Pangeran Gay India Buka Istananya untuk Kaum LGBT

Rabu, 10 Januari 2018 06:15 WIB

Seorang peserta menari dalam parade gay untuk mendukung hak-hak kaum gay, lesbian, biseksual dan transgender di Mumbai, India, 6 Februari 2016. Dalam aksinya, ratusan peserta menuntut pemerintah India untuk menghapus diskriminasi terhadap kaum LGBT. REUTERS/Danish Siddiqui

TEMPO.CO, Jakarta - Kaum LGBT di India yang selama ini rentan mendapat serangan, kini bisa sedikit lega setelah seorang pangeran gay India membuka istananya yang memiliki luas 15 hektare untuk mereka.

"Bahkan dia sekarang sedang membangun gedung bagi para tamu untuk kaum LGBT," tulis Independent.

Baca: Pertama Kali di India, Taksi Disopiri Kaum Homo

Peserta aksi memegang bendera berwarna pelangi dalam parade mendukung hak-hak kaum gay, lesbian, biseksual dan transgender di Mumbai, India, 6 Februari 2016. Ratusan peserta ikut ambil bagian dalam parade yang menuntut penghapusan diskriminasi kaum LGBT. REUTERS/Danish Siddiqui

Pangeran Manvendra Singh Gohil, putra dan penerus takhta Maharaja Rajpipla di Gujarat, India Barat, akan menjalankan roda organisasi gay, The Lakshya Trust, dari istana ini.

Advertising
Advertising

Pria berdarah biru ini dikucilkan oleh keluarganya ketika ketahuan bahwa dia merupakan seorang gay pada 2006. Sejak itu, dia mulai membangun komunitas untuk mendukung pria gay dan mendidik masyarakat mencegah dari serangan HIV/Aids dari istananya.

Persoalan homoseksual merupakan perbuatan sangat tabu di India. Demikian juga dengan seks sesama jenis bakal mendapatkan hukuman berat di negeri itu.Sejumlah aktivis Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender (LGBT) menari dalam acara Rainbow Pride Walk di Kolkata, India, 13 Desember 2015. Pada April 2014, India resmi mengakui keberadaan transgender sebagai jenis kelamin ketiga, yang bukan laki-laki atau perempuan. AP Photo/Bikas Das

Berbicara dengan International Business Times, pangeran ini mengatakan dia akan memberdayakan masyarakat dengan sistem jaminan masyarakat yang mereka inginkan.

Hal itu diperlukan untuk memastikan mereka tidak ditinggalkan dan tidak mendapatkan apa-apa jika keluarga mereka menolak setelah bebas sebagai gay. "Saya telah mengalaminya, kaum gay pasti mengalami hal yang sama," ucapnya.

Status pangeran sebagai seorang gay pernah menjadi berita besar di sejumlah media di India. Banyak yang memprotes dengan cara membakar patung di depan rumahnya. "Masyarakat menuntut agar gelar kebangsawanannya dicopot," seperti dilaporkan Independent.

Setelah itu, dia menjadi subyek berita serial di BBC di bawah judul Undercover Princes, sebuah siaran reality show televisi yang mengambil lokasi shooting di tiga istana kerajaan.Sejumlah aktivis Lesbian, Gay, Bisexual and Transgender (LGBT) India membentangkan bendera pelangi untuk berpartisipasi dalam Rainbow Pride Walk di Kolkata, India, 13 Desember 2015. Pada April 2014, India resmi mengakui keberadaan transgender sebagai jenis kelamin ketiga, yang bukan laki-laki atau perempuan. AP Photo/Bikas Das

Selain membuka istananya, lembaga amal Pangeran Manvendra menyediakan jasa konsultasi, layanan kesehatan, dan dukungan terhadap ribuan kelompok gay. Meskipun gay, ada di antara kaum gay yang menikahi perempuan demi bebas dari beban budaya.

Pangeran sendiri dipaksa menikah pada 1991, tapi dia mengatakan perkawinannya benar-benar sebuah bencana besar sehingga dia bercerai.

Baca: Milisi LGBT Siap Ganyang ISIS di Suriah

Pangeran Manvendra pernah menjadi bintang tamu The Oprah winfrey Show pada 2007. Dia yang menjadi salah satu dari tiga orang yang mendapatkan julukan Gay di Sekitar Dunia tersebut, mengatakan dia tidak menyesal keluar dari keluarga kerajaan.

Menurut dia, meskipun ia bagian dari kaum LGBT, orang-orang yang tinggal di negaranya mengagumi dia karena peran utama yang ambilnya adalah demi mencegah dan mendidik masyarakat tentang HIV/Aids.

Berita terkait

Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

5 hari lalu

Temuan Fosil, Ular Raksasa Vasuki Indicus Saingi Ukuran Titanoboa

Para penelitinya memperkirakan kalau ular tersebut dahulunya memiliki panjang hingga 15 meter.

Baca Selengkapnya

Pemilu India Dimulai, Narendra Modi Incar Masa Jabatan Ketiga yang Bersejarah

9 hari lalu

Pemilu India Dimulai, Narendra Modi Incar Masa Jabatan Ketiga yang Bersejarah

Jika menang, Narendra Modi akan menjadi perdana menteri kedua yang terpilih tiga kali berturut-turut, setelah Jawaharlal Nehru.

Baca Selengkapnya

Rumah Aktor Bollywood Salman Khan Diberondong Peluru Gangster, Sebelumnya Terima Ancaman Pembunuhan

9 hari lalu

Rumah Aktor Bollywood Salman Khan Diberondong Peluru Gangster, Sebelumnya Terima Ancaman Pembunuhan

Dua lelaki memberondong rumah aktor India Salman Khan di daerah Mumbai Bandra, belum lama ini. Bintang Bollywood ini pernah dapat ancaman pembunuhan.

Baca Selengkapnya

Vivo T3x 5G Resmi Diluncurkan di India, Ini Spesifikasinya

11 hari lalu

Vivo T3x 5G Resmi Diluncurkan di India, Ini Spesifikasinya

Vivo T3x 5G ditenagai chipset Qualcomm Snapdragon 6 Gen 1.

Baca Selengkapnya

Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

12 hari lalu

Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

Serangan Iran yang diluncurkan ke Israel menuai respons dari berbagai pihak termasuk Presiden AS Joe Biden, Rusia, dan Cina.

Baca Selengkapnya

Film Jallianwala Bagh tentang Pembantaian Amritsar 105 Tahun Lalu, Ini Sinopsis dan Pemerannya

14 hari lalu

Film Jallianwala Bagh tentang Pembantaian Amritsar 105 Tahun Lalu, Ini Sinopsis dan Pemerannya

Hari ini 13 April 1919 terjadi pembantaian di Amritsar, India. Peristiwa tersebut diabadikan dalam film Jallianwala Bagh, Berikut sinopsis dan pemerannya.

Baca Selengkapnya

Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

14 hari lalu

Mengingat Pembantaian Amritsar di India pada 1919, Tewaskan Ratusan Orang dan Ribuan Lainnya Terluka

Pada 13 April 1919 terjadi pembantaian di Amritsar di Punjab, India. Berikut kilas balik peristiwa berdarah itu.

Baca Selengkapnya

5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

17 hari lalu

5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

Kota-kota di India ini bisa menjadi inspirasi destinasi para pecinta kuliner mencicipi hidangan khas Idul Fitri

Baca Selengkapnya

New Delhi dan Hanoi jadi Kota Tujuan Wisata Paling Murah di Dunia, Bali Peringkat Berapa?

19 hari lalu

New Delhi dan Hanoi jadi Kota Tujuan Wisata Paling Murah di Dunia, Bali Peringkat Berapa?

Survei ini berdasarkan beberapa penilaian, termasuk harga makanan, transportasi lokal, dan penginapan. New Delhi dan Hanoi di urutan teratas.

Baca Selengkapnya

Program Makan Siang Gratis Prabowo Selangkah Lebih Maju, Pemerintah Kirim Tim ke India dan Beri Ruang Fiskal

20 hari lalu

Program Makan Siang Gratis Prabowo Selangkah Lebih Maju, Pemerintah Kirim Tim ke India dan Beri Ruang Fiskal

Program makan siang gratis Prabowo mendapat dukungan pemerintah, yang mengirim tim studi banding ke India serta memberi ruang fiskal di RAPBN 2025.

Baca Selengkapnya