Ini Isi Pidato Wapres Jusuf Kalla di Sidang Umum PBB

Reporter

Tempo.co

Jumat, 28 September 2018 14:32 WIB

Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menyampaikan pidato dalam sidang umum PBB ke-73 di Markas Besar PBB, New York, Amerika Serikat, Kamis, 27 September 2018. Dalam pidatonya, JK membahas upaya perdamaian Palestina. REUTERS/Eduardo Munoz

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Indonesia Jusuf Kalla (JK) memperingatkan bahwa dunia akan terus menghadapi tantangan global, ketidakstabilan dan konflik masih merajalela. Dalam pidatonya dalam Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa atau PBB, JK menyebut kemiskinan dan kesenjangan masih akan terjadi.

“Pemikiran yang pendek dan nasionalisme yang sempit sering mengalahkan segalanya. Kekerasan terhadap demokrasi dan HAM (hak asasi manusia) masih menjadi masalah harian dalam kehidupan kita,” katanya, Kamis, 27 September 2018, waktu New York, Amerika Serikat.

Baca: Cerita JK Soal Video Tik Tok Bersama Cucunya

Menurutnya, dalam kondisi saat ini, masyarakat sering salah mengartikan kepemimpinan. Pemimpin, kata dia, dipandang seperti superhero (pahlawan) dengan berbagai kekuatan. Padahal dunia tak membutuhkan superhero seperti itu.

“Kita tidak membutuhkan kekuatan The Avengers dan The Justice League. Kita di ruangan ini semua adalah pemimpin dunia. Kita sudah memiliki kekuatan superhero, dan yang harus kita lakukan adalah menggunakan niat, keberanian, kekuatan, welas asih, keegoisan, dan kerendahhatian diri. Ini adalah inti dari Perserikatan Bangsa-Bangsa,” ujar JK.

Advertising
Advertising

Baca: Wapres JK: Kepala Daerah Tak Boleh Mendukung Capres Tertentu

Pesan yang disampaikan JK dalam pidatonya itu berkaca pada kondisi global saat ini, yang masih terjadi konflik dan perang sipil. Di kawasan Asia, konflik di negara bagian Rakhine, Myanmar, telah mengundang keprihatinan karena ratusan ribu penduduk etnis minoritas Rohingnya terusir dari tempat tinggalnya akibat perebutan wilayah dengan kelompok masyarakat lain di Rakhine. Di kawasan Timur Tengah, perang sipil Suriah dan Yaman masih berkecamuk.

Adapun di Benua Eropa, krisis imigran telah membuat panggung politik di Benua Biru menghangat. Di Benua Afrika, masih banyak negara-negara di kawasan itu yang berjuang memerangi kemiskinan, kekerasan, dan korupsi.

“Tema tahun ini (Sidang Umum) menangkap apa yang harus dilakukan oleh kita semua sebagai komunitas bangsa dan komunitas pemimpin,” ucap JK.

Di hadapan majelis Sidang Umum PBB, JK menekankan bahwa mengejar perdamaian, persamaan, dan kesinambungan untuk masyarakat dunia membutuhkan kepemimpinan global dan tanggung jawab bersama. Sebab, tidak ada kepemimpinan yang efektif tanpa tanggung jawab yang tulus dan sebaliknya.

Berita terkait

Pengakuan Palestina sebagai Negara Berdaulat akan Jadi Pukulan Telak bagi Israel

10 jam lalu

Pengakuan Palestina sebagai Negara Berdaulat akan Jadi Pukulan Telak bagi Israel

Menteri Luar Negeri Turkiye sangat yakin pengakuan banyak negara terhadap Palestina sebagai sebuah negara akan menjadi pukulan telak bagi Israel

Baca Selengkapnya

Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

1 hari lalu

Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

Delegasi PBB mengevakuasi sejumlah pasien dan korban luka dari Rumah Sakit Kamal Adwan di Jalur Gaza utara

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

1 hari lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

WHO: Rencana Darurat Tak Bisa Cegah Kematian jika Israel Lakukan Serangan Darat di Rafah

1 hari lalu

WHO: Rencana Darurat Tak Bisa Cegah Kematian jika Israel Lakukan Serangan Darat di Rafah

WHO mengatakan tidak ada rencana darurat yang dapat mencegah "tambahan angka kematian" di Rafah jika Israel menjalankan operasi militernya di sana.

Baca Selengkapnya

Palestina: Tidak Ada Guna Membahas Gaza di PBB

1 hari lalu

Palestina: Tidak Ada Guna Membahas Gaza di PBB

Dubes Palestina untuk Austria menilai upaya membahas Gaza pada forum PBB tidak akan berdampak pada kebijakan AS dan Eropa yang mendanai genosida.

Baca Selengkapnya

PBB: Serangan Terbaru Israel Bisa Hapus 44 Tahun Pembangunan Manusia di Gaza

2 hari lalu

PBB: Serangan Terbaru Israel Bisa Hapus 44 Tahun Pembangunan Manusia di Gaza

Jika perang terus berlanjut selama sembilan bulan, kemajuan yang dicapai selama 44 tahun akan musnah. Kondisi itu akan membuat Gaza kembali ke 1980

Baca Selengkapnya

Tema World Water Forum ke-10 Sejalan dengan Target UNICEF, Kelangkaan Air jadi Isu Krusial

2 hari lalu

Tema World Water Forum ke-10 Sejalan dengan Target UNICEF, Kelangkaan Air jadi Isu Krusial

Tema World Water Forum ke-10 di Bali berkaitan dengan sejumlah tujuan UNICEF. Salah satunya soal akses air bersih untuk anak-anak di daerah.

Baca Selengkapnya

PBB: Kehancuran Bangunan di Gaza Terburuk Sejak PD II, Butuh Biaya Rekonstruksi Hingga US$40 Miliar

2 hari lalu

PBB: Kehancuran Bangunan di Gaza Terburuk Sejak PD II, Butuh Biaya Rekonstruksi Hingga US$40 Miliar

PBB melaporkan kehancuran perumahan di Gaza akibat serangan brutal Israel sejak 7 Oktober merupakan yang terburuk sejak Perang Dunia II.

Baca Selengkapnya

PBB: Bantuan ke Gaza Tak Boleh Jadi Alasan Israel Serang Rafah

4 hari lalu

PBB: Bantuan ke Gaza Tak Boleh Jadi Alasan Israel Serang Rafah

Serangan darat Israel ke Rafah berpotensi memperparah penderitaan ratusan ribu warga Palestina yang terpaksa mengungsi ke kota tersebut

Baca Selengkapnya

Ekuador Gugat Meksiko di ICJ karena Beri Suaka Mantan Wakil Presiden

4 hari lalu

Ekuador Gugat Meksiko di ICJ karena Beri Suaka Mantan Wakil Presiden

Meksiko sebelumnya telah mengajukan banding ke ICJ untuk memberikan sanksi kepada Ekuador karena menyerbu kedutaan besarnya di Quito.

Baca Selengkapnya