Dituding Tak Transparan Soal Celah Timor, PM Australia Didemo
Reporter
Editor
Jumat, 15 Agustus 2003 13:53 WIB
TEMPO Interaktif, Dili:Kehadiran Perdana Menteri Australia John Howard di Dili, Timor Lorosae, Minggu (19/5), disambut aksi unjuk rasa yang digelar sejumlah LSM. Sebanyak 250 pengunjukrasa itu menuntut perlunya transparansi dalam proses negosiasi Timor Gap antara Timor Lorosae dan Australia. “Give us our oil!” teriak seorang peserta unjuk rasa di Gedung Mercado Lama, yang dulunya merupakan bekas pasar terbesar di Timor Lorosae. Demostran juga menuntut agar Ketua Dewan Menteri yang juga Menteri Ekonomi dan Pembangunan Republik Demokratik Timor Leste Mari Alkatiri segera menjelaskan kepada masyarakat Timor soal perjanjian bagi hasil eksplorasi Timor Gap. Unjuk rasa berlangsung ketika PM Howard tengah melakukan serah terima rehabilitasi gedung itu dari pemerintah Australia kepada presiden terpilih Timor Lorosae, Jose Alexander “Xanana” Gusmao. Aksi itu membuat polisi PBB dan Timor Leste Police Service (TLPS) terlihat berjaga-jaga di sekitar lokasi. Persoalan Timor Gap dalam beberapa bulan terakhir ini mencuat lantaran sejumlah LSM dan masyarakat memprotes hasil negosiasi yang dilakukan pihak Timor Lorosae yang dipimpin Mari Alkatiri dengan pihak Australia. Avelino Coelho, salah seorang pemimpin demonstrasi mengatakan telah terjadi semacam ‘main mata’ antara negosiator Timor Lorosae dan Australia. “Perjanjian 90:10 yang telah disepakati kedua pihak merupakan kesepakatan illegal dan telah menguntungkan pihak-pihak tertentu,” tegas Sekjen Partai Sosialis Timor itu. Sementara itu anggota Majelis Konstituante dari Fraksi Sosial Demokrat, Mario Carrascalao mengatakan, 90 persen hasil yang didapatkan rakyat Timor Lorosae dari Timor Gap merupakan hasil royalty, bukan dari hasil keseluruhan ladang minyak. “Selain itu, kawasan Bayu Undan, tempat dimana terdapat banyak gas, kini seluruhnya telah diambil alih Australia. Itu karena kebodohan kita yang tidak memperhatikan pentingnya hukum laut internasional,” tegas Carrascalao. Dijadwalkan sore hari ini sekitar pukul 17.00 waktu Timor, Presiden Gusmao akan menjamu Sekretaris Jenderal PBB dan kepala negara lainnya di International Community Park, Lecidere, Dili. (Alexandre Assis-Tempo News Room)
Berita terkait
Hikayat Deep Blue, Super Komputer IBM Pernah Lawan Grandmaster Garry Kasparov: Sebuah Tonggak AI
42 menit lalu
Hikayat Deep Blue, Super Komputer IBM Pernah Lawan Grandmaster Garry Kasparov: Sebuah Tonggak AI
Grandmaster Garry Kasparov menjajal bertanding main catur dengan super komputer IBM, Deep Blue, pada 3 Mei 1997.