Australia Gelar Latihan Jet Tempur Terbesar di Asia Pasifik

Reporter

Yon Yoseph

Editor

Yon Yoseph

Sabtu, 28 Juli 2018 12:58 WIB

Dua jet tempur siluman Lockheed Martin Corp F-35 tampil dalam acara Avalon Airshow in Victoria, Australia, 3 Maret 2017. Australian Defence Force/Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Wilayah udara Australia bagian utara dibanjiri pilot dan jet tempur dari 16 negara. Ini merupakan latihan angkatan udara terbesar di Asia Pasifik.

Baca:
Australia Didesak Putuskan Hubungan Dengan Militer Myanmar
Hacker Cina Serang Militer Australia, Curi Informasi Sensitif Ini

Latihan udara gabungan yang dinamai Pitch Black Training ini berlangsung di Kota Darwin selama tiga minggu dengan melibatkan lebih dari 4.000 tentara dan 140 jet tempur dari berbagai jenis.

Dalam pernyataan pada Sabtu, 28 Juli 2018, Angkatan Udara Australia mengatakan kegiatan ini meliputi latihan untuk menghadapi berbagai ancaman realistis dan simultan, yang dapat ditemukan di lingkungan ruang tempur modern.

“Kegiatan seperti Pitch Black Training mengakui hubungan kuat yang dimiliki Australia dengan negara-negara peserta dan nilai tinggi yang diberikannya pada keamanan regional dan membina hubungan yang lebih erat di seluruh kawasan Asia Pasifik,” begitu pernyataan dari Angkatan Udara Australia, seperti dilansir Reuters, pada Sabtu, 28 Juli 2018.

Advertising
Advertising

Latihan ini termasuk simulasi penerbangan malam dan pengisian pasokan bahan bakar di udara. Ini memungkinkan setiap negara yang terlibat saling belajar dengan memanfaatkan salah satu wilayah udara terluas di dunia untuk latihan.

Baca:
Kepala Intelijen Australia: Spionase Cina ke Australia Meningkat
Cina Hadang 3 Kapal Perang Australia di Laut Cina Selatan

The Black Pitch, yang diselenggarakan setiap dua tahun, dimulai pada 1990 dengan awalnya melibatkan Australia dan Singapura.

Negara-negara yang terlibat termasuk Amerika Serikat, Kanada, Prancis, Jerman, India, Indonesia, Jepang, Korea Selatan, Malaysia, Belanda, Filipina, Singapura, Swedia, Thailand, Selandia Baru, dan Australia.

Militer Amerika Serikat mengerahkan sejumlah jet tempur F-16 dari pangkalan di Korea Selatan. Media Defense News melansir pasukan marinir Amerika menggunakan sejumlah pesawat, seperti Boeing F/A-18D Hornets, yang berbasis di Jepang, pesawat tanker Lockheed Martin KC-130J Hercules, Bell-Boeing MV-22 Osprey, dan beberapa helikopter dari pangkalan Amerika di Darwin.

Angkatan Udara India bakal mengikuti latihan ini untuk pertama kalinya dengan mengerahkan pesawat buatan Rusia, yaitu Sukhoi Su-30MKI Flanker dan pesawat pengangkut C-130J.

Australia juga akan mengerahkan untuk pertama kalinya pesawat serangan elektronik Boeing E/A-18G sebanyak tiga buah.

Wakil Marsekal Australia Steve Roberton mengatakan latihan ini bertujuan meningkatkan stabilitas regional dan kerja sama antarnegara.

Berita terkait

Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda di Indonesia, Ini 5 Negara yang Sudah Menerapkannya

1 hari lalu

Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda di Indonesia, Ini 5 Negara yang Sudah Menerapkannya

Luhut bicara soal kemungkinan diaspora memperoleh kewarganegaraan ganda. Negara mana saja yang sudah menerapkannya?

Baca Selengkapnya

5 Daftar Negara Tersantai di Dunia, Indonesia Peringkat 1

1 hari lalu

5 Daftar Negara Tersantai di Dunia, Indonesia Peringkat 1

Beberapa negara ini dijuluki negara tersantai di dunia. Hal ini dinilai berdasarkan tingkat kenyamanan hingga suhu udara. Ini daftarnya.

Baca Selengkapnya

Gerakan Mahasiswa Pro-Palestina Meluas ke Australia dan Prancis

2 hari lalu

Gerakan Mahasiswa Pro-Palestina Meluas ke Australia dan Prancis

Gejolak demo mahasiswa Pro-Palestina merembet ke Australia dan Prancis, apa yang terjadi?

Baca Selengkapnya

Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman

2 hari lalu

Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman

Kepolisian Australia mengkonfirmasi telah menembak mati seorang remaja laki-laki, 16 tahun, karena penikaman dan tindakan bisa dikategorikan terorisme

Baca Selengkapnya

Menyusuri Kota Perth Australia pada Malam Hari, Singgah ke His Majesty's Theatre yang Ikonik

3 hari lalu

Menyusuri Kota Perth Australia pada Malam Hari, Singgah ke His Majesty's Theatre yang Ikonik

Banyak bar dan pub di Kota Perth buka sampai tengah malam, ramai dikunjungi wisatawan dan warga lokal tapi tertib dan bebas asap rokok.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tanaman Herbal Suku Aborigin Bersama Dale Tilbrook di Perkebunan Anggur Tertua Australia Barat

3 hari lalu

Mengenal Tanaman Herbal Suku Aborigin Bersama Dale Tilbrook di Perkebunan Anggur Tertua Australia Barat

Salah satu warisan budaya Aborigin adalah pengetahuan tentang tanaman herbal dan penggunaannya dalam pengobatan tradisional.

Baca Selengkapnya

Menlu Selandia Baru Sebut Hubungan dengan Cina "Rumit"

4 hari lalu

Menlu Selandia Baru Sebut Hubungan dengan Cina "Rumit"

Menlu Selandia Baru menggambarkan hubungan negaranya dengan Cina sebagai hubungan yang "rumit".

Baca Selengkapnya

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

4 hari lalu

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.

Baca Selengkapnya

Berkunjung ke Optus Stadium Perth Australia yang Megah

5 hari lalu

Berkunjung ke Optus Stadium Perth Australia yang Megah

Optus Stadium Perth bukan hanya tempat untuk acara olahraga, tetapi juga tuan rumah berbagai konser musik, pertunjukan, dan acara khusus lainnya

Baca Selengkapnya

Ahli Soroti Transisi Energi di Indonesia dan Australia

5 hari lalu

Ahli Soroti Transisi Energi di Indonesia dan Australia

Indonesia dan Australia menghadapi beberapa tantangan yang sama sebagai negara yang secara historis bergantung terhadap batu bara di sektor energi

Baca Selengkapnya