

Dua anak Jamal Khashoggi diundang oleh Raja Salman ke istana Al Yamamah di ibu kota Riyadh, Arab Saudi. Raja Salman ingin mengucapkan belasungkawa secara langsung. Sumber : english.alarabiya.net

Pemerintah Arab Saudi, seperti dilansir Reuters, sempat membantah selama beberapa pekan bahwa Khasoggi tewas di kantor Konjen Saudi di Istanbul.

Baca: Uni Eropa Serukan Investigasi Internasional Kasus Jamal Khashoggi

Namun, bukti-bukti awal yang diperoleh otoritas penegak hukum Turki menunjukkan Jamal Khashoggi mengalami interogasi brutal di dalam konjen, lalu dibunuh untuk menghilangkan bukti. Turki memiliki sejumlah rekaman, yang mengindikasikan ada 15 orang anggota tim pembunuh Saudi di dalam konjen.

Berita terkait

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

2 jam lalu

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

Arab Saudi mengundang pelancong menjelajahi budaya, sejarah, dan petualangan di luar perjalanan keagamaan seperti haji dan umrah.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

6 jam lalu

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

Hari ini, 2 Mei 2011, Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan Amerika. Berikut fakta-fakta Osama bin Laden.

Baca Selengkapnya

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

9 jam lalu

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

Arab Saudi mewajibkan jemaah calon haji memenuhi kriteria vaksinasi dan mendapatkan izin resmi.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

15 jam lalu

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

Arab Saudi menyatakan pihaknya akan memperketat aturan haji tahun ini.

Baca Selengkapnya

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

1 hari lalu

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

Pertemuan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah untuk membahas kemudahan layanan bagi jemaah haji Indonesia.

Baca Selengkapnya

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

1 hari lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Kongres Amerika Serikat Berusaha Lindungi Benjamin Netanyahu dari Kemungkinan Penahanan oleh ICC

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Kongres Amerika Serikat Berusaha Lindungi Benjamin Netanyahu dari Kemungkinan Penahanan oleh ICC

Top 3 Dunia, Kongres Amerika Serikat yang berupaya menghasilkan undang-undang agar bisa menghalangi ICC menerbitkan surat penahanan Netanyahu

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

2 hari lalu

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

Arab Saudi akan menindak tegas siapa pun yang melaksanakan ibadah haji tanpa visa resmi.

Baca Selengkapnya

Menlu AS Temui Pangeran MBS di Arab Saudi, Bahas Gencatan Senjata Gaza

2 hari lalu

Menlu AS Temui Pangeran MBS di Arab Saudi, Bahas Gencatan Senjata Gaza

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken terbang ke Riyadh untuk bertemu Pangeran MBS dari Arab Saudi guna membahas perang di Gaza.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

2 hari lalu

Ma'ruf Amin Terima Kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Istana Wapres

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menerima lawatan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah di Istana Wapres.

Baca Selengkapnya