KTT Trump - Kim Jong Un Selesai Lebih Cepat dari Jadwal

Reporter

Tempo.co

Selasa, 12 Juni 2018 10:32 WIB

Presiden Donald Trump berbicara dengan pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, saat pertemuan bilateral di Capella, Pulau Sentosa, Singapura, 12 Juni 2018. AP

TEMPO.CO, Jakarta - Pertemuan pertama antara Presiden Amerika Serikat, Donald Trump dan Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, pada Selasa 12 Juni 2018, di Singapura, tidak akan berlangsung lama. Sumber di Kementerian Komunikasi dan Informasi Singapura kepada Tempo mengatakan pertemuan kedua pemimpin itu tidak berlangsung sampai sore (Selasa).

Presiden Trump dijadualkan akan meninggalkan Singapura pada Selasa sore atau segera setelah pertemuannya dengan Kim selesai. Gedung Putih pun tak menduga pertemuan bersejarah kedua pemimpin itu bakal berlangsung lebih cepat dari yang diperkirakan. Rencananya, Trump dan para delegasi akan meninggalkan Singapura dan bertolak ke Amerika Serikat pada Selasa, 12 Juni 2018 pukul 20.00 waktu Singapura. Jadual ini satu hari lebih cepat dari yang diperkirakan Gedung Putih.

Baca: Trump dan Perdana Menteri Singapura Lakukan Pertemuan Empat Mata

Presiden Donald Trump duduk bersama pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, saat melakukan pertemuan bilateral di Capella, Pulau Sentosa, Singapura, 12 Juni 2018. REUTERS/Jonathan Ernst

Baca: KTT Trump - Kim: Singapura Usir Wartawan Korea Selatan

Advertising
Advertising

Hal serupa akan dilakukan oleh Kim, yang tidak akan berlama-lama di Singapura dan langsung kembali ke negaranya setelah pertemuannya dengan Trump selesai. Dalam agenda, Presiden Trump dan Kim akan melakukan pertemuan empat mata yang hanya akan didampingi oleh penterjemah, selain pertemuan bilateral. Pertemuan keduanya akan ditutup dengan acara makan siang bersama.

Trump dan Kim saling berjabat tangan untuk pertama kali dalam pertemuan tingkat tinggi di Hotel Capella, Singapura. Pertemuan ini diharapkan bisa membawa solusi untuk berakhirnya ketegangan di Semenanjung Korea setelah Pyongyang melakukan serangkaian uji coba senjata nuklir yang mengancam wilayah kawasan dan dibalas pengetatan sanksi ekonomi oleh Amerika Serikat.

Trump berada di Singapura sejak Minggu malam, 10 Juni 2018. Dia meninggalkan pertemuan G7 lebih awal demi menghadiri pertemuan dengan Kim yang sempat terancam batal. Sedangkan Kim tiba di Singapura pada Minggu pagi, 10 Juni 2018. Keduanya menginap di dua hotel berbeda di Singapura yang tak berjauhan.

Berita terkait

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

48 menit lalu

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

Jokowi mempertemukan Prabowo dengan calon PM Singapura yang akan dilantik Lawrence Wong.

Baca Selengkapnya

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

1 hari lalu

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

Startup MYCL memproduksi biomaterial berbahan jamur ramah lingkungan yang sudah menembus pasar Singapura dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Kemendag dan KBRI Gelar Pameran Fesyen di Singapura, Total Transaksi Capai Rp 4,2 Miliar

2 hari lalu

Kemendag dan KBRI Gelar Pameran Fesyen di Singapura, Total Transaksi Capai Rp 4,2 Miliar

Kementerian Perdagangan dan Duta Besar RI untuk Singapura menggelar pameran fesyen di Singapura. Total transaksinya capai Rp 4,2 miliar.

Baca Selengkapnya

Jokowi Terima Kunjungan Menlu Singapura di Istana

3 hari lalu

Jokowi Terima Kunjungan Menlu Singapura di Istana

Presiden Jokowi terima kunjungan Menlu Singapura.

Baca Selengkapnya

Ada Aurora Borealis di Gardens by the Bay Singapura, Mirip di Kutub Utara

3 hari lalu

Ada Aurora Borealis di Gardens by the Bay Singapura, Mirip di Kutub Utara

Tapi pada 5 Mei, lampu-lampu indah auroa borealis akan tampil perdana di Gardens by the Bay.

Baca Selengkapnya

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

3 hari lalu

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masih banyak masyarakat berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

4 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Jokowi Keluhkan Banyak WNI Berobat ke Luar Negeri, Ini Kilas Balik Menteri Luhut Berobat di Singapura

4 hari lalu

Jokowi Keluhkan Banyak WNI Berobat ke Luar Negeri, Ini Kilas Balik Menteri Luhut Berobat di Singapura

Salah satu menteri Jokowi, Luhut Binsar Pandjaitan, diketahui pernah berobat hampir sebulan di Singapura pada November tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T

4 hari lalu

Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T

Presiden Jokowi menyoroti kebiasaan sejumlah WNI yang berobat ke luar negeri sehingga berpotensi menyedot devisa Rp 180 triliun, apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

5 hari lalu

Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

Speedtest Global Index Ookla membuat peringkat kecepatan Internet di 142 negara per Maret 2024. Indonesia kalah dari Kamboja.

Baca Selengkapnya