PM Mahathir Mohamad Rangkap Jabatan Menteri Pendidikan

Kamis, 17 Mei 2018 15:03 WIB

Mahathir Mohamad, menggelar konferensi pers usai usai dilantik sebagai Perdana Menteri Baru Malaysia di Kuala Lumpur, Malaysia, 10 Mei 2018. REUTERS/Lai Seng Sin

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, dalam jumpa pers di Kuala Lumpur, Kamis, 17 Mei 2017, mengatakan bahwa dia merangkap jabatan menjadi Menteri Pendidikan.

Adapun Wakil Perdana Menteri Wan Azizah Wan Ismail, jelasnya di depan wartawan, memegang jabatan sebagai Menteri Kesejahteraan dan Urusan Perempuan. "Seluruh kursi kabinet diharapkan terisi oleh para menteri pada Jumat ini atau akhir pekan," kata Mahathir seperti dikutip Channel News Asia.Perdana Menteri Malaysia Baru Mahathir Mohamad ditemani istri Anwar Ibrahim Wan Azizah menggelar konferensi pers usai dilantik sebagai Perdana Menteri Malaysia yang ke-7 di Kuala Lumpur, Malaysia, 10 Mei 2018. Mahathir Mohamad, resmi menjadi PM Malaysia ke-7 menggantikan Najib Razak. REUTERS/Lai Seng Sin

Baca: Mahathir Mohamad Tunjuk 3 Menteri Senior di Kabinet Malaysia

Dalam pernyataannya, Mahathir menyebut bekas Wakil Komisi AntiKorupssi Malaysia, Mohd Shukri Abdul, akan mengepalai lembaga KPK ini.

"Kami akan membentuk satuan tugas melibatkan Kementerian Pertahanan dan Kementerian Dalam Negeri untuk menangani urusan komunitas India, perempuan dan pribumi. Lembaga ini akan saya pimpin sendiri," ucapnya.

Advertising
Advertising

Ketika ditanya wartawan, mengapa dia ingin ada Menteri Pendidikan portofolio? Mahathir menjawab dengan berkelakar, "Sebab banyak orang di Malaysia tak berpendidikan."

Mahathir menjelaskan, 13 menteri yang mengisi kursi kabinet Malaysia akan disumpah pada Senin, 21 Mei 2018.Perdana Menteri Mahathir Mohamad menunjuk tiga menteri senior Malaysia pada Sabtu, 12 Mei 2018. Mereka adalah Menteri Dalam Negeri Muhyiddin Yassin, Menteri Pertahanan Mohammad Sabu, dan Menteri Keuangan, Lim Guan Eng. MalayOnline

Baca: EKSKLUSIF - Anwar Ibrahim Tak Yakin Jadi Perdana Menteri Malaysia

Pekan lalu, Mahathir menunjuk Lim Guan Eng sebagai Menteri Keuangan, Muhyiddin Yassin sebagai Menteri Dalam Negeri dan Mohammad Sabu menjadi Menteri Pertahanan.

Mahathir Mohamad, pemimpin Pakatan Harapan (PH), memenangkan pemilihan umum setelah menumbangkan Barisan Nasional (BN) pimpinan Perdana Menteri Najib Razak. Dalam kepemimpinannya di Malaysia, dia menunjuk Wan Azizah Wan Ismail, istri Anwar Ibrahim, menjadi Wakil Perdana Menteri.

Berita terkait

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

23 jam lalu

5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk

ASEAN didirikan oleh lima negara di kawasan Asia Tenggara pada 1967. Ini lima negara pendiri ASEAN serta tokohnya yang perlu Anda ketahui.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

2 hari lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

2 hari lalu

KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

Dua Kapal Ikan Asing berbendera Vietnam sempat hendak kabur sehingga petugas harus mengeluarkan tembakan peringatan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Tanamkan Investasi 2,2 Milyar Dolar AS di Malaysia, Apa yang Dibidik?

2 hari lalu

Microsoft Tanamkan Investasi 2,2 Milyar Dolar AS di Malaysia, Apa yang Dibidik?

Microsoft juga akan bekerja sama dengan pemerintah Malaysia untuk mendirikan Pusat Keunggulan AI Nasional dan meningkatkan kemampuan keamanan siber.

Baca Selengkapnya

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

5 hari lalu

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

Deputi Otorita IKN Agung Wicaksono menyatakan beberapa perusahaan dari Malaysia dan Jerman telah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di IKN.

Baca Selengkapnya

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

7 hari lalu

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

KFC menutup 100 gerainya di Malaysia. Perusahaan mengaku karena ekonomi sulit. Media lokal menyebut karena terdampak boikot pro-Israel.

Baca Selengkapnya

8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

8 hari lalu

8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

Saat melancong ke Malaysia, jangan lupa membeli oleh-oleh khas Malaysia yang kekinian dan murah. Berikut ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

8 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

8 hari lalu

Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

Langkawi menyuguhkan objek wisata baru berupa skywalk dengan desain untuk

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

10 hari lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya