TEMPO.CO, Jakarta - Pada 14 Juni 1947, seorang peternak bernama W.W. "Mac" Brazel dan putranya Vernon sedang berkendara melintasi lahan pertanian mereka, sekitar 128 kilometer barat laut Roswell ketika mereka menemukan sesuatu yang belum pernah mereka lihat sebelumnya. Benda yang diperkirakan sebagai UFO jatuh di wilayah peternakan Brazel.

"sebuah area besar reruntuhan yang menyala terang, yang terdiri dari potongan-potongan karet, kertas timah, dan kertas yang agak keras, serta tongkat," kata Brazel, seperti dilansir Smithsonianmag, 27 Juni 2018.

Baca: Pertama Kali, Tur UFO Digelar di Lokasi Insiden Roswell

Kain yang terlihat metalik dan ringan itu tersebar kerikil dan semak-semak di gurun New Mexico. Brazel tidak tahu apa yang harus dilakukan dengan barang yang baru ditemukan itu, atau bagaimana mereka mendarat di tanah itu, jadi pada 4 Juli ia mengumpulkan semua reruntuhan misterius yang bisa ditemukan. Pada 7 Juli, dia mengirim semuanya ke Roswell, dan memberikannya kepada Sheriff George Wilcox.

Sheriff Wilcox yang juga bingung terkait penemuan ini, ia pun menghubungi Kolonel "Butch" Blanchard, komandan Composite Group 509 Angkatan Udara Roswell, yang berlokasi di luar kota. Blanchard yang patuh pada hirarki komando, memutuskan untuk menghubungi atasannya, Jenderal Roger W. Ramey, komandan Angkatan Udara ke-8 di Fort Worth, Texas.

Alien.[ufosightingtoday.org]

Blanchard juga mengirim Mayor Jesse Marcel, seorang perwira intelijen dari pangkalan untuk menyelidiki temuan. Ditemani oleh sheriff dan Brazel, Marcel kembali ke situs dan mengumpulkan semua material. Ketika mereka mencoba untuk memastikan material yang ditemukan, Marcel memilih untuk membuat pernyataan pubilik pada 8 Juli di surat kabar Roswell Daily Record, dengan tajuk utama "RAAF Menemukan Piring Terbang di Peternakan di Roswell.”

Baca: Pentagon Akui Diam-diam Investigasi UFO Selama 5 Tahun

Namun pernyataan yang diterbitkan dari Departemen Pertahanan di Washington mengklaim puing-puing yang dikumpulkan di peternakan Brazel adalah sisa-sisa balon cuaca.

Dalam program rahasia yang dikenal sebagai Proyek Mogul, pemerintah AS meluncurkan balon ketinggian tinggi ke dalam ionosfer, berharap untuk memantau uji nuklir.

Proyek Mogul dilakukan pemerintah AS di Washington, D.C. dan Laboratorium Nasional Los Alamos di New Mexico, dengan beberapa peluncuran balon ketinggian tinggi di gurun pasir dekat perbatasan negara bagian dengan Texas. Biasanya, balon Proyek Mogul dikirim ke ketinggian 200 meter dari darat, atau 31 meter lebih tinggi dari Monumen Washington dan dua kali lebih tinggi dari Patung Liberty. Namun rumor UFO milik alien yang jatuh di peternakan Roswell terus menyisakan penasaran di muka publik.