Minim Persiapan Olimpiade, Polisi Brasil Demo di Bandara

Reporter

Rabu, 29 Juni 2016 13:12 WIB

Sejumlah aktivis melakukan aksi dengan membentangkan poster bertuliskan "selamat datang di neraka" di bandara Rio de Janeiro, Brasil. independent.co.uk

TEMPO.CO, Rio de Janeiro Aksi protes anggota kepolisian terkait dengan penyelenggaraan Olimpiade 2016 terus terjadi di Kota Rio de Janeiro, Brasil. Sejumlah polisi berdiri membawa spanduk besar di depan pintu terminal kedatangan bandara internasional Galeao pada Senin, 27 Juni 2016. Spanduk yang ditulis dalam bahasa Inggris dan Portugis tersebut bertulisan, “Selamat datang di neraka. Polisi dan pemadam kebakaran tidak digaji. Siapa pun yang datang ke Rio de Janeiro tidak akan aman.”

Pada hari yang sama, sekitar 300 polisi melakukan aksi demonstrasi di depan gedung pemerintah daerah dengan baju serba hitam. Mereka memprotes keterlambatan pembayaran gaji dan minimnya fasilitas di kantor kepolisian, dari bensin mobil sampai tisu toilet. Salah satu spanduk yang dibawa bertulisan “Rakyat adalah prioritas bagi polisi, sedangkan prioritas bagi pemerintah adalah Olimpiade.”

Protes anggota kepolisian adalah satu dari berbagai kendala ekonomi dan politik menjelang Olimpiade yang dilaksanakan pada Agustus mendatang. Pemerintah Brasil yang sedang mengalami masa resesi terbesar dalam 25 tahun sampai saat ini belum memberikan dana penyelenggaraan Olimpiade sebesar US$ 860 juta atau Rp 11,3 triliun.

“Saya optimistis, tapi saya juga harus memperlihatkan realitas yang ada. Kita bisa menyelenggarakan Olimpiade, namun apabila tidak ada langkah (untuk memperbaiki ekonomi negara), hal ini bisa menjadi kegagalan besar,” ujar Gubernur Rio de Janeiro, Fransisco Dornelles, seperti dilansir oleh Huffington Post.

Dalam kuartal pertama 2016, pendapatan domestik kotor (GDP) Brasil turun sebanyak 5,4 persen dibanding tahun lalu. Selain itu, tingkat pengangguran meningkat dari 9,5 persen menjadi 11,2 persen selama Februari-Maret 2016. Pendapatan rata-rata penduduk juga turun menjadi US$ 552 (Rp 7,3 juta).

Kendala lain penyelenggaraan Olimpiade 2016 adalah penyebaran virus Zika yang membuat atlet, turis, dan jurnalis membatalkan kedatangan mereka. Dua orang atlet, termasuk pemain golf peringkat satu dunia Jason Day mengundurkan diri dari Olimpiade karena risiko terkena virus tersebut.

BBC
HUFFINGTON POST IDKE DIBRAMANTY YOUSHA | MR

Berita terkait

Badai di Rio Grande do Sul Brasil Menewaskan 55 Orang dan Puluhan Korban Hilang

21 jam lalu

Badai di Rio Grande do Sul Brasil Menewaskan 55 Orang dan Puluhan Korban Hilang

Hujan lebat di Rio Grande do Sul, Brasil telah menewaskan setidaknya 55 orang tewas dan 74 orang masih dinyatakan hilang.

Baca Selengkapnya

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

1 hari lalu

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Amerika Latin Mengutuk Serangan Ekuador terhadap Kedutaan Meksiko

28 hari lalu

Amerika Latin Mengutuk Serangan Ekuador terhadap Kedutaan Meksiko

Nikaragua bergabung dengan Meksiko memutuskan hubungan dengan Ekuador setelah pasukan menyerbu kedutaan Meksiko di Quito.

Baca Selengkapnya

Cha Eun Woo Gelar Fan Concert Tambahan di Meksiko dan Brasil Pertengahan 2024

39 hari lalu

Cha Eun Woo Gelar Fan Concert Tambahan di Meksiko dan Brasil Pertengahan 2024

Penggemar global Cha Eun Woo di Amerika Selatan tentu semakin tak sabar menunggu penampilan solo perdananya di sana.

Baca Selengkapnya

Robinho Ditangkap Polisi untuk Jalani Hukuman 9 Tahun Penjara di Brasil karena Kasus Pemerkosaan di Italia

44 hari lalu

Robinho Ditangkap Polisi untuk Jalani Hukuman 9 Tahun Penjara di Brasil karena Kasus Pemerkosaan di Italia

Mantan pemain Manchester City dan Real Madrid, Robinho ditangkap polisi untuk menjalani hukuman 9 tahun di negaranya, Brasil, pada Kamis.

Baca Selengkapnya

Setelah Bertemu Para Menkeu, Sri Mulyani Berkunjung ke Pasar dan Museum di Brasil

3 Maret 2024

Setelah Bertemu Para Menkeu, Sri Mulyani Berkunjung ke Pasar dan Museum di Brasil

Menteri Keuangan Sri Mulyani menghabiskan sisa waktunya di So Paulo Brasil dengan mengunjungi museum dan pasar. Begini cerita perjalanannya.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Bertemu Sekjen OECD, Bahas Akselerasi Keanggotaan Penuh Indonesia

2 Maret 2024

Sri Mulyani Bertemu Sekjen OECD, Bahas Akselerasi Keanggotaan Penuh Indonesia

Menteri Keuangan Sri Mulyani Bertemu dengan Sekretaris Jenderal Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) Mathias Cormann di So Paulo, Brasil.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Hadiri G20 FMCBG di Brasil, Duduk Bersama Bahas Pemulihan Ekonomi Global

2 Maret 2024

Sri Mulyani Hadiri G20 FMCBG di Brasil, Duduk Bersama Bahas Pemulihan Ekonomi Global

Sri Mulyani Indrawati terbang ke Brasil untuk menghadiri pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral (FMCBG). Mereka membahas isu-isu yang berkaitan dengan pemulihan ekonomi global

Baca Selengkapnya

Hadiri G20, Sri Mulyani Nilai Perekonomian RI Mirip dengan Brasil

29 Februari 2024

Hadiri G20, Sri Mulyani Nilai Perekonomian RI Mirip dengan Brasil

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan adanya kemiripan perekonomian antara Indonesia dan Brasil. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Puluhan Ribu Warga Brasil Unjuk Rasa, Dukung Eks Presiden yang Diduga Ingin Kudeta

26 Februari 2024

Puluhan Ribu Warga Brasil Unjuk Rasa, Dukung Eks Presiden yang Diduga Ingin Kudeta

Puluhan ribu warga Brasil berunjuk rasa di Sao Paulo untuk mendukung Jair Bolsonaro, mantan presiden yang diduga merencanakan kudeta setelah kalah pemilu pada 2022.

Baca Selengkapnya