Uniknya Film Kartun Emara, Wanita Superhero Berhijab dari UEA

Selasa, 28 Agustus 2018 18:34 WIB

Emara, wanita super berjilbab dalam film kartun yang tayang di Uni Emirat Arab [CNN]

TEMPO.CO, Jakarta - Film mini seri kartun wanita Muslim superhero, Emara, yang tayang di YouTube semakin diminati penonton sekalipun penampilannya melawan genre, yakni berhijab.

Emara pertama kali tayang di YouTube pada tahun 2017. Hijab yang dikenakannya menjadi ciri khas film kartun wanita superhero pertama di Uni Emirat Arab.

Baca: Mau Tahu Sejarah Animasi? Datangi Museum Keren Ini

Emara kini menjadi perhatian dunia. Sudah lebih dari 75 ribu orang berlangganan film Emara, menurut laporan CNN, Selasa, 28 Agustus 2018.

Fatma Almheiri yang menciptakan karakter Emara pada tahun 2016. Saat itu dia berusia 21 tahun.

Almheiri menuturkan, di masa kecilnya dia tidak menemukan karakter film kartun yang ditontonnya di televisi, sehingga Emara menjawab kerinduannya.

"Emara merupakan superhero yang mau saya buat, yang tidak saya miliki dulu. Ini saya tayangkan untuk generasi lebih muda," kata Almheiri.

Baca: Perempuan Berhijab di Panggung Oscar Banyak Menarik Perhatian

Advertising
Advertising

Menariknya, Almheiri sendiri tidak mengenakan hijab atau kerudung seperti Emara.

"Saya ingin Emara berpakaian sopan... karena... tidak ada karakter utama memakai hijab di dalam dunia super hero," ujar Almheiri.

Fatma Almheiri pembuat kartun super woman berhijab, Emara. [CNN]

Almheiri memutuskan membuat film kartun Emara si wanita Muslim superhero saat tinggal di Amerika Serikat. Di negara ini dia menemukan banyak asumsi keliru tentang wanita Muslim-Arab.

Dia sering mendapat pertanyaan kenapa tidak mengenakan cadar. Almheiri menjelaskan, sekalipun sejumlah perempuan mengekspresikan dirinya dengan cara mengenakan cadar atau hijab, namun itu bukan berarti perintah undang-undang.

"Saya kira dunia ini perlu melihat secara tepat representasi kami orang Arab karena sebagian besar dari persentase mereka keliru sepenuhnya tentang kami atau budaya kami. Saya tidak dapat menyalahkan mereka karena kami sama sekali tidak ada di media mereka. Kami tidak ada di film kartun mereka," kata Almheiri.

Baca: Tak Pakai Hijab, Wanita Indonesia Ditampar Pria Malaysia

Untuk mengatasi kekeliruan memahami Islam dan budaya Arab, Almheiri memutuskan menciptakan film kartun dengan karakter seorang wanita Muslim super power tanpa mengenakan celana ketat dari spandek, kulit atau memakai penutup wajah.

Untuk meraih pembaca yang lebih luas, Emara berbicara dalam bahasa Inggris dan Arab dengan dialek Emirat.

Yang mengagetkan, mayoritas penonton film mini seri Emara di YouTube justru datang dari Amerika Serikat lalu diikuti Amerika Selatan, Spanyol, dan Arab Saudi.

Kehadiran Emara menambah daftar wanita Muslim super hero dalam film kartun. Sebelumnya ada wanita Muslim super hero dari Arab Saudi bernama Latifa dan Ms. Marvel, yang dibuat oleh warga Pakistan-Amerika untuk menentang stereotipe negatif tentang wanita Muslim.

Almheiri pun menerima banyak pesan yang isinya mengucapkan terima kasih dari wanita-wanita Muslim dan Arab karena menciptakan film kartun Emara.

Berita terkait

Hadapi Boikot karena Gaza, McDonald's Gagal Capai Target Laba Kuartal

4 hari lalu

Hadapi Boikot karena Gaza, McDonald's Gagal Capai Target Laba Kuartal

McDonald's Corporation gagal mencapai perkiraan laba kuartalannya untuk pertama kalinya dalam dua tahun karena boikot Gaza

Baca Selengkapnya

PM Muslim Pertama Skotlandia Memutuskan Mundur, Kenapa?

5 hari lalu

PM Muslim Pertama Skotlandia Memutuskan Mundur, Kenapa?

Baru setahun menjabat, PM Skotlandia Humza Yousaf yang merupakan pejabat muslim pertama mengundurkan diri sambil menangis.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Negara 100 Persen Muslim, Bentrok Pengunjuk Rasa di UCLA

5 hari lalu

Top 3 Dunia: Negara 100 Persen Muslim, Bentrok Pengunjuk Rasa di UCLA

Top 3 Dunia diawali dengan artikel tentang negara dengan 100 persen penduduk muslim.

Baca Selengkapnya

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

6 hari lalu

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

Inggris membangun tugu peringatan perang untuk jutaan tentara Muslim yang bertugas bersama pasukan Inggris dan Persemakmuran selama dua perang dunia

Baca Selengkapnya

Bukan di Arab, Ini Negara yang 100 Persen Penduduknya Muslim

6 hari lalu

Bukan di Arab, Ini Negara yang 100 Persen Penduduknya Muslim

Negara yang 100 persen penduduknya muslim ternyata bukan di Arab. Lokasinya ada sebelah selatan-barat daya India. Ini ulasannya.

Baca Selengkapnya

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

9 hari lalu

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

Konten kreator TikTok Galih Loss meminta maaf atas konten video tebak-tebakannya dengan seorang anak kecil yang dianggap menistakan agama.

Baca Selengkapnya

Kongres India Minta Narendra Modi Ditindak atas Komentarnya tentang Umat Islam

12 hari lalu

Kongres India Minta Narendra Modi Ditindak atas Komentarnya tentang Umat Islam

Narendra Modi menyebut umat Islam sebagai "penyusup" dalam pidato kampanyenya sehingga memicu kecaman luas dari kelompok oposisi.

Baca Selengkapnya

Sekjen PBB Ucapkan Selamat Idulfitri kepada Umat Muslim Dunia

25 hari lalu

Sekjen PBB Ucapkan Selamat Idulfitri kepada Umat Muslim Dunia

Sekjen PBB Antonio Guterres lewat unggahan di Instagram mengucapkan Selamat hari Raya Idulfitri kepada seluruh umat Muslim di dunia.

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Indonesia Laksanakan Salat Idul Fitri di KBRI Bangkok

25 hari lalu

Ribuan Warga Indonesia Laksanakan Salat Idul Fitri di KBRI Bangkok

Ribuan masyarakat Indonesia melaksanakan salat Idul Fitri 1445 H di lapangan sepak bola Kedutaan Besar RI di Bangkok, Thailand pada Rabu 10 April 2024

Baca Selengkapnya

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Ucapkan Selamat Lebaran

25 hari lalu

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Ucapkan Selamat Lebaran

Menteri Luar Negeri Antony Blinken mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri kepada komunitas Muslim di mana pun berada.

Baca Selengkapnya