Presiden Amerika Serikat Donald Trump Batalkan Obamacare

Jumat, 13 Oktober 2017 18:28 WIB

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump tandatangan. euronews.com

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, membatalkan program Obamacare terkait jaminan asuransi warga Amerika. Program Obamacare diluncurkan oleh Presiden sebelumnya, yaitu Barack Hussein Obama dengan nama resmi Affordable Care Act.

Sebagai gantinya, Trump, pada Kamis 12 Oktober 2017 kemarin, meluncurkan peraturan yang mengijinkan pemilik usaha kecil dan individu untuk membeli polis asuransi kesehatan meskipun jika sebelumnya tidak memenuhi standar peryaratan menurut program Obamacare.

Baca: Dekrit Pertama Presiden Donald Trump: Mencabut Obamacare

"Tujuh tahun lalu, Obamacare adalah mimpi buruk bagi warga Amerika. Program tersebut dipaksakan oleh Demokrat," kata Trump ketika menandatangi Perintah Eksekutif di Gedung Putih.

Dia mengatakan, perintah ini merupakan langkah pertama bagi jutaan rakyat Amerika Serikat untuk mendapatkan jaminan kesehatan melalui Obamacare.

Advertising
Advertising

Trump menjelaskan perubahan yang dia buat itu menambah pilihan dalam membeli asuransi kesehatan, memungkinkan asosiasi untk secara bersama-sama membeli polisi lintas negara bagian dan membuat biaya asuransi menjadi lebih murah karena lebih sedikit tanggungan layanannya.

Trump merencanakan akan memberikan izin kepada perusahaan asuransi menjual polis lebih murah daripada yang disediakan oleh Obamacare, termasuk asuransi untuk perempuan melahirkan.

Baca: Inilah 12 Keputusan Presiden yang Telah Diteken Donald Trump

Warga Amerika juga dapat membeli polis jangka pendek, yang sebelumnya harus memiliki polisi untuk waktu lama.

EURO NEWS | CHOIRUL AMINUDDIN

Berita terkait

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

23 jam lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

1 hari lalu

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

1 hari lalu

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

Kepolisian Los Angeles mengkonfirmasi bahwa lebih dari 200 orang ditangkap di LA dalam gejolak demo mahasiswa bela Palestina. Bagaimana kronologinya?

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

1 hari lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

1 hari lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

1 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

1 hari lalu

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)

Baca Selengkapnya

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

1 hari lalu

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya