Membelot, Prajurit Korea Utara Ditembak Pakai Pistol dan AK-47

Jumat, 24 November 2017 10:33 WIB

Seorang tentara Korea Utara berlari menuju perbatasan di Panmunjom, Korea Utara dalam rekaman CCTV pada 13 November 2017. Ia berhasil dievakuasi oleh tentara Korea Selatan, dan masih menjalani perawatan. AP

TEMPO.CO, Jakarta -Prajurit militer Korea Utara yang menyeberang ke wilayah Korea Selatan ditembaki lebih dari 40 peluru dari jenis senjata pistol dan AK-47 oleh rekannya dari tentara Korea Utara. Prajurit berpangkat rendah ini dikabarkan masih berada dalam perawatan unit perawatan intensif rumah sakit untuk menyelamatkan nyawanya, seperti dikutip dari CNN, 22 November 2017.

Baca: Tentara Korea Utara Ditembaki Saat Membelot ke Korea Selatan

Rekaman video itu menunjukkan 5 personil miltier Korea Utara menembaki prajurit yang membelot itu sejak ia turun dari mobil militer dan menyeberang zona demiliterisasi, DMZ, dan berlari ke arah Freedom House di wilayah Korea Selatan.

Prajurit itu meninggalkan pos jaganya di depan Panmungak, dekat DMZ.

Lokasi penembakan prajurit Korea Utara ini kurang dari sebulan lalu dikunjungi Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, James Mattis.

Menurut juru bicara Kementerian Luar Negeri Korea Selatan, tembakan diarahkan ke bagian siku dan bahu prajurit Korea Utara itu. Prajurit itu sama sekali tidak membalas tembakan dari sesama rekannya.

Baca: Korea Utara Eksekusi 4 Pembelot

Advertising
Advertising

Komisi Gencatan Senjata Militer memberitahu Angkatan Bersenjata Korea Utara bahwa investigasi atas kasus penembakan ini sedang berlangsung.

"Orang itu sedang dalam perawatan medis dan investigasi atas peristiwa ini sedang dilakukan," ujar komisi ini seperti dikutip dari CN.

Sudah 5 personil militer Korea Utara yang membelot hingga tahun 2017. Satu orang di tahun 2015, satu di tahun 2015, dan dua orang tahun 2012, dan satu orang tahun ini.

Peristiwa penembakan prajurit Korea Utara saat membelot ke Korea Utara dianggap mengejutkan oleh profesor di Departemen Ilmu Politik Universitas Nasional Pusan, Robert Kelly. "Ini sangat tidak biasa, saya tak menyangka ada pembelot ditembak. Ini menambah ketegangan," ujar Kelly.

Berita terkait

Keamanan Google Chrome Kembali Diperbarui Cegah Bug Zero-day

6 Februari 2021

Keamanan Google Chrome Kembali Diperbarui Cegah Bug Zero-day

Google mengeluarkan pembaruan keamanan untuk Chrome berupa patch untuk mengatasi kerentanan di peramban tersebut.

Baca Selengkapnya

Eks Dubes Korea Utara yang Membelot Blak-blakan Soal Senjata Nuklir

3 Februari 2021

Eks Dubes Korea Utara yang Membelot Blak-blakan Soal Senjata Nuklir

Ia yakin Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un tidak akan menyerahkan persenjataan nuklirnya.

Baca Selengkapnya

Eks Dubes Korea Utara Untuk Kuwait Kabur ke Korea Selatan

25 Januari 2021

Eks Dubes Korea Utara Untuk Kuwait Kabur ke Korea Selatan

Mantan duta besar Korea Utara untuk Kuwait Ryu Hyun Woo memutuskan kabur ke Korea Selatan bersama keluarganya.

Baca Selengkapnya

Kim Jong Un Hukum Berat Warga Korea Utara yang Nikmati Hiburan Korea Selatan

20 Januari 2021

Kim Jong Un Hukum Berat Warga Korea Utara yang Nikmati Hiburan Korea Selatan

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un memberlakukan denda atau penjara bagi siapa pun yang ketahuan menikmati hiburan Korea Selatan atau meniru aksennya.

Baca Selengkapnya

Tahun Baru 2021, Kim Jong Un Pilih Tulis Surat Untuk Rakyatnya

2 Januari 2021

Tahun Baru 2021, Kim Jong Un Pilih Tulis Surat Untuk Rakyatnya

Dalam surat itu, Kim Jong Un mengucapkan terima kasih kepada rakyatnya karena telah mempercayai dan mendukungnya di masa-masa sulit.

Baca Selengkapnya

Tujuh Negara Tuding Korea Utara Manfaatkan Pandemi Untuk Langgar HAM Warganya

12 Desember 2020

Tujuh Negara Tuding Korea Utara Manfaatkan Pandemi Untuk Langgar HAM Warganya

Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pun menggelar rapat membahas pelanggaran hak asasi manusia (HAM) di Korea Utara ini

Baca Selengkapnya

Cina Dikabarkan Beri Vaksin COVID-19 Eksperimental ke Kim Jong Un

2 Desember 2020

Cina Dikabarkan Beri Vaksin COVID-19 Eksperimental ke Kim Jong Un

Korea Utara dikabarkan telah menerima vaksin COVID-19 eksperimental dari Cina. Bahkan, Kim Jong Un dikabarkan sudah memakainya.

Baca Selengkapnya

Peretas Korea Utara Targetkan Pembuat Vaksin Covid-19 AstraZeneca

30 November 2020

Peretas Korea Utara Targetkan Pembuat Vaksin Covid-19 AstraZeneca

Para peretas menyamar sebagai perekrut di situs jejaring LinkedIn dan WhatsApp untuk mendekati staf AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Cegah Covid-19, Korea Utara Tambah Pos Jaga di Perbatasan

29 November 2020

Cegah Covid-19, Korea Utara Tambah Pos Jaga di Perbatasan

Pemerintah Korea Utara menambah jumlah pos penjagaannya dan membangun tembok pertahanan di perbatasannya guna mencegah masuknya virus corona.

Baca Selengkapnya

Militer Korea Utara Diduga Latih Lumba-lumba Kamikaze

23 November 2020

Militer Korea Utara Diduga Latih Lumba-lumba Kamikaze

'Karamba' khusus untuk program pelatihan militer mamalia laut seperti lumba-lumba terekam dalam citra satelit Sungai Taedong.

Baca Selengkapnya