Protes Pembunuhan Zainab, Presenter Pakistan Ajak Anak Siaran

Reporter

Terjemahan

Sabtu, 13 Januari 2018 15:53 WIB

Pembawa berita pada Samaa TV, Kiran Naz membacakan berita dengan ditemani seorang putrinya. ndtv.com

TEMPO.CO, Jakarta -Kasus perkosaan dan pembunuhan keji terhadap, Zainab Ansari, bocah perempuan yang baru berusia 8 tahun, membuat banyak pihak di Pakistan geram dan berduka.

Sejumlah warga melakukan aksi unjuk rasa sebagai bentuk kemarahan atas kematian Zainab. Bahkan dua orang dilaporkan tewas dalam aksi protes tersebut.

Presenter cantik ini juga marah atas kematian Zainab, tapi ia melakukan aksi berbeda.

Seperti dilansir NDTV, Jumat 12 Januari 2018, Kiran Naz, presenter dari stasiun televisi Samaa membawakan laporan berita dengan memangku anak perempuannya yang masih kecil pada Rabu malam lalu.

"Hari ini saya bukan Kiran Naz. Hari ini saya seorang ibu. Itulah alasan mengapa saya duduk di sini bersama anak perempuan saya," kata Naz saat membuka siaran berita pukul 19 pada Rabu lalu.

Advertising
Advertising

Baca juga:

Kisah Pilu Zainab, Bocah Pakistan yang Diperkosa dan Dibunuh

Naz kemudian mengungkapkan kemarahannya atas tragedi Zainab. Ia sebagai orang tua juga merasakan frustasi karena aparat hingga kini belum berhasil menangkap pelaku.

"Saya tidak ingin membahas apa pun kecuali tentang Zainab," kata dia di akhir pembicaraan selama dua menit itu.
"Memang benar, jasad anak-anak adalah yang paling berat. Hari ini Pakistan terkubur bersama beban seorang jenazah anak..." ujar Naz, dengan suara pecah.

Video ini kemudian diunggah ke Twitter oleh rekan Naz, Omar R Quraishi:

“Sangat jarang Anda melihat presenter berita televisi membawa anaknya bekerja. @SAMAATV Kiran Naz melakukan ini untuk menggambarkan bagaimana hati para ibu di Pakistan #JusticeForZainab #Justice4Zainab

Baca juga:
Perkosaan Dibalas Perkosaan, Polisi Pakistan Tangkap 22 Orang

Zainab diculik pada 4 Januari 2018. Lima hari kemudian jasadnya ditemukan di tempat sampah dengan kondisi mengalami kejahatan seksual.

Orang tua Zainab yang tengah melakukan ibadah umrah di Arab Saudi saat insiden ini terjadi segera kembali ke Pakistan. Mereka bersumpah tidak akan mengubur jenazah anaknya hingga sang pelaku ditemukan.

Polisi menduga pelaku adalah pembunuh serial yang menargetkan anak-anak perempuan seperti Zainab. Pelaku diduga juga bertanggung jawab atas 10 kasus lain yang mengguncang Kota Kasur, Pakistan sejak Januari 2017.

Berita terkait

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

2 hari lalu

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

3 hari lalu

Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

Polda Metro Jaya mengungkap identitas mayat dalam koper yang ditemukan di semak belukar di Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Bekasi

Baca Selengkapnya

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

3 hari lalu

Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

Polisi mengungkap kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari, Kepualuan Seribu, Jakarta

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

4 hari lalu

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

Para tersangka sepakat akan menjalankan rencana pembunuhan terhadap wanita itu saat malam takbiran.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

4 hari lalu

Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.

Baca Selengkapnya

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

4 hari lalu

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

Seorang tante membunuh keponakan yang berusia 7 tahun di Tangerang karena sakit hati ibu korban tak meminjami uang Rp 300 ribu.

Baca Selengkapnya

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

4 hari lalu

Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

Polisi menangkap seorang wanita 40 tahun di Tangerang yang diduga membunuh ponakannya yang berusia 7 tahun.

Baca Selengkapnya

Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

5 hari lalu

Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

Polres Wonogiri, menetapkan SPY, 44 tahun, sebagai tersangka pembunuhan dalam kasus penemuan kerangka manusia di Desa Setren, Wonogiri.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

5 hari lalu

Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

Seorang wanita menjadi korban pembunuhan. Jasadnya ditemukan di sebuah Kedai Anak Mami di Kelapa Gading. Hendak menggugurkan janin.

Baca Selengkapnya

Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

5 hari lalu

Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

Pelaku diduga membunuh korban di Pulau Pari karena sakit hati.

Baca Selengkapnya