TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Presiden Amerika Serikat, George H.W. Bush, 93 tahun, dilarikan ke intensive care unit atau ICU pada Senin pagi, 23 April 2018 waktu setempat. Sebelumnya pada Sabtu, 21 April 2018, George H.W. Bush baru saja memakamkan istrinya, Barbara Bush.

“Mantan presiden Bush telah dilarikan ke rumah sakit Methodist Houston kemarin pagi setelah mengalami kontraksi infeksi yang menyebar ke dalam darahnya. Dia merespon perawatan yang diberikan dan mulai menunjukkan tanda-tanda pemulihan. Kami akan memberikan perkembangan kabar ini,” kata juru bicara George H.W. Bush, Jim McGrath, seperti dikutip dari CNN.com pada Selasa, 24 April 2018.

Baca: Trump Tak Hadiri Pemakaman Barbara Bush

Mantan presiden Amerika Serikat George H.W. Bush. REUTERS/Office of George Bush/Handout via Reuters

Baca: Presiden George H.W. Bush Terserang Bronkitis

George H.W. Bush adalah presiden Amerika Serikat ke-41 dari Partai Republik. Dia juga merupakan ayah dari mantan presiden Amerika Serikat ke-43, George W. Bush dan Jeb Bush, mantan gubernur Florida.

Sebuah sumber dekat dengan mantan presiden mengatakan George H.W. Bush pada Minggu pagi, 22 April 2018, mengalami sebuah infeksi yang mengarah pada sepsis sehingga bisa mengancam hidup. Dia dimasukkan ke ICU karena dalam kondisi kritis. Sepsis adalah keadaan dimana tubuh bereaksi hebat terhadap bakteri atau mikroorganisme lainnya.

Sumber tersebut juga menjelaskan, keluarga besar George H.W. Bush sangat sedih karena dirawatnya mantan presiden partai Republik ini hanya berselang sepekan setelah Barbara Bush, 92 tahun, meninggal dunia pada Selasa, 17 April 2018. Keluarga George H.W. Bush sangat cemas mereka akan kembali kehilangan orang tua dalam pekan yang masih penuh emosi kesedihan.