Situs Om Senang Mirip Nikahsirri.com Hebohkan Belgia

Reporter

Yon Yoseph

Editor

Budi Riza

Rabu, 27 September 2017 21:51 WIB

Ilustrasi pelacuran / prostitusi. REUTERS/Edgar Su

TEMPO.CO, Brussels - Pihak berwenang Belgia akan mengambil tindakan tegas terhadap sebuah situs web yang menjalankan kampanye untuk menyediakan sugar daddy atau om senang, yang bisa memberi kemewahan bagi remaja perempuan.

Situs web berbasis di Norwegia, RichMeetBeautiful, dikritik karena diduga mempromosikan pelacuran setelah kampanye menggunakan truk, yang membawa baliho di sekitar institusi tersier Aalels.

Baca: Menteri Yohana: Situs Nikah Siri Melecehkan Martabat Perempuan

Billboard ini menampilkan gambar wanita seksi dengan slogan, 'Hi all! Tingkatkan gaya hidup Anda, keluarlah dengan sugar daddy'.

Pada Senin, 25 September 2017, truk itu ditempatkan di depan Universitas Brussels (ULB). ULB merupakan salah satu universitas Belgia teratas.

Advertising
Advertising

Baca: Arkeolog: Banyak Situs Bawah Laut di Indonesia Belum Terungkap

Menurut CEO Norwegia RichMeetBeautiful, Sigurd Vedal, sepuluh truk akan bergerak melintasi Belgia, terutama di sekitar universitas.

Wali Kota Brussel Philippe Close mengatakan dia akan menginstruksikan polisi untuk melarang truk-truk itu berkeliaran.

Vedal, yang membantah tuduhan prostitusi, mengatakan situs itu seperti sebuah badan yang mencari mitra lain tapi pihaknya menekankan aspek keuangan.

"Kami membutuhkan wanita berusia berusia 18 tahun ke atas. Sebanyak 150 ribu wanita muda di Skandinavia, Belgia, Belanda, dan Luksemburg mendaftarkan diri kepada kami dengan 21 ribu berasal dari Belgia," kata dia, seperti yang dilansir Guardian pada Selasa, 26 September 2017.

Situs serupa sebelumnya telah menargetkan mahasiswa di Inggris. SeekingArrangement.com, yang berbasis di Amerika ditemukan pada 2015, menawarkan keanggotaan premium kepada pengguna dengan alamat e-mail universitas.

Indonesia juga miliki situs serupa yang telah dilarang, yakni Nikahsirri.com yang membuat heboh baru-baru ini.

THE GUARDIAN | YON DEMA

Berita terkait

Strategi Lintasarta Dukung Dunia Bisnis

22 Februari 2021

Strategi Lintasarta Dukung Dunia Bisnis

Di 2021, Lintasarta tetap berkomitmen memberikan layanan terbaik untuk berbagai sektor industri.

Baca Selengkapnya

Sempat Diretas, Ditjen Pajak Targetkan Situsnya Pulih Hari Ini

11 Juni 2018

Sempat Diretas, Ditjen Pajak Targetkan Situsnya Pulih Hari Ini

Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan menargetkan pemulihan situsnya yang sempat diretas rampung pada hari ini.

Baca Selengkapnya

Kominfo Blokir 34 Situs Berunsur Radikalisme Selama April 2018

31 Mei 2018

Kominfo Blokir 34 Situs Berunsur Radikalisme Selama April 2018

Kominfo berupaya meminimalkan aksi teror dengan memblokir konten radikalisme.

Baca Selengkapnya

Pangsa Pasar Besar, Situs Perbandingan Harga Priceprice.com Diluncurkan

24 Januari 2018

Pangsa Pasar Besar, Situs Perbandingan Harga Priceprice.com Diluncurkan

Situs perbandingan harga Priceprice.com diluncurkan di Indonesia. Priceprice.com untuk memudahkan pengguna membandingkan harga barang.

Baca Selengkapnya

Google Chrome Bakal Memungkinkan Pengguna Membisukan Situs Web

27 Agustus 2017

Google Chrome Bakal Memungkinkan Pengguna Membisukan Situs Web

Google menguji opsi baru yang memungkinkan pengguna membisukan situs web secara permanen di dalam browser Chrome.

Baca Selengkapnya

Ingin Sukses Cari Uang Lewat YouTube? Ada Kiatnya...

10 Agustus 2017

Ingin Sukses Cari Uang Lewat YouTube? Ada Kiatnya...

Salah satu cara yang dipilih generasi Millennial untuk mengekspresikan diri adalah mengunggah materi ke YouTube, tapi kenapa tak semua sukses?

Baca Selengkapnya

Bagaimana Menyusun Kata Sandi yang Anti Pembobolan?

10 Agustus 2017

Bagaimana Menyusun Kata Sandi yang Anti Pembobolan?

Bill Burr, pernah merilis sebuah buku (pedoman) di tahun 2003 lalu berisi kata sandi yang tidak dapat diretas, masih manjurkah?

Baca Selengkapnya

Google, Facebook, Spotify Akan Ikut Aksi Dukung Net Neutrality

12 Juli 2017

Google, Facebook, Spotify Akan Ikut Aksi Dukung Net Neutrality

Perusahaan-perusahaan, seperti Google, Facebook, Spotify, Jumat lalu mengumumkan akan berpartisipasi dalam aksi 12 Juli untuk mendukung net neutrality

Baca Selengkapnya

Ingin Vlog Anda Sekondang Kaesang? Hindari Lima Hal Berikut Ini

7 Juli 2017

Ingin Vlog Anda Sekondang Kaesang? Hindari Lima Hal Berikut Ini

Vlogging menjadi fenomena tersendiri saat ini. Banyak netizen, dari yang belum tekrenal sampai yang kondang macam Kaesang, meramaikan dunia vlog.

Baca Selengkapnya

Go-Jek Incar Tambahan Modal Rp 13,1 Triliun

5 Juli 2017

Go-Jek Incar Tambahan Modal Rp 13,1 Triliun

Go-Jek dikabarkan berusaha untuk meningkatkan modal lebih
banyak dari investor lama dan baru dengan target pendanaan USD
1 miliar.

Baca Selengkapnya