Raja Thailand ke Gedung Kremasi Kerajaan Lagi Hari Ini

Reporter

Budi Riza

Editor

Budi Riza

Jumat, 27 Oktober 2017 07:59 WIB

Raja Thailand Maha Vajiralongkorn bersama Putri Maha Chakri Sirindhorn dan Putra Mahkota Dipangkorn Rasmijoti dalam prosesi kremasi kerajaan almarhum Raja Bhumibol Adulyadej di Grand Palace di Bangkok, Thailand, 26 Oktober 2017. REUTERS/Damir Sagolj

TEMPO.CO, Jakarta - Proses kremasi Raja Thailand Rama IX, yang juga dikenal sebagai Raja Bhumibol Adulyadej dimulai pada sekitar pukul tujuh malam waktu Bangkok, Kamis, 26 Oktober 2017.

Raja Maha Vajiralongkorn Bodindradebayavarangkun dan Permaisuri Putri Maha Chakri Sirindhorn akan kembali ke gedung krematorium untuk mengumpulkan abu jenazah Raja Rama IX dan mengantarnya ke Dusit Maha Prasat Throne Hall di dalam Istana Agung (Grand Palace) pada Jumat, 27 Oktober 2017.

Baca: Fantastis, Biaya Pemakaman Raja Thailand Rp 1,2 Triliun !

Yang Mulia Raja Maha Vajiralongkorn memulai acara ritual kremasi kerajaan ini semalam. "Raja Maha menaiki tangga gedung krematorium kerajaan pada sekitar pukul tujuh malam untuk menaruh bunga duka," begitu dilansir media Bangkok Post, Kamis, 26 Oktober 2017.
Ini diikuti oleh Supreme Patriach dan para biarawan senior serta anggota keluarga kerjaan dan para utusan negara sahabat.

Acara ini juga dihadiri perdana menteri dan mantan perdana menteri, perwakilan dari berbagai lembaga serta diplomat.

Putri Thailand Sirivannavari Nariratana ambil bagian dalam prosesi kremasi mendiang Raja Bhumibol Adulyadej di Grand Palace, Bangkok, Thailand, 26 Oktober 2017. Ia merupakan putri dari Raja Maha Vajralongkorn dengan istri keduanya, Yuvadhida Polpraserth. REUTERS/Damir Sagolj

Advertising
Advertising

Setelah itu, Raja Maha berbicara dengan para tamu kerajaan dan utusan negara sahabat sebelum mereka meninggalkan lokasi.
Pada saat yang sama, sebuah drama sendratari digelar di depan gedung krematorium kerajaan ini.

Tari ini menceritakan kisah Ramakaya. Lalu ada pertunjukan wayang boneka dan musik, yang akan berlangsung hingga besok pagi. Ada sekitar 3000 peserta pertunjukan seni budaya yang akan ikut serta meramaikan hingga pukul enam pagi Jumat, 27 Oktober 2017.

Keramaian seni ini merupakan tradisi yang dimulai sejak era Ayutthaya. Ini sengaja digelar untuk menghormati mendiang dan menandai berakhirnya masa berkabung karena proses kremasi ditafsirkan sebagai perjalanan mendiang ke surga.

Sebelumnya, sejumlah bikhu melakukan ritual di Gedung Song Dhamma Throne pada sekitar pukul 5.30 kemarin sore.
Raja Maha juga melakukan ritual pada sekitar pukul 8.30 kemarin malam waktu setempat di Gedung Song bersama sejumlah anggota kerajaan Thailand. Ini dilakukan sebagai persiapan untuk kremasi pada pukul sepuluh kemarin malam.

BANGKOK POST

Berita terkait

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

1 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

Cuaca yang terik membuat warga Thailand, terutama warga lanjut usia, enggan bepergian.

Baca Selengkapnya

Suhu Panas di Thailand, Petani Pakai Boneka Doraemon untuk Berdoa agar Turun Hujan

1 hari lalu

Suhu Panas di Thailand, Petani Pakai Boneka Doraemon untuk Berdoa agar Turun Hujan

Sejumlah negara Asia Tenggara, termasuk Thailand, mengalami panas ekstrem beberapa pekan ini. Suhu 40 derajat Celcius terasa 52 derajat Celcius.

Baca Selengkapnya

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

3 hari lalu

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

Daratan Asia berpeluh deras. Gelombang panas menyemai rekor suhu panas yang luas di wilayah ini, dari India sampai Filipina.

Baca Selengkapnya

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

3 hari lalu

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

Sejumlah negara sedang mengalami cuaca panas ekstrem. Mana saja yang sebaiknya tak dikunjungi?

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

4 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

6 hari lalu

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.

Baca Selengkapnya

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

6 hari lalu

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

Kekalahan Fajar / Rian dari Peeratchai Sukphun / Pakkapon Teeraratsakul membuat skor Indonesia vs Thailand di fase grup Piala Thomas 2024 sementara imbang 1-1.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

6 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Menteri Luar Negeri Thailand Mengundurkan Diri

7 hari lalu

Menteri Luar Negeri Thailand Mengundurkan Diri

Menteri Luar Negeri Thailand memutuskan mengundurkan diri setelah kehilangan posisi sebagai wakil perdana menteri dalam sebuah perombakan kabinet.

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

8 hari lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya