Gencatan Senjata di Libanon Masih Rapuh

Reporter

Editor

Selasa, 15 Agustus 2006 17:20 WIB

TEMPO Interaktif, Beirut:Militer Libanon hari ini bersiap mengirimkan tentaranya ke wilayah perang di bagian selatan dalam beberapa hari lagi seiring berlakunya gencatan senjata mulai Senin (14/8) sesuai resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa. Gencatan itu mengakhiri pertempuran dan Israel mulai menarik pasukannya kembali ke Israel utara.Seorang petinggi pasukan perdamaian PBB juga menyebut pasukan internasional untuk menjamin gencatan itu bakal diterjunkan ke Libanon dalam 10 hari mendatang.Namun gencatan senjata antara Israel dan Hizbullah ini masih rapuh. Menurut seorang juru bicara militer Israel, lusinan roket dengan target posisi-posisi pasukan Israel masih ditembakkan pagi tadi waktu setempat. Tak ada yang terluka akibat serangan itu. Di luar penarikan pasukannya, Tel Aviv tetap menekan dengan ancaman mencaplok lagi Libanon selatan dan mempertahankan blokade udara dan laut atas negeri itu. Israel juga bertekad memburu para pemimpin gerilyawan Hizbullah.Ribuan warga Libanon yang mengungsi tampak berbondong-bondong kembali ke rumahnya dengan menumpang puluhan mobil dan truk terbuka. Perang yang berlangsung sebulan lebih telah merenggut sedikitnya 1150 orang di Libanon dan 160 orang Israel. AFP/AP/dwi arjanto

Berita terkait

Dari Timur Tengah hingga Afrika, Ini 7 Negara yang Pernah Berperang Melawan Israel

13 November 2023

Dari Timur Tengah hingga Afrika, Ini 7 Negara yang Pernah Berperang Melawan Israel

Selain Palestina, Israel juga pernah berperang melawan sejumlah negara ini. Termasuk Mesir dan Yordania.

Baca Selengkapnya

30 Roket Ditembakkan dari Libanon ke Israel, Balas Serangan ke Masjid Al-Aqsa

7 April 2023

30 Roket Ditembakkan dari Libanon ke Israel, Balas Serangan ke Masjid Al-Aqsa

Serangan pasukan dan warga Israel terhadap Muslim Palestina di Masjid Al-Aqsa dibalas dengan tembakan roket dari Libanon

Baca Selengkapnya

Keluarga Yakini Said Tak Lakukan Pelecehan Seksual saat Umrah di Arab, tapi Kesulitan Cari Bukti

24 Januari 2023

Keluarga Yakini Said Tak Lakukan Pelecehan Seksual saat Umrah di Arab, tapi Kesulitan Cari Bukti

Rosmini menyebut Said jamaah umrah asal Makassar tidak pernah melakukan pelecehan seksual saat ingin mencium Hajar Aswad.

Baca Selengkapnya

Keluarga Bantah Said Jamaah Umrah Asal Makassar Lakukan Pelecehan di Arab

23 Januari 2023

Keluarga Bantah Said Jamaah Umrah Asal Makassar Lakukan Pelecehan di Arab

Kakak Said jamaah umrah yang divonis kasus pelecehan, Rosmini menyebut di Ka'bah rumah Allah, siapa yang berani melakukan pelecehan

Baca Selengkapnya

Keharuan Warnai Penyambutan Kepulangan Pasukan Penjaga Perdamaian TNI AL dari Libanon

3 September 2022

Keharuan Warnai Penyambutan Kepulangan Pasukan Penjaga Perdamaian TNI AL dari Libanon

Suasana haru terlihat saat anggota keluarga prajurit Maritime Task Force 28-M TNI AL menyambut kepulangan 119 personel itu di Dermada Koarmada II.

Baca Selengkapnya

KSAL Puji Prajurit Maritime Task Force 28-M TNI AL di Libanon: Bawa Citra Baik, Tanpa Cacat

3 September 2022

KSAL Puji Prajurit Maritime Task Force 28-M TNI AL di Libanon: Bawa Citra Baik, Tanpa Cacat

KSAL Laksamana Yudo Margono menyambut kepulangan 119 personel TNI AL penjaga perdamaian Libanon di Dermaga Koarmada II Surabaya.

Baca Selengkapnya

UEA Cegat Rudal Houthi, Ditembakkan saat Kunjungan Presiden Israel

31 Januari 2022

UEA Cegat Rudal Houthi, Ditembakkan saat Kunjungan Presiden Israel

Uni Emirat Arab berhasil mencegat sebuah rudal balistik yang ditembakkan oleh Houthi dari Yaman ketika negara Teluk itu menjamu Presiden Israel

Baca Selengkapnya

HUT TNI, Jokowi Sapa Prajurit di Laut Natuna hingga yang Bertugas di Libanon

5 Oktober 2021

HUT TNI, Jokowi Sapa Prajurit di Laut Natuna hingga yang Bertugas di Libanon

Jokowi menyempatkan menyapa perwakilan prajurit TNI yang mengikuti upacara melalui konferensi video

Baca Selengkapnya

Hizbullah Pasok Minyak Iran ke Libanon, Tak Peduli Ancaman Sanksi AS

17 September 2021

Hizbullah Pasok Minyak Iran ke Libanon, Tak Peduli Ancaman Sanksi AS

Hizbullah mulai memasok bahan bakar dari Iran ke Libanon melalui Suriah di tengah ancaman sanksi Amerika Serikat

Baca Selengkapnya

Eks Tentara AS yang Membantu Carlos Ghosn Kabur Bisa Diekstradisi

5 September 2020

Eks Tentara AS yang Membantu Carlos Ghosn Kabur Bisa Diekstradisi

Seorang mantan tetara AS dan putranya membantu Carlos Ghosn kabur dari Jepang ke Libanon pada akhir tahun lalu.

Baca Selengkapnya