Arab Saudi Buka Blokade, 5.500 Ton Pangan Tiba di Yaman

Reporter

Budi Riza

Editor

Budi Riza

Senin, 27 November 2017 11:33 WIB

Bantuan internasional tiba di Bandara Sanna, Yaman, 25 November 2017. REUTERS/Stringer

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Yaman mulai menerima bantuan logistik setelah sempat terhenti akibat blokade Arab Saudi sejak tiga pekan lalu.

Ini terjadi setelah pemerintah Arab Saudi berjanji membuka blokade dua pelabuhan di Yaman. Media Deutsche Welle melansir ada sekitar tujuh juta warga terancam kelaparan jika blokade ekonomi itu terus berlangsung.

Baca: Yaman Terancam Kelaparan Meluas karena Blokade Arab Saudi

"Sebuah kapal mengangkut sekitar 5.500 ton tepung bersandar di pelabuhan Yaman di Hodeidah, yang dikuasai kelompok Houthi, pada Ahad," demikian seperti dilansir media DW, Senin, 27 November 2017.

Baca: Arab Saudi Lanjutkan Blokir Bantuan Kemanusiaan ke Yaman

Pada Senin, juru bicara World Food Program untuk Timur Tengah dan Afrika Utara, Abir Atifa, mengatakan 25 ton gandum akan dibongkar-muat di pelabuhan Yaman.

Pada Sabtu, 25 Nopember 2017, koalisi pimpinan Arab Saudi juga memberi jalan bagi datangnya empat pesawat bantuan internasional. Pesawat ini membawa sejumlah makanan, vaksin, dan pekerja internasional untuk warga Yaman yang membutuhkan.

"Ini menandai tahapan awal dibukanya dua pelabuhan utama Yaman dan bandar udara terbesarnya," demikian dilansir DW. Pemerintah Arab Saudi memblokade Yaman, baik akses darat, laut, maupun udara, setelah kelompok Houthi dikabarkan meluncurkan rudal ke arah kota Riyadh. Blokade ini berlangsung sejak 6 November 2017 dan membuat suplai bantuan lembaga internasional ke Yaman terhenti.

Tindakan Arab Saudi ini mengancam warga Yaman karena penduduk mengandalkan suplai bahan makanan dari luar. Sejumlah lembaga bantuan internasional termasuk, Perserikatan Bangsa-Bangsa, mengecam keputusan Arab Saudi ini.

Arab Saudi beralasan blokade ini diperlukan agar pengiriman rudal dari Iran kepada kelompok Houthi bisa dihentikan. Pemerintah Iran membantah tudingan telah membantu kelompok Houthi, yang berbasis komunitas Syiah.

Kepala bantuan dari PBB, Mark Lowcock, mengatakan blokade hanya akan memperparah kondisi warga Yaman, yang sedang mengalami kesulitan bahan pangan dan obat-obatan. "Blokade itu bisa menyebabkan kelaparan massal yang belum pernah terjadi selama beberapa dekade terakhir, termasuk korban jutaan orang," ujarnya.

Berita terkait

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

2 hari lalu

Houthi Tawarkan Pendidikan bagi Mahasiswa AS yang Diskors karena Demo Pro-Palestina

Kelompok Houthi di Yaman menawarkan tempat melanjutkan studi bagi para mahasiswa AS yang diskors karena melakukan protes pro-Palestina.

Baca Selengkapnya

Media AS Sebut Arab Saudi Tangkap Warganya yang Kritik Israel soal Gaza

2 hari lalu

Media AS Sebut Arab Saudi Tangkap Warganya yang Kritik Israel soal Gaza

Menurut media asal AS, Arab Saudi menangkap warganya karena mengkritik Israel di media sosial terkait perang di Gaza.

Baca Selengkapnya

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

3 hari lalu

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

Arab Saudi mengundang pelancong menjelajahi budaya, sejarah, dan petualangan di luar perjalanan keagamaan seperti haji dan umrah.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

3 hari lalu

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

Hari ini, 2 Mei 2011, Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan Amerika. Berikut fakta-fakta Osama bin Laden.

Baca Selengkapnya

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

3 hari lalu

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

Arab Saudi mewajibkan jemaah calon haji memenuhi kriteria vaksinasi dan mendapatkan izin resmi.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

3 hari lalu

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

Arab Saudi menyatakan pihaknya akan memperketat aturan haji tahun ini.

Baca Selengkapnya

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

4 hari lalu

Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah

Pertemuan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah untuk membahas kemudahan layanan bagi jemaah haji Indonesia.

Baca Selengkapnya

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

4 hari lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Kongres Amerika Serikat Berusaha Lindungi Benjamin Netanyahu dari Kemungkinan Penahanan oleh ICC

4 hari lalu

Top 3 Dunia: Kongres Amerika Serikat Berusaha Lindungi Benjamin Netanyahu dari Kemungkinan Penahanan oleh ICC

Top 3 Dunia, Kongres Amerika Serikat yang berupaya menghasilkan undang-undang agar bisa menghalangi ICC menerbitkan surat penahanan Netanyahu

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

5 hari lalu

Arab Saudi Bakal Tindak Tegas Jamaah Haji yang Pakai Visa Tak Resmi

Arab Saudi akan menindak tegas siapa pun yang melaksanakan ibadah haji tanpa visa resmi.

Baca Selengkapnya