Rudal Amerika Ditulisi Pesan 'From Paris, With Love'  

Reporter

Selasa, 17 November 2015 05:34 WIB

Sebuah tulisan `From Paris With Love` tertulis di atas rudal Hellfire milik Amerika Serikat yang akan dilancarkan ke Suriah sebagai aksi balas dendam atas teror yang melanda Paris. dailymail.co.uk

TEMPO.CO, Jakarta - Foto terbaru yang beredar di media sosial menunjukkan pesan 'From Paris, With Love' telah ditulis pada peluru kendali (rudal) Amerika yang akan digunakan untuk menyerang benteng Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). Jika diterjemahkan ke bahasa Indonesia, pesan tersebut berbunyi, "dari Paris, dengan Cinta."

Foto-foto itu menunjukkan pesan ditulis di atas rudal Hellfire dan bom JDAM, dan situs berita Daily Mail, 16 November 2015, melaporkan pesan dalam foto-foto yang belum diverifikasi ditulis oleh anggota militer Amerika Serikat. Tidak disebutkan lokasi foto diambil.

Amerika Serikat dilaporkan sedang mempersiapkan militernya untuk meluncurkan serangan pada target ISIS di Suriah dan Irak, meski tidak diketahui lokasi yang tepat. Selain itu, meninggalkan pesan grafiti bagi mereka yang ditargetkan rudal telah menjadi tradisi militer Amerika Serikat sejak Perang Dunia Kedua.

Sebelumnya, ISIS telah mengaku bertanggung jawab atas serangan pada Jumat malam waktu Prancis, sewaktu masyarakat sipil dibantai dalam serangkaian penembakan dan ledakan bunuh diri. Setidaknya, 160 orang tewas dalam serangan tersebut.

Presiden Francoise Hollande mengatakan kepada rakyatnya serangan itu adalah 'tindakan perang', dan sebagai balasan, Prancis telah menjatuhkan 20 bom pada target ISIS di Raqqa, Suriah, pada Minggu malam.


DAILY MAIL | MECHOS DE LAROCHA


Baca juga:
Prancis Vs ISIS: Inilah 5 Kejadian Baru yang Menegangkan!
Tekan ISIS, Presiden Prancis Kirim Kapal Induk

Berita terkait

AS Tinjau Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas, Tolak Invasi ke Rafah

30 menit lalu

AS Tinjau Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas, Tolak Invasi ke Rafah

Proposal senjata yang disetujui Hamas sedang ditinjau oleh Amerika Serikat. Dalam pernyataannya kemarin, AS juga menentang invasi ke Rafah.

Baca Selengkapnya

Senjata AS Digunakan dalam Serangan Israel ke Lebanon, Diduga Langgar Hukum Internasional

2 jam lalu

Senjata AS Digunakan dalam Serangan Israel ke Lebanon, Diduga Langgar Hukum Internasional

Sejak 7 Oktober, 16 pekerja medis tewas akibat serangan udara Israel di Lebanon, dan 380 orang lainnya tewas termasuk 72 warga sipil.

Baca Selengkapnya

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

17 jam lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

Pejabat senior Hamas, kelompok pejuang Palestina yang menguasai Gaza, mengatakan perintah evakuasi Israel bagi warga Rafah adalah "eskalasi berbahaya

Baca Selengkapnya

Pagar Gedung Putih AS DItabrak Mobil, Sopir Tewas di Tempat

17 jam lalu

Pagar Gedung Putih AS DItabrak Mobil, Sopir Tewas di Tempat

Sebuah mobil menabrak pagar Gedung Putih pada Sabtu malam. Sopir langsung tewas di tempat kejadian.

Baca Selengkapnya

Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

17 jam lalu

Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

Amerika Serikat sempat menunda pengiriman amunisi senjata ke Israel pekan lalu hingga membuat para pejabat Israel khawatir

Baca Selengkapnya

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Siap Lancarkan Serangan Darat

17 jam lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Siap Lancarkan Serangan Darat

Tentara Israel pada Senin 6 Mei 2024 mengusir ratusan ribu warga Palestina di Kota Rafah, selatan Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Pertama Kalinya, AS Tunda Pengiriman Senjata ke Israel

20 jam lalu

Pertama Kalinya, AS Tunda Pengiriman Senjata ke Israel

Ditundanya pengiriman senjata dari Amerika Serikat membuat pemerintah Israel kebingungan.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

20 jam lalu

Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

Aksi ini terinspirasi dari gerakan demonstrasi masif dan berskala besar yang dilakukan para mahasiswa di AS, Eropa, dan sejumlah negara lain.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

2 hari lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

2 hari lalu

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.

Baca Selengkapnya