India Vonis Seumur Hidup 11 Pelaku Penyerangan Soal Sapi

Editor

Budi Riza

Sabtu, 24 Maret 2018 06:01 WIB

Umat Hindu melihat patung dan lukisan sapi saat prosesi festival Jain di New Delhi, India, 2 April 2015. Festival ini untuk memperingati kelahiran Nabi Mahavira, Nabi yang terakhir dari 24 Nabi dan diakui sebagai salah satu guru tertinggi. AP/Manish Swarup

TEMPO.CO, India - Sebuah pengadilan di India menjatuhkan hukuman penjara seumur hidup kepada sebelas lelaki yang terbukti membunuh seorang pedagang daging muslim, yang dituding berjualan daging sapi.


Alimuddin Ansari dibunuh di negara bagian Jharkhand pada Juni 2017 karena dituduh memperjual-belikan daging sapi, yang disucikan dan dianggap sakral bagi warga mayoritas penganut ajaran Hindu. Salah satu terdakwa merupakan pekerja di Partai Bharatiya Janata, yang merupakan pengusung PM Narendra Modi.

Baca: Pertama, Air India Terbang ke Israel Lewat Arab Saudi

Advertising
Advertising


"Pengadilan jalur cepat ini memvonis para terdakwa dengan hukuman seumur hidup kemarin," kata seorang polisi di daerah Ramgarh begitu dilansir media Channel News Asia pada Kamis, 22 Maret 2018. "Ini kasus pertama pengadilan memvonis dan menghukum pelaku kekerasan terkait sapi." Seorang pelaku yang berusia dibawah umum dibebaskan.

Baca: Tentara Pakistan - India Bentrok Senjata, 5 Warga Sipil Tewas


Menurut media New Indian Express, tiga terdakwa yang dijatuhi vonis ini adalah orang yang memiliki jabatan penting di daerah itu. Mereka seperti pejabat media lokal Partai BJP, Nityanand Mahto, Kepala Komite Perlindungan Sapi, Chotu Verma dan tokoh lokal, Kapil Thakur.


Polisi berjaga ketat di ruang sidang saat hakim membacakan vonisnya.


Menurut media asal India ini, Alimuddin, 42 tahun, yang juga dikenal sebagai Asar Ansari, diserang saat membawa daging sapi di van Maruti miliknya. Para pelaku memukulinya hingga tewas lalu membakar mobil van itu.


Menurut Channel News Asia, India mengalami gelombang kekerasan terhadap warga minoritas seperti Muslim dan Dalits, yang dituding membunuh sapi atau mengkonsumsi daging sapi. Ada sejumlah kasus serupa yang sedang dalam proses peradilan.


Organisasi Human Rights Watch India mendesak petugas penegak hukum untuk bertindak tegas mengusut kasus-kasus yang bernuansa kebencian dan sentimen antar-agama ini. "Otoritas masih harus meyakinkan kelompok minoritas dan warga marjinal bahwa keadilan bisa ditegakkan," begitu bunyi pernyataan dari Human Rights Watch India.

Berita terkait

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

1 hari lalu

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

Menariknya tidak hanya ibu kota India yang megah tapi juga beberapa daerah terpencil yang memikat hati wisatawan mancanegara

Baca Selengkapnya

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

1 hari lalu

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

Pameran sekaligus seminar Industri Pertahanan ini dalam rangka peringatan 75 tahun hubungan diplomatik India-Indonesia.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

1 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Ancaman Bom, Lebih dari 50 Sekolah di Ibu Kota India Dievakuasi

1 hari lalu

Ancaman Bom, Lebih dari 50 Sekolah di Ibu Kota India Dievakuasi

Puluhan sekolah di wilayah ibu kota negara India dievakuasi pada Rabu 1 Mei 2024 setelah menerima ancaman bom melalui email

Baca Selengkapnya

Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

3 hari lalu

Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

Berapa jumlah penduduk bumi saat ini? Hingga tahun 2024, penduduk bumi mencapai hampir 10 miliar. Berikut ini daftar negara dengan populasi terbanyak.

Baca Selengkapnya

Bukan di Arab, Ini Negara yang 100 Persen Penduduknya Muslim

3 hari lalu

Bukan di Arab, Ini Negara yang 100 Persen Penduduknya Muslim

Negara yang 100 persen penduduknya muslim ternyata bukan di Arab. Lokasinya ada sebelah selatan-barat daya India. Ini ulasannya.

Baca Selengkapnya

Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

9 hari lalu

Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

Para penelitinya memperkirakan kalau ular tersebut dahulunya memiliki panjang hingga 15 meter.

Baca Selengkapnya

Pemilu India Dimulai, Narendra Modi Incar Masa Jabatan Ketiga yang Bersejarah

13 hari lalu

Pemilu India Dimulai, Narendra Modi Incar Masa Jabatan Ketiga yang Bersejarah

Jika menang, Narendra Modi akan menjadi perdana menteri kedua yang terpilih tiga kali berturut-turut, setelah Jawaharlal Nehru.

Baca Selengkapnya

Rumah Aktor Bollywood Salman Khan Diberondong Peluru Gangster, Sebelumnya Terima Ancaman Pembunuhan

13 hari lalu

Rumah Aktor Bollywood Salman Khan Diberondong Peluru Gangster, Sebelumnya Terima Ancaman Pembunuhan

Dua lelaki memberondong rumah aktor India Salman Khan di daerah Mumbai Bandra, belum lama ini. Bintang Bollywood ini pernah dapat ancaman pembunuhan.

Baca Selengkapnya

Vivo T3x 5G Resmi Diluncurkan di India, Ini Spesifikasinya

15 hari lalu

Vivo T3x 5G Resmi Diluncurkan di India, Ini Spesifikasinya

Vivo T3x 5G ditenagai chipset Qualcomm Snapdragon 6 Gen 1.

Baca Selengkapnya