Rusia: Korea Utara Luncurkan Rudal Jangkau Amerika Minggu Depan

Sabtu, 7 Oktober 2017 10:42 WIB

Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un menyaksikan peluncuran rudal balistik Hwasong 12. Kantor Berita Korea Utara, KCNA, merilis foto ini, pada 16 September 2017. KCNA via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta -Korea Utara mempersiapkan peluncuran rudal jarak jauh yang diyakini dapat mencapai pantai barat Amerika Serikat. Sebelumnya, Korea Utara meluncurkan rudal jarak menengahnya sebagai rangkaian uji coba.

"Mereka (Korea Utara) sedang mempersiapkan tes baru untuk rudal jarak jauh. Mereka bahkan memberi kami perhitungan matematis yang mereka yakini membuktikan bahwa rudal mereka dapat mencapai pantai barat Amerika Serikat," kata Anton Morozov, anggota Komite urusan internasional parlemen Rusia atau Duma pada Jumat, 6 Oktober setelah kembali dari kunjungan ke Pyongyang.

Baca: Korea Utara Kembali Luncurkan Rudal Balistik Antarbenua ICBM

Komite urusan internasional Duma Rusia, Anton Morozov dan 2 anggota parlemen Rusia lainnya berkunjung ke Pyongyang dari 2 hingga 6 Oktober lalu.

"Apa yang kita pahami, mereka berencana meluncurkan rudal jarak jauh lain dalam waktu dekat dan secara umum, mereka cukup agresif," tambah Morozov, seperti yang dilansir Reuters pada 7 Oktober 2017.

Pernyataan Morozov diberikan setelah sumber di Washington mengatakan ada indikasi Korea Utara dapat mempersiapkan sebuah uji coba rudal minggu depan atau sekitar 10 Oktober, bertepatan dengan ulang tahun berdirinya Partai Buruh Korea yang berkuasa.

Advertising
Advertising

Amerika Serikat dan Korea Utara telah berselisih paham mengenai senjata dan program nuklir Pyongyang serta postur militer Washington terhadap Korea Utara.

Baca: Dalam 2 Tahun,Rudal Antarbenua Korea Utara Bisa Hantam San Diego

Pyongyang mengatakan bahwa pihaknya tidak akan menghentikan program nuklirnya kecuali Washington mengakhiri kebijakan permusuhannya terhadap negara tersebut serta memulangkan pasukannya dari Korea Selatan. Ribuan tentara Amerika ditempatkan di Korea Selatan dan Jepang.

Ketegangan baru-baru ini meningkat secara signifikan antara kedua negara. Baik Amerika dan Korea Utara saling melempar ancaman aksi militer satu sama lain, dan ada potensi konflik bersenjata yang nyata dapat meletus.

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump telah mengambil sikap keras, mengancam untuk menghancurkan secara total Korea Utara jika diperlukan. Ia juga menyebut pemimpin Korea Utara Kim Jong-un sebagai Rocket Man. Kim menanggapi dengan ancaman, dan menyebut Trump sebagai orangtua sakit jiwa.

REUTERS|PRESS TV|YON DEMA

Berita terkait

Keamanan Google Chrome Kembali Diperbarui Cegah Bug Zero-day

6 Februari 2021

Keamanan Google Chrome Kembali Diperbarui Cegah Bug Zero-day

Google mengeluarkan pembaruan keamanan untuk Chrome berupa patch untuk mengatasi kerentanan di peramban tersebut.

Baca Selengkapnya

Eks Dubes Korea Utara yang Membelot Blak-blakan Soal Senjata Nuklir

3 Februari 2021

Eks Dubes Korea Utara yang Membelot Blak-blakan Soal Senjata Nuklir

Ia yakin Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un tidak akan menyerahkan persenjataan nuklirnya.

Baca Selengkapnya

Eks Dubes Korea Utara Untuk Kuwait Kabur ke Korea Selatan

25 Januari 2021

Eks Dubes Korea Utara Untuk Kuwait Kabur ke Korea Selatan

Mantan duta besar Korea Utara untuk Kuwait Ryu Hyun Woo memutuskan kabur ke Korea Selatan bersama keluarganya.

Baca Selengkapnya

Kim Jong Un Hukum Berat Warga Korea Utara yang Nikmati Hiburan Korea Selatan

20 Januari 2021

Kim Jong Un Hukum Berat Warga Korea Utara yang Nikmati Hiburan Korea Selatan

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un memberlakukan denda atau penjara bagi siapa pun yang ketahuan menikmati hiburan Korea Selatan atau meniru aksennya.

Baca Selengkapnya

Tahun Baru 2021, Kim Jong Un Pilih Tulis Surat Untuk Rakyatnya

2 Januari 2021

Tahun Baru 2021, Kim Jong Un Pilih Tulis Surat Untuk Rakyatnya

Dalam surat itu, Kim Jong Un mengucapkan terima kasih kepada rakyatnya karena telah mempercayai dan mendukungnya di masa-masa sulit.

Baca Selengkapnya

Tujuh Negara Tuding Korea Utara Manfaatkan Pandemi Untuk Langgar HAM Warganya

12 Desember 2020

Tujuh Negara Tuding Korea Utara Manfaatkan Pandemi Untuk Langgar HAM Warganya

Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pun menggelar rapat membahas pelanggaran hak asasi manusia (HAM) di Korea Utara ini

Baca Selengkapnya

Cina Dikabarkan Beri Vaksin COVID-19 Eksperimental ke Kim Jong Un

2 Desember 2020

Cina Dikabarkan Beri Vaksin COVID-19 Eksperimental ke Kim Jong Un

Korea Utara dikabarkan telah menerima vaksin COVID-19 eksperimental dari Cina. Bahkan, Kim Jong Un dikabarkan sudah memakainya.

Baca Selengkapnya

Peretas Korea Utara Targetkan Pembuat Vaksin Covid-19 AstraZeneca

30 November 2020

Peretas Korea Utara Targetkan Pembuat Vaksin Covid-19 AstraZeneca

Para peretas menyamar sebagai perekrut di situs jejaring LinkedIn dan WhatsApp untuk mendekati staf AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Cegah Covid-19, Korea Utara Tambah Pos Jaga di Perbatasan

29 November 2020

Cegah Covid-19, Korea Utara Tambah Pos Jaga di Perbatasan

Pemerintah Korea Utara menambah jumlah pos penjagaannya dan membangun tembok pertahanan di perbatasannya guna mencegah masuknya virus corona.

Baca Selengkapnya

Militer Korea Utara Diduga Latih Lumba-lumba Kamikaze

23 November 2020

Militer Korea Utara Diduga Latih Lumba-lumba Kamikaze

'Karamba' khusus untuk program pelatihan militer mamalia laut seperti lumba-lumba terekam dalam citra satelit Sungai Taedong.

Baca Selengkapnya